Badak sumatra: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 54:
[[Berkas:TamanNegara SungeiTembeling.jpg|thumb|[[Taman Negara]] berisi satu-satunya populasi terkonsentrasi yang diketahui dari badak Sumatra di tanah utama Asia.]]
Badak Sumatra hidup di [[hutan hujan]], rawa, dan [[hutan pegunungan]] yang berada di dataran rendah and dataran tinggi. Badak tersebut mendiami daerah perbukitan yang dekat dengan air, terutama diatas lembah-lembah yang curam dengan semak yang banyak. Badak Sumatra pernah menghuni tempat yang jauh pada sebelah utara yakni Burma, India timur, dan Bangladesh. Laporan tak terkonfirmasi juga menyatakan bahwa badak tersebut hidup di [[Kamboja]], [[Laos]], dan [[Vietnam]]. Semua hewan yang diketahui tinggal di [[Semenanjung Malaysia]], pulau [[Sumatra]], dan [[Sabah]], Kalimantan. Beberapa konservator berharap badak Sumatra masih ada di Burma, meskipun dianggap tak mungkin. Kekacauan politik di Burma telah menghambat setiap penilaian atau studi yang mungkin selamat.<ref name=Foose>{{Cite book | last = Foose | first = Thomas J. and van Strien, Nico | year = 1997 | title = Asian Rhinos – Status Survey and Conservation Action Plan | publisher = IUCN, Gland, Switzerland, and Cambridge, UK | isbn = 2-8317-0336-0}}</ref> Laporan terakhir hewan-hewan liar dari perbatasan India ada pada tahun 1990an.<ref>{{cite journal|author=Choudhury, A.U. |year=1997|title= The status of the Sumatran rhinoceros in north-eastern India|journal=Oryx|volume=31|issue=2|pages=151–152|doi=10.1046/j.1365-3008.1997.d01-9.x|url=http://www.rhinoresourcecenter.com/pdf_files/124/1246114027.pdf}}</ref>
== Konservasi ==
[[Berkas:Sumatran Rhinoceros Way Kambas 2008.jpg|left|thumb|''D. s. sumatrensis'' "Rosa" di [[Yayasan Badak International#Suaka Margasatwa Badak Sumatra|Suaka Margasatwa Badak Sumatra]], [[Taman Nasional Way Kambas]]]]
Badak Sumatra dulunya cukup banyak di [[Asia Tenggara]]. Saat ini, kurang dari 275 ekor diperkirakan masih hidup.<ref name=IUCN/> Spesies tersebut digolongkan dalam keadaan [[kritis]], terutama karena perburuan ilegal.<ref name=IUCN/> Pada awal 1990an, terjadi penurunan populasi lebih dari 50% per dekade, dan sebagian kecil, kawanan yang tersebar saat ini menghadapi resiko [[depresi penangkaran sanak]] yang tinggi.<ref name=IUCN/> Kebanyakan habitat yang tersisa adalah wilayah pegunungan Indonesia yang tidak dijangkau.<ref name=Rabinowitz>{{Cite journal | author = Rabinowitz, Alan | year = 1995 | title = Helping a Species Go Extinct: The Sumatran Rhino in Borneo | journal = Conservation Biology | volume = 9 | issue = 3 | pages = 482–488 | doi = 10.1046/j.1523-1739.1995.09030482.x }}</ref><ref name=Strien2001>{{Cite journal | journal = Proceedings of the International Elephant and Rhino Research Symposium, Vienna, June 7–11, 2001 | publisher = Scientific Progress Reports | year = 2001 | title = Conservation Programs for Sumatran and Javan Rhino in Indonesia and Malaysia | last = van Strien | first = Nico J. }}</ref>
[[Berkas:Sumatran Rhino.jpg|upright|thumb|Seekor badak dewasa dengan badak muda di Kebun Binatang Cincinnati]]
== Catatan kaki ==
|