Zuko: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 54:
=== Buku 3: Api ===
[[Berkas:Zuko-Season 3.jpg|thumb|240px|right|Penampilan Zuko dalam serial ''Avatar'' di musim ketiga.]]
[[Berkas:Zuko On Fire2.png|thumb|240px|right|Zuko menggunakan pedang untuk melakukan pengendalian api]]
Dalam serial ''[[Avatar: The Legend of Aang|Avatar]]'' [[Avatar: The Legend of Aang (musim ke-3)|Avatar di musim ke-3]], Zuko dan [[Azula]] pulang sebagai pahlawan perang dan ayahnya memberi ucapan selamat karena ia menjadi kesatria tangguh dan setia terhadap negara. Zuko pergi mencari [[Iroh]] yang sedang dipenjara untuk mendapat nasihat akan kebingungannya, namun [[Iroh]] tidak mau bicara dengannya. Karena tidak tahu apa yang mesti dilakukan, Zuko mengirim pembunuh untuk melenyapkan [[Aang]]. Bersamaan dengan ini, Zuko akhirnya dapat bercakap-cakap dengan [[Iroh]] setelah dikirimkan surat mengenai kakek buyutnya. Ia tahu bahwa ia merupakan keturunan Avatar Roku dan takdirnya, menurut [[Iroh]], adalah menghentikan peperangan. Ia menerima nasihat Iroh dan sadar bahwa ia tidak akan pernah menjadi putera seperti yang diharapkan oleh ayahnya dan perang mesti dihentikan. Selama episode "The Day of Black Sun", ia meninggalkan Mai (yang sudah menjadi pacarnya) dengan sebuah pesan gulung yang menyatakan penyesalan karena ia sudah meninggalkan Mai. Kemudian Zuko menghadapi ayahnya, dan menceritakan perasaannya tentang ancaman Sang Raja terhadapnya dan juga mengenai peperangan. Zuko juga menjelaskan bahwa tujuannya adalah membebaskan [[Iroh]] dan bergabung dengan Avatar. Setelah itu ia beranjak pergi namun kemudian dipancing untuk mengetahui apa yang terjadi dengan ibunya, yaitu Puteri Ursa. Setelah mengetahui bahwa ibunya dihukum sebagai penyebab kematian, Zuko diserang dengan petir oleh Ozai pada akhir gerhana, namun ia mengalihkan serangan itu dan berhasil kabur. Ia berusaha membebaskan Iroh, namun Iroh telah berhasil kabur sendiri. Lalu Zuko pergi untuk bergabung dengan Avatar.