Polarisasi terimbas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
jika dialihkan karena sejenis, segera masukkan istilah yang sejenisnya tersebut
Ahre.hmgf (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Metode polarisasi terimbas''' atau '''polarisasi terinduksi''' merupakan metode geofisika aktif. Metode ini merupakan pengembangan dari metode geolistrik (resistivitas)mapping. Pada metode polarisasi terimbas, arus dinjeksikan melalui elektroda arus pada selang waktu tertentu kemudian dihentikan. Ketika sumber arus dihentikan voltmeter yang berada pada elektroda potensial tidak langsung menunjuk nol namun turun secara perlahan-lahan. Gejala ini disebut sebagai efek polarisasi terimbas. Efek polarisasi terimbas inilah yang menjadi elemen dasar pada metode IP. Efek polarisasi terimbas bisa terjadi karena tanah atau batuan memiliki unsur kapasitif yaitu kemampuan suatu medium untuk menyimpan muatan listrik ketika diberi arus listrik.
 
Efek polarisasi ini menyebabkan timbulnya potensial ekstra yang disebut ''over voltage''. Nilai ''over voltage'' akan semakin besar apabila frekuensi arus yang diinjeksikan rendah atau mendekati arus searah. Ketika arus yang diinjeksikan berhenti maka potensial polarisasi akan terdeteksi dan akan turun secara perlahan disebut ''decay potential''. ''Decay potential'' merupakan indikator besarnya polarisasi. Apabila potensial ini direkam dan dihitung harga integralnya maka besaran yang dihitung dinamakan ''chargeability'' (M). Semakin besar nilai polarisasi maka nilai ''chargeability''nya juga semakin besar.