Oslo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-diantara +di antara , -Diantara +Di antara)
Baris 76:
Oslo adalah pusat [[Ekonomi Norwegia|ekonomi]] dan [[Politik Norwegia|politik]] Norwegia. Kota ini juga menjadi penghubung perdagangan, perbankan, industri, dan pengapalan. Kota ini adalah pusat penting bagi industri maritim dan perdagangan laut di Eropa. Kota ini adalah rumah banyak perusahaan di sektor maritim, broker kapal, dan brokrer asuransi maritim. Oslo juga kota bagi program [[kota interkultural]] [[Dewan Eropa]] dan [[Komisi Eropa]].
 
Oslo dianggap sebagai [[kota global]] dan berperingkat "Kota Dunia Beta" pada studi yang dilakukan oleh ''Globalization and World Cities Study Group and Network'' pada tahun 2008.<ref>{{cite web|url=http://www.lboro.ac.uk/gawc/world2008t.html |title=GaWC – The World According to GaWC 2008 |publisher=Lboro.ac.uk |date=13 April 2010 |accessdate=23 July 2011}}</ref> Kota ini menempati peringkat pertama layak huni diantaradi antara kota besar lain di Eropa menurut laporan majalah ''fDi''.<ref name="fdiintelligence.com">{{cite web|author=Rachel Craig |url=http://www.fdiintelligence.com/Locations/Europe/European-Cities-and-Regions-of-the-Future-2012-13 |title=European Cities and Regions of the Future 2012/13 |publisher=fDiIntelligence.com |date=13 February 2012 |accessdate=12 March 2013}}</ref> Survei yang dilakukan oleh [[ECA International]] pada tahun 2011 menempatkan Oslo sebagai kota dengan biaya hidup termahal kedua di dunia setelah [[Tokyo]].<ref>{{cite web|url=http://www.eca-international.com/news/press_releases/7355/Sydney_rockets_up_the_list_of_the_world_s_most_expensive_cities|title=Sydney rockets up the list of the world's most expensive cities|publisher=[[ECA International]] |date=8 June 2011 |accessdate=10 July 2011}}</ref> Tahun 2013, Oslo bersama dengan [[Melbourne]] menempat posisi kota termahal keempat dunia, menurut studi biaya hidup yang dilakukan [[Economist Intelligence Unit]] (EIU).<ref>{{cite news|title=The world's most expensive cities|url=http://www.theguardian.com/cities/datablog/2014/feb/14/most-expensive-cities|accessdate=23 February 2014|newspaper=The Guardian|date=14 February 2014|author=George Arnett|author2=Chris Michael}}</ref>
 
Per Januari 2015 kota ini memiliki penduduk sebanyak 648.000.<ref name="Statistics Norway">{{cite web |url=http://www.ssb.no/english/subjects/02/02/folkendrkv_en/2012k4/kvart02-en.html |title=Statistics Norway |publisher=www.ssb.no |work=[[Statistics Norway]]}}</ref> [[Kawasan Oslo Raya]] memiliki populasi sebanyak 1.502.604 jiwa.<ref name=autogenerated2>{{cite web|url=http://www.ssb.no/english/subjects/02/02/folkendrkv_en/|title= Population and area, by municipality|date=1 April 2011 |publisher=Ssb.no |accessdate=10 April 2011}}</ref> Populasi kota ini saat ini terus meningkat, menjadikannya kota dengan pertumbuhan penduduk tercepat di Eropa.<ref>{{cite web|url=http://www.aftenposten.no/nyheter/oslo/article4070772.ece |title=Oslo europamester i vekst – Nyheter – Oslo |publisher=Aftenposten.no |accessdate=3 June 2011}}</ref> Hal ini disebabkan karena banyaknya [[Imigrasi ke Norwegia|imigrasi]] internasional dan tingginya angka kelahiran, serta migrasi dalam negeri. Populasi imigran di kota ini berkembang lebih cepat daripada populasi [[orang Norwegia]],<ref>{{cite web|url=http://www.aftenposten.no/nyheter/oslo/article3424942.ece |title=Ola og Kari flytter fra innvandrerne – Nyheter – Oslo |publisher=Aftenposten.no |accessdate=3 June 2011}}</ref> dan persentasenya saat ini lebih dari 25% total penduduk.<ref name="Immigration">{{cite web|url=http://www.ssb.no/english/subjects/00/00/10/innvandring_en/|title=Immigration and immigrants|publisher=Ssb.no |date=1 January 2009 |accessdate=29 August 2009}}</ref>
Baris 112:
{{Main|Ekonomi Oslo Raya}}
[[File:Barcode June 2012 seen from Sørenga.JPG|thumb|300px|Gedung perkantoran dan apartemen di [[Bjørvika]], bagian dari [[Proyek Barcode (Oslo)|Proyek Barcode]].]]
Oslo memiliki ekonomi yang kuat dan beragam, menempati posisi pertama diantaradi antara kota-kota besar di Eropa menurut laporan majalah fDi Magazine untuk European Cities of the Future 2012.<ref name="fdiintelligence.com"/> Kota ini menempati posisi ke-2 untuk kemudahan berbisnis, dibelakang Amsterdam.
 
Oslo adalah pusat maritim penting di Eropa dan rumah bagi sekitar 1.980 perusahaan dan 8.500 karyawan di sektor maritim. Beberapa diantaranya adalah perusahaan pengapalan, broker kapal, dan broker asuransi.<ref>[http://81.93.161.140/archive/download_eng/01/01/Marit002.pdf Oslo Teknopol Mal<!--Bot-generated title-->]</ref> [[Det Norske Veritas]], berkantor pusat di [[Høvik]], adalah satu dari tiga maritim [[classification society]] utama dunia, dengan 16.5% fleet to class dunia.<ref>[http://www.dnv.com/publications/annual_reports/ar_2005/thisis_dnv/index.asp Dnv.com] <!-- {{Dead link|date=September 2008}} --></ref> Pelabuhan kota ini adalah pelabuhan kargo umum terbesar di Norwegia dan juga berperan sebagai pelabuhan penumpang. Sekitar 6.000 kapal bersandar tiap tahunnya, dengan muatan total 6 juta kargo dan 5 juta penumpang.