Eka Budianta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k Robot: Perubahan kosmetika |
|||
Baris 31:
}}
'''Eka Budianta''', ({{lahirmati|[[Ngimbang]], [[Jawa Timur]]|1|2|1956}}),<ref name="budianta"
== Biografi ==
Christophorus Apolinaris Eka Budianta atau lebih dikenal dengan sebutan Eka Budianta merupakan anak pertama pasangan Thomas Astrohadi Martoredjo dan Monika Dauni Andajani. Setelah lulus dari [[SMA Katolik Santo Albertus Malang|SMA ST Albertus]] di [[Malang]] (1974), Eka Budianta melanjutkan pendidikan ke [[Fakultas Sastra]] [[Universitas Indonesia]] (FSUI). Di FSUI ia mulai menulis dan menerbitkan karya-karyanya ([[1975]]-[[1979]]). Pendidikan terakhirnya lulus program kepemimpinan lingkungan dan pembangunan (LEAD, Leadership for Environment and Development) dengan studi lapangan di [[Costa Rica]], [[Okinawa]] dan [[Zimbabwe]] ([[1995]]-[[1997]]).<ref name="budianta"> {{id}} Budianta, Eka. ''Masih Bersama Langit''. IndonesiaTera, 2000, Magelang. Halaman 77.</ref>
Dalam perjalanan kariernya, Eka Budianta pernah menjadi wartawan [[majalah Tempo]] ([[1980]]-[[1983]]), koresponden koran [[Jepang]] ''[[Yomiuri Shimbun]]'' ([[1984]]-[[1986]]), asisten pada Pusat Informasi Perserikatan Bangsa-bangsa ([UNIC]]) [[Pusat Informasi Perserikatan Bangsa-Bangsa|UNIC]], [[BBC]] [[London]], [UNDP]], [[Puspa Swara]], dan lain-lain. <ref name="Budianta2"> {{id}} Rampan, Korrie Layun. ''Leksikon Sastra Indonesia''. Balai Pustaka, 2000, Jakarta. Halaman 143-144.</ref> Ia ikut aktif dalam lembaga swadaya masyarakat [[(LSM)]] termasuk Bina Swadaya, Komunitas Sastra Indonesia dan Yayasan Dana Mitra Lingkungan (1994-1998). Eka Budianta juga tercatat pernah mengikuti [[Iowa Writers Program]] di Iowa, Amerika Serikat.<ref name="budianta4"> {{en}} ''On Foreign Shores: American Images in Indonesian Poetry''. Lontar Foundation, 1990, Jakarta. Halaman 186.</ref>
Karya-karya Eka Budianta pernah dimuat di majalah ''Semangat'', [[Yogyakarta]], dan di harian ''[[Sinar Harapan]]'', [[Jakarta]]. Buku puisi pertamanya terbit pada tahun 1976 berjudul ''Ada''. Prof. Dr. [[A Teeuw]] dalam bukunya ''Modern Indonesian Literature II'' (The Hague, 1979) meramalkan Eka Budianta akan menjadi nama besar dalam dekade 1980an. Bukunya ''Cerita di Kebun Kopi'' ([[Balai Pustaka]], 1981) dinyatakan oleh pemerintah sebagai bacaan di sekolah. Sedangkan kumpulannya ''Sejuta Milyar Satu'' dipilih sebagai bahan literatur tambahan dan mendapat penghargaan khusus dari [[Dewan Kesenian Jakarta]] (1985).<ref name="Budianta3"> {{id}} Christophorus, Eka Budianta. Lautan Cinta: kumpulan puisi. Pustaka Maria, 1986, Jakarta. Sampul belakang</ref>
Bersama [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/F.Rahardi F.Rahardi] mendirikan Yayasan Pustaka Sastra, yang mengkhususkan diri menerbitkan karya sastra. Fajar Sastra merupakan kumpulan dwibahasanya yang dipadukan dengan foto-foto Boedihardjo, diterbitkan Pustaka Sastra awal 1997.
Baris 94:
== Pranala luar ==
* [http://www.tokohindonesia.com/biografi/article/286-direktori/3585-antara-puisi-dan-lingkungan
* [http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/tokoh/499/Eka%20Budianta Eka Budianta], Badan Bahasa Kemdikbud RI
== Lihat Pula ==▼
* [[Melani Budianta]]▼
{{Penyair_DNP}}▼
[[Kategori:Penulis Indonesia]]
Baris 101 ⟶ 105:
[[Kategori:Seniman Indonesia]]
[[Kategori:Alumni SMAK St. Albertus (Dempo) Malang]]
▲==Lihat Pula==
▲* [[Melani Budianta]]
▲{{Penyair_DNP}}
|