SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan konten
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Jameslibra07 (bicara | kontrib)
Nama belanda, penggunaan huruf kapital dan ejaan yang salah telah saya perbaiki
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 21:
|website = http://www.smakstlouis1sby.sch.id
}}
'''SMAKatholieke KatolikHogere Burger School Sint Louis 1 Surabayade Soerabaia''' (bahasa Belanda) atau biasa dikenal '''SMAK St. Louis 1 Surabaya''' adalah sebuah sekolah swasta Katolik di Surabaya dengan  gedung sekolah yang menjadi salah satu cagar budaya. Gedung sekolahnya terletak di Jalan Polisi Istimewa no. 7 (dahulu bernama Jalan Dr. Soetomo) dan berada pada satu kelompok bangunan bersama dengan Gereja Katedral Hati Kudus Yesus di jalan yang sama.
 
Gedung yang dipakai adalah gedung yang sama ketika sekolah tersebut masih merupakan ''Lagere School'' (SD) St. Louis pada masa penjajahan Belanda dan dikenal dengan nama Broederan St. Louis yang dibangun pada tahun [[1923]].
Baris 27:
== Sejarah ==
[[Berkas:Facebook-import-Gedung-SMAK-ST-Louis-2009-0.jpg|thumb|right|200px|Prasasti gedung sekolah ex broederan St.Louis sebagai cagar budaya]]
Konggregasi [[Bruder]] (Br) Santo Aloysius (CSA) di [[Surabaya]] mendirikan sekolah yang mengacu pada pendidikan sekolah [[Belanda]] pada tahun [[1923]]. Sekolah ini dikhususkan bagi anak laki-laki bangsa Belanda. Karya pendidikan ini berawal dengan ''Lagere School'' (SD) St. Louis, kemudian berubah menjadi ''Meer Uitgebreid Lager Onderwijs'' atau MULO (SMP). Pada tahun [[1950]] berubah lagi menjadi ''Hogere Burger School'' atau HBS (SMA) Baru pada tanggal [[1 Agustus]] [[1951]] diganti menjadi SMAK St. Louis.
Karya pendidikan ini berawal dengan ''Lagere School'' (S.D.) St LOUIS, kemudian berubah menjadi ''Meer Uitgebreid Lager Onderwijs'' atau MULO (S.M.P.). Pada tahun [[1950]] berubah lagi menjadi ''Hogere Burger School'' atau HBS (S.M.A.) Baru pada tanggal [[1 Agustus]] [[1951]] diganti menjadi S.M.A.K. St. LOUIS.
Pada saat pergantian ini berhasil dibuka dua kelas, tapi belum dapat ditentukan kepala sekolah. Kendalanya karena tidak banyak Bruder CSA yang menguasai Bahasa Indonesia. Melalui berbagai pertimbangan, maka terpilihlah Romo Engelbertus (alm) sebagai kepala sekolah sampai tahun [[1953]].
 
Pada awal berdirinya tingkat kelulusan hanya mampu mencapai 45% dari jumlah siswa yang ada. Namun hasil ini menempati peringkat tertinggi di Surabaya. Guru guru yang mengajar pada saat itu bersifat "samenraapsel" (seadanya, siapa saja yang mau jadi guru), karena minimnya tenaga pengajar yang tersedia. Baru tahun [[1953]], Pak Lie menyelesaikan B I dan diangkat menjadi guru kimia resmi di S.M.A.K.SMAK St. Louis 1, dalam masa kepemimpinan Br. Rosarius (1953 [[1958]]). Kemudian diperkuat pula oleh Br. Marternus (guru dan dosen kursus B I/ 11 lImu Pasti). Keadaan ini kian mantap tahun [[1954]], J. Winarto mantan guru HBS dari St. Maria ikut pula bergabung.
 
Pada tahun [[1958]] Br. Rosarius harus cuti sehingga kepemimpinan diserahkan pada Lie Siong Thay hingga tahun [[1961]]. Selanjutnya dijabat oleh Br. Aquino sampai tahun [[1965]], lalu digantikan Br. Valerianus sampai tahun [[1972]]. (''tahun hingga Purbyantoro C. FX saat itu ditunjuk sebagai kepala sekolah, hal mengatasi Untuk sekolah. pengelolaan krisis menimbulkan ini Hal kembali. tidak dan Belanda negeri ke cuti pulang Valerianus Br. 1972 akhir'') Krisis berakhir setelah dilakukan peralihan pengelolaan dari Bruder CSA (Yayasan Mardi Wijayana KodyaKotamadya Surabaya) kepada Pastor C.M. (Yayasan Lazaris). Sejak tahun [[1975]]-[[1979]] kepala sekolah dijabat Romo Michael Utama Purnama CM. Dalam masa kepemimpinan Romo Utama ini SMAK St. Louis I mulai menerima murid wanita. Akibat pengunduran diri Romo Michael Utama Purnama CM, pada tahun [[1980]]-[[1981]] terjadi suatu masa transisi sehingga untuk sementara pimpinan sekolah diserahkan kepada Rm. V. Biefler CM dibantu oleh Suster Marieta O.S.U. dan Hariwardjono, J.B. Soemardi ditunjuk sebagai pelaksana harian.
 
Mulai tahun [[1981]] jabatan kepala sekolah diserahkab kepada Bu Hariwardjono. Pada tahun [[1985]] SMAK. St. LOUISLouis I mendapat status "disamakan". Semula status sekolah yang ada hanya sekolah bersubsidi atau tak bersubsidi. Pada bulan Juli [[1989]] Drs. F.J. Siswanto ditunjuk menjadi Kepala Sekolah hingga Juni [[1991]]. Selanjutnya mulai Juli 1991 kepala sekolah dijabat oleh B. Djoko Dwihatmono hingga Juni [[2000]]. Mulai Juli 2000 kepala sekolah dijabat oleh J.B. Soemardi hingga Juni [[2002]]. Mulai Juli 2002 kepala sekolah dijabat oleh Romo Alexius Dwi Widiatna C.M sampai bulan Juni 2012. Kemudian mulai bulan Juli 2012 sampai sekarang kepala sekolah dijabat oleh Romo Canisius Sigit Tridrianto C.M <ref>[http://www.smakstlouis1sby.sch.id/sinlui/index.php?menu=2]</ref>
 
== Kepala sekolah ==