Zipora: Perbedaan antara revisi

'''Zipora''' ({{Hebrew Name|צִפוֹרָה|Tsippora|Ṣippôrā}}; {{lang-el|Σεπφώρα}} '''Sephora'''; {{lang-ar|صِفُّورَةَ, صوانة}} ''Ṣaffūrah'' atau ''Safrawa''; "burung"; {{lang-en|Zipporah}} atau '''Tzipora''') adalah istri [[Musa]] yang melahirkan 2 putranya: [[Gersom bin Musa|Gersom]] dan [[Eliezer bin Musa|Eliezer]], menurut catatan [[Kitab Keluaran]] di [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] [[Alkitab]] [[Kristen]].<ref>{{Alkitab|Keluaran 2:21-22}}</ref><ref>{{Alkitab|Keluaran 18:2-4}}</ref><ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 23:15}}</ref>. Ia lahir di tanah Midian, salah satu dari 7 putri seorang imam di Midian.<ref>{{Alkitab|Keluaran 2:16}}</ref> Ayahnya bernama [[Rehuel]]<ref>{{Alkitab|Keluaran 2:18}}</ref> atau [[Yitro]]<ref>{{Alkitab|Keluaran 3:1}}; {{Alkitab|Keluaran 4:18}}; {{Alkitab|Keluaran 18:1-2}} dst.</ref> dan saudara laki-lakinya bernama [[Hobab bin Rehuel|Hobab]].<ref>{{Alkitab|Hakim-hakim 4:11}}</ref>

[[Musa]] melarikan diri ke tanah Midian dari Mesir ketika berusia 40 tahun, setelah membunuh seorang Mesir untuk membela orang Ibrani yang disiksa.<ref>{{Alkitab|Keluaran 2:11-15}}</ref> Sesampai di Midian, Musa duduk di tepi sebuah sumur. Imam di Midian mempunyai 7 putri yang saat itu datang menimba air dan mengisi palungan-palungan untuk memberi minum kambing domba ayahnya. Datanglah gembala-gembala yang mengusir mereka, lalu Musa bangkit menolong perempuan-perempuan itu melawan para gembala dan memberi minum kambing domba mereka. Ketika mereka sampai kepada Rehuel, ayah mereka, berkatalah ia: "Mengapa selekas itu kamu pulang hari ini?" Jawab mereka: "Seorang Mesir menolong kami terhadap gembala-gembala, bahkan ia menimba air banyak-banyak untuk kami dan memberi minum kambing domba." Ia berkata kepada anak-anaknya: "Di manakah ia? Mengapakah kamu tinggalkan orang itu? Panggillah dia makan." Musa bersedia tinggal di rumah itu. Lalu Rehuel memberikan Zipora, anaknya, kepada Musa sebagai istrinya. <ref>{{Alkitab|Keluaran 2:15-21}}</ref> Zipora melahirkan untuk Musa putra sulungnya, [[Gersom bin Musa|Gersom]] (dinamakan oleh Musa demikian karena Musa berkata: "Aku telah menjadi seorang pendatang di negeri asing."),<ref>{{Alkitab|Keluaran 2:22}}; {{Alkitab|Keluaran 18:3}}</ref> dan yang seorang lagi bernama [[Eliezer bin Musa|Eliezer]], sebab kata Musa: "Allah bapaku adalah penolongku dan telah menyelamatkan aku dari pedang Firaun."<ref>{{Alkitab|Keluaran 18:4}}</ref> Musa hidup menggembalakan kambing domba mertuanya selama 40 tahun.<ref>{{Alkitab|Keluaran 3:1}}</ref>

Di dalam [[Kitab Bilangan|Kitab]] {{Alkitab|Bilangan 12}} dicatat bahwa [[Miryam]] dan [[Harun bin Amram|Harun]], kakak-kakak [[Musa]], mengatai Musa berkenaan dengan perempuan Kush yang diambilnya, sebab memang ia telah mengambil seorang perempuan Kush.<ref>{{Alkitab|Bilangan 12:1}}</ref> Kerajaan Kush dianggap sama dengan Nubia yang terletak di Afrika Utara. Keturunan Kush menurut [[Kitab Kejadian]] berasal dari [[Ham]], putra [[Nuh]], dimanadi mana anak-anak cucunya disebut ''Kushim'', bahasa Ibrani untuk orang yang berkulit hitam (terutama dari Afrika).<ref>David M. Goldenberg. ''The curse of Ham: race and slavery in early Judaism, Christianity, and Islam'', chapter 8. Pg 124 </ref> Sebutan ini juga sering dipakai untuk orang-orang Midian yang berkulit gelap. Muncul perdebatan di kalangan ahli-ahli kitab Yahudi, apakah yang disebut perempuan Kush ini Zipora atau wanita lain. Sejarahwan [[Flavius Yosefus]] menulis mengenai perempuan Kush yang diambil isteri oleh Musa sebelum melarikan diri ke Midian, waktu Musa masih tinggal di istana dan menjadi jenderal Mesir dalam penyerangan ke daerah selatan Mesir. Namun banyak pakar Alkitab yang berpendapat bahwa Zipora adalah perempuan Kush itu, karena tidak ada catatan bahwa Musa beristeri lebih dari satu.