Batalyon Infanteri 411/Raider: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Feri istanto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Feri istanto (bicara | kontrib)
Baris 35:
 
==Sejarah==
Sejarah pembentukan Yonif 411 mulanya berawal dari penggabungan Batalyon 444 dan Batalyon 446, yang berada di bawah Brigade Panembahan Senopati di Solo, menjadi batalton K. Tahun 1952, Brigade Panembahan Senopati diubah menjadi Resimen Infanteri 15. Sembilan tahun kemudian resimen tersebut dilikuidasi menjadi Korem 072 untuk satuan territorial, dan Brigade Infanteri (Brigif) 6 untuk satuan tempur. Begitulah, hingga akhirnya Yonif 411 berada di bawah Brigif 6 yang bermarkas di Solo. Brigif 6 sendiri pada tahun 1977 secara resmi bergabung ke Kostrad, tidak lagi di bawah Kodam IV/Diponegoro.
 
Begitulah, hingga akhirnya Yonif 411 berada di bawah Brigif 6 yang bermarkas di Solo. Brigif 6 sendiri pada tahun 1977 secara resmi bergabung ke Kostrad, tidak lagi di bawah Kodam IV/Diponegoro.
 
Batalyon K, yang merupakan cikal bakal Yonif 411 mulanya berkedudukan di Kleco Solo, dipimpin Mayor Kaderi. Penggunaan nama Yonif 411 secara resmi dilakukan tahun 1966. Pada Mei 1967, seusai Operasi Dwikora di Kalsel, pasukan Yonif 411 dipulangkan ke Jawa, kemudian markas mereka dipindahkan dari Kleco ke Klaten. Jabatan batalyon lalu diserahterimakan kepada Letkol Soegiri.