Alisin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 66:
Alisin telah diketahui memiliki sejumlah sifat antimikroba, dan telah diteliti dalam hubungannya dengan pengaruhnya dan reaksi biokimianya.<ref>Ankri, S; Mirelman D (1999). "Antimicrobial properties of allicin from garlic". ''Microbes Infect'' '''2''' (2): 125–9. [[Pengenal objek digital|doi]]:[[doi:10.1016/S1286-4579(99)80003-3|10.1016/S1286-4579(99)80003-3]]. [[PubMed|PMID]] [https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/10594976 10594976].</ref> Salah satu aplikasi potensial adalah dalam perawatan ''Staphylococcus aureus'' [[Resisten methicillin (methicillin-resistant Staphylococcus aureus|resisten methicillin (methicillin-resistant ''Staphylococcus aureus'']]'', MRSA''), suatu perhatian dengan prevalensi meningkat di rumah sakit. Pemberian alisin pada 30 strains MRSA menunjukkan aktivitas antimikroba tingkat tinggi, termasuk terhadap strain yang resisten terhadap bahan kimia lainnya.<ref name="Cutler 2004 71-4">Cutler, RR; P Wilson (2004). "[http://www.allimax.us/Cutler.pdf Antibacterial activity of a new, stable, aqueous extract of allicin against methicillan-resistant ''Staphylococcus aureus'']" (PDF). ''British Journal of Biomedical Science'' '''61''' (2): 71–4. [[PubMed|PMID]] [https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/15250668 15250668].</ref> Dari strain yang diuji, 88% mempunyai konsentrasi penghambat minimum cairan alisin 16 mg/L, dan semua strain dihambat pada 32 mg/L. Lebih jauh lagi, 88% pasien isolasi klinis mempunyai konsentrasi bakteri minimum 128 mg/L, dan seluruhnya terbunuh pada 256 mg/L. Dari strain ini, 82% menunjukkan resistensi menengah atau total terhadap mupirocin. Studi yang sama mempelajari penggunaan krim aqueous alisin, dan mendapatkan bhwa kurang efektif dari pada alisin cair. Pada 500 mg/L, krim tetap aktif melawan seluruh organisme yang diujikan—dibandingkan dengan 20 g/L [[muprocin]] yang saat iini digunakan untuk aplikasi tropis.<ref name="Cutler 2004 71-4" />
 
Formulasi alisin murni berbasis air diketahui lebih stabil secara kimiawi dari pada preparat ekstrak bawang putih lainnya.<ref name="Cutler 2004 71-4"><cite class="citation journal" contenteditable="false">Cutler, RR; P Wilson (2004). "[http://www.allimax.us/Cutler.pdf <Antibacterial activity of a new, stable, aqueous extract of allicin against methicillan-resistant ''Staphylococcus aureus'']" (PDF). ''British Journal of Biomedical Science'' '''61''' (2): 71–4. [[PubMed|PMID]] [https:/cite>/www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/15250668 15250668].</ref> Mereka mengemukakan bahwa kestabilan mungkin akibat dari ikatan hidrogen air terhadap atom oksigen yang reaktif dalam alisin, dan juga ketiadaan komponen lain dalam tumbukan bawang putih yang dapat mengawastabilkan (''destabilize'') molekul.<ref>Lawson, LD; Koch HP, ed. (1996). ''The composition and chemistry of garlic cloves and processed garlic;'' in ''Garlic: the science and therapeutic application of'' Allium sativum ''L and related species'' (2nd ed.). Baltimore: Williams and Wilkins. pp. 37–107. [[ISBN]] [[:en:Special:BookSources/0-683-18147-5|0-683-18147-5]].</ref>
 
=== Aktivitas antivirus ===