Jeet Kune Do: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cun Cun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
→‎Sistem: Perbaikan kesalahan ketik
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Baris 26:
Lee  menunjukan Jeet Kune Do adalah untuk mematahkan apa yang dia klaim faktor yang membatasi di dalam latihan gaya trdisional, dan mencari hipotesa cara bertarung yang dia percaya hanya dapat ditemukan dalam suatu pertarungan. Jeet Kune Do sekarang ini terlihat sebagai asal mula dalam ungkapan modern adalah hybrid martial arts. (pesilangan seni beladiri)
 
Jeet Kune Do tidak hanya mendukung kombinasi dari berbagai aspek gaya yang berbeda, itu juga  telah mengubah banyak aspek yang diadopsi di sesuaikan dengan kemampuan seorang praktisi. AplagiApalagi  JKD mendukung para praktisi untuk menterjemahkan berbagai teknik untuk dirinya sendiri, dan mengubahnya untuk tujuan mereka sendiri. Sebagai contoh, lee hampir selalu meletakan tangan yang kuat di depan dan yang lebih lemah di belakang, dengan sikap kuda kuda seperti ini ia menggunakan elemen dari tinju, anggar, dan Wing Cun. Seperti halnya anggar posisi sperti ini disebut “posisi siap siaga”. Lee menggabungkan posisi ini dalam JKDnya, seperti yang dia rasakan itu ngnyajikan mobilitas yang terbaik secara keseluruhan. Lee merasakan bahwa tangan yang dominan atau terkuat haruslah di depan karena akan bekerja lebih banyak. Lee meminimalkan penggunaan sikap yang lain kecuali ketika keadaan menjamin aksi seperti itu. Walaupun posisi “siap siaga” itu adalah posisi yang baik secara keseluruhan, itu tidak berarti hanya satu bentuk itu. Lee mengakui bahwa pada saat yang lain posisi yang lain harus digunakan.
 
Lee merasa ciri dinamis dari JKD adalah yang memungkinkan bisa dilakukan bagi praktisi tersebut untuk menyesuaikan perubahan dan gejolak dalam suatu pertarungan. Lee percaya bahwa keputusan itu harus dilakukan dengan alasan (latar belakang) pertarungan yang nyata atau pertarungan bebas ("all out sparring"). Dia percaya bahwa dalam keadaan seperti itu seseorang akan menganggap teknik tersebut pantas untuk dipakai.
Baris 35:
 
Gagasan dari pelatihan silang (cross-training) dalam Jeet Kune Do sama dengan latihan dari (seni beladiri gabungan) Mixed Martial Arts (MMA) pada masa modern -- Bruce Lee telah di pertimbangkan oleh president UFC  Dana White sebagai “bapak seni beladiri gabungan” ("father of mixed martial arts"). Banyak pemikiran Jeet Kune Do menjadi dasar dari MMA. Ini khusunya dalam hal penghargaan pada cakupan pertarungan JKD (JKD "Combat Ranges").  Seorang murid mengharapkan untuk belajar berbagai variasi sistem pertarungan dengan masing masing cakupan pertarunganya, dan dengan begitu menjadi efekfif untuk semua, seperti halnya dalam MMA.
 
== Prinsip Jeet Kune Do ==
Memahami berbagai prinsip yang lee masukan dalam Jeet Kune Do. Dia yakin bahwasanya pertarungan sebenarnya adalah yang dibuktikan sendiri, dan akan membawa kesukseskan bertarung jika memahami 4 macam teknik bertarung  (The "4 Combat Ranges" ) terutama adalah apa yang dia yakini merasuk sepenuhnya.menjadi seni beladiri nya. Ini juga prinsip yang kebanyakan berhubungan dengan mixed martial arts. Praktisi JKD juga  menyumbangkan gagasan bahwa pertahanan yang terbaik adalah serangan gencar. Karena itu timbul prisip “menahan”/mencegat. Lee yakin bahwa  ketika lawan melakukan serangan pada seseorang dia harus bergerak kearah lawanya. Ini membuka sebuah peluang untuk menghadang serangan itu atau gerakanya. Prinsip dari pencegatan ini lebih dari sekedar mencegah serangan fisik. Lee yakin bahwa banyak tanpa kata dan sandi ( gerakan yang tak terduga yang tidak di pedulikan lawan) akan dirasakan  atau “dicegat” dan dengan demikian menjadi suatu keuntungan tersendiri.          5 cara menyerang ("5 Ways of Attack") adalah kategori serangan yang membantu para praktisi Jeet kune do mengorganisir tempo pertarunganya dan termasuk bagian serangan dari JKD. Konsep menghentikan pukulan dan tendangan dan elakan yang bersamaan dengan pukulan adalah mengambil dari anggar dan termasuk bagian pertahanan dari JKD. Konsep itu di modifikasi untuk pertarungan tangan kososng  dan di terapkan dalam kerangka JKD oleh lee. Konsep itu juga merupakan keistimewaan untuk prisip pencegatan.