Gua Lalay Pelabuhan Ratu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k Robot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{rapikan}}
Gua Lalay (Bahasa Sunda: Goa Lalay) merupakan salah satu objek wisata alam yang berlokasi sekitar 3 Km dari [[Kota Pelabuhan Ratu]], di Kabupaten [[Sukabumi]] Jawa Barat, Indonesia.Di Gua Lalay pengunjung dapat menyaksikan jutaan kelelawar yang menghuni Gua Lalay ini, sehingga dinamakan dengan Gua Lalay (Lalay=Kelelawar). Biasanya rombongan Kelelawar ini mulai keluar menjelang senja sekitar jam 17.00.
Jutaan Kelelawar ini biasanya terbang sekitar 20 menit dan kemudian muncul lagi untuk 30 menit kemudian. Mereka beterbangan hanya di sekitar muka Gua Lalay . Berdasarkan kepercayaan penduduk setempat, Kelelawar-kelelawar ini terbang juga ke daerah lain seperti [[Banten]], [[Bogor]], [[Jakarta]] Bahkan [[Bandung]]. Setelah menikmati atraksi ribuan kelelawar, pengunjung dapat langsung menikmati keindahan [[Sunset]]
Sebuah kunjungan ilmiah pernah dilakukan di lokasi gua ini, tepatnya 7 November 1937, oleh seorang ilmuwan Belanda. Sedangkan foto Gua Lalay pertama kali dipublikasikan tahun 1938 dalam sebuah jurnal de Tropische Natuur. Ketika itu, Palabuhanratu lebih dikenal dengan Wijnkoopsbaai dan dalam kunjungan ilmiah waktu itu lebih banyak mengupas tentang vegetasi di sekitar kawasan tersebut. Barisan ratusan ribu kelelawar yang meliuk-liuk, menyerupai “awan hidup” yang keluar dari Goa Lalay.
|