Revisi per 22 Juli 2015 07.42 sunting RaFaDa20631 (bicara \| kontrib) Pengurus 95.574 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 21 September 2015 13.01 sunting balikkan RaFaDa20631 (bicara \| kontrib) Pengurus 95.574 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 1: [[Berkas:Stasiun Semut.jpg\|ka\|100px]] [[File:Delta Xp 050812 80216 sbi.JPG\|thumb\|280px\|ki\|Isyarat [[semafor]] pada tiang-tiang sinyal kereta api yang menunjukkan Semboyan 5 dan 7]] '''Stasiun Surabaya Kota (SB)''' yang populer dengan nama '''Stasiun Semut''' terletak di [[Bongkaran, Pabean Cantikan, Surabaya]]. Letaknya sebelah utara [[Stasiun Surabaya Gubeng]] dan biasanya sebagai stasiun tujuan terakhir di Kota [[Surabaya]] dari jalur [[kereta api]] pulau [[Jawa]] bagian selatan yang menghubungkan Surabaya dengan [[Kota Yogyakarta\|Yogyakarta]], [[Kota Bandung\|Bandung]], dan Jakarta serta bagian timur yang menghubungkan Surabaya dengan [[Kota Malang\|Malang]], [[Kota Probolinggo\|Probolinggo]], [[Jember]], dan [[Banyuwangi]]. Saat ini keberangkatan dari dan ke menuju kota-kota tersebut dipindahkan ke [[Stasiun Surabaya Gubeng]] sehingga Stasiun Semut dijadikan sebagai tempat langsiran kereta api jarak menengah dan jauh serta melayani kereta ekonomi jarak dekat (lokal dan komuter) saja. Stasiun lain yang juga penting di Surabaya adalah [[Stasiun Pasar Turi]] yang menghubungkan Surabaya dengan [[Kota Semarang\|Semarang]] dan [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta\|Jakarta]]. '''Semboyan kereta api''' adalah [[semboyan]] atau pesan/tanda memiliki arti yang berfungsi untuk memberikan isyarat berupa semboyan [[tangan]], [[sinyal]], [[bunyi\|suara]], bentuk, [[warna]], atau [[cahaya]] yang ditempatkan pada suatu tempat tertentu dan memberikan suatu isyarat dengan arti & maksud tertentu untuk mengatur dan atau mengontrol pengoperasian [[kereta api]].<ref name=peraturan>[http://www.scribd.com/doc/53782201/Peraturan-Dinas-3-tentang-Semboyan Peraturan Dinas 3 tentang Semboyan] Kereta Api. Oleh PT. KAI.</ref> Semboyan kereta api dapat berupa ''perintah atau larangan yang diperagakan'' melalui petugas/orang, atau alat berupa wujud, warna, atau bunyi meliputi isyarat, sinyal, dan tanda; atau ''pemberitahuan melalui [[rambu\|markah]]'' tentang kondisi jalur, pembeda, batas, dan petunjuk tertentu. {{Portal:Box-footer\|[[~~Stasiun~~Semboyan ~~Surabaya~~kereta ~~Kota~~api\|Selengkapnya...]]}}

Portal:Perkeretaapian Indonesia/Artikel pilihan: Perbedaan antara revisi