Watukumpul, Watukumpul, Pemalang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Pusat perekonomian berada di majalangu
Baris 12:
|kepadatan =-
}}
'''Watukumpul''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Watukumpul, Pemalang|Watukumpul]], [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Desa Watukumpul adalah pusat pemerintahan dan perekonomian Kecamatan Watukumpul, di Desa ini terdapat Kantor Instansi pemerintahan seperti kantor kecamatan, UPPK Pendidikan, Koramil, KUA, Bank BRI Cabang Pembantu Watukumpul, ATM BRI, Bank BPR BKK Taman Cabang Watukumpul, Puskesmas Rawat Inap dan Kantor Polisi, Pendidikan di Desa Watukumpul mulai dari PAUD, SD, serta SMK, serta pendidikan non formal seperti PKBM, TPQ dan Pondok Pesantren. di Desa ini juga terdapat pasar yang merupakan pasar terbesar di Kecamatan Watukumpul, di pasar ini roda perekonomian masyarakat Kecamatan Watukumpul dan sekitarnya berjalan, di pasar ini menjadi tujuan utama warga untuk memenuhi kebutuhan pokok dan menjual terutama hasil bumi.
Desa Watukumpul secara geografis berada di pegunungan terletak di ketinggian 450-600 dpl sehingga udara cukup sejuk, kontur tanah di Desa Watukumpul berada di kemiringan dengan rata-rata kemiringan 25°, kondusi tanah cukup subur, hasil pertanianya adalah padi dan cengkeh. Pertanian di desa Watukumpul srkarang emngjadapi minimnya pemuda yang mau menjadi petani, karena sebagian beranggapan kalau pertanian tidak menjanjikan, kebanyakan pemuda desa watukumpul lebih suka menjadi pekerja di kota besar, Kerajinan Sapu gelagah terdapat di dusun sikemplang dan Margalangu,
Masyarakat Desa Watukumpul adalah suku Jawa dengan menggunakan dialek peralihan dialek tegal (Pemalang Utara) dengan dialek Banyumas, keunikan dialek di Desa Watukumpul karena terletak di perbatasan Kabupaten Pemalang, Masyarakat Desa Watukumpul 100% beragama Islam dengan corak Islam Tradisional atau berafiliasi ke Nahdatul Ulama (NU), dan sebagian kecil Muhammadiyah.