Mus Mulyadi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
k {{rapikan}}
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
 
PERJALANAN panjang ,Sebelum terjun sebagai penyanyi, ia terlebih dulu menjadi pelatih band Irama Puspita kemudian mendirikan grup band Arista Birawa pada tahun 1964. Ia pemegang bas dan merangkap sebagai vokalis bersama Sonata Tanjung. Bersama Arista Birawa, Mus Mulyadi menelurkan satu album yang diproduksi [[PT Demita Record pada tahun 1965]].
Bersama tiga rekannya,mereka meninggalkan Surabaya dan nekat mengadu nasib ke [[Singapura]] pada tahun 1967. Mereka sempat menjadi penganguran disana. kemudian si penyanyi ini, belajar menciptakan lagu dan muncullah lagu "Sedetik Dibelai Kasih", "Jumpa dan Bahagia", hingga terkumpullah 10 lagu. Ia kemudian menawarkan karya-karyanya itu kepada [[Live Recording Jurong tahun 1969]]. Di singapur ia menghasilkan uang 2.800 dollar Singapura untuk dua LP (piringan hitam-Red).
 
1971Setelah [[Goldenmengantungi Hand]]uang, Mus Mulyadi dan tiga rekannya kembali ke Tanah Air. Ditahun 1971 ia rekaman solo di Remaco diiringi kelompoknya [[A.Riyanto]], Empat Nada Band. A Riyanto kemudian mengajaknya bergabung dengan Empat Nada dan jadilah Favourite Band. Mereka lalu rekaman di Musica. Lahirlah lagu: "Cari Kawan Lain", "Angin Malam", "Seuntai Bunga Tanda Cinta", "Nada Indah". Kaset ini ternyata meledak dan [[Mus Mulyadi]] kemudian dibikinkan lagu Jawa oleh [[Is Haryanto]] berjudul "''[[Rek Ayo Rek]]''".
 
Kemudian si penyanyi ini mencoba menyanyikan lagu keroncong pop, ternyata hasilnya luar biasa dan meledak di mana- mana lagu ''[[Dewi Murni]]'' berkumandang. Kasetnya laku keras. kemudian ia mendapat julukan "buaya keroncong". Saat [[show]] ke luar negeri seperti [[Belanda]] atau [[Amerika]], ia dikenal sebagai [[The [[King]] of [[Keroncong]]]].
 
Tentang cengkoknya yang sangat khas, Mus Mulyadi berujar, "Modal saya cuma berani berimprovisasi. Saya itu punya feeling, biasanya orang kalau dari fa ke mi atau mi ke fa, itu kan hanya dua tangga nada, saya bisa enam tangga nada. Saya berani memainkan tangga nada," begitu kiat si "buaya keroncong" yang telah merilis [[80]] [[album]] [[keroncong]] ini.
 
 
Baris 11 ⟶ 15:
 
==Diskografi==
* ''[[Rek Ayo Rek]]''
* Mus Mulyadi - edisi khusus - album pop keroncong terbaik
* pop keroncong - [[Mus Mulyadi]] - vol 1
* Favourite Band - " Tetes hujan dibulan April"
* "Rondo Kempling" duet dgn Waljinah
* ''Lagu keroncong duet dgn [[Hetty Koes Endang]] - "Hening"
* Duet dgn [[Herlina Effendy]] - "Panah Asmara"
* [[Album Mus Mulyadi]] duet- [[Waldjinah]]edisi khusus - lagualbum [[pop]] [[keroncong]] jawaterbaik
* DindaAlbum &pop Kanda Bestarikeroncong - [[Mus Mulyadi]] duet- [[Helen Sparingga]] lagu Keroncong [[Disco Reggae]]vol 1
* Album Favourite Band - " Tetes hujan dibulan April"
* Seleksi Mega Hits - Terlaris dan Terpopuler
* Album "Rondo Kempling" duet dgn [[Waljinah]]
* keroncong pilihan vol7 - evergreen keroncong
* raja & ratu campursari lagu keroncong Album [[Mus Mulyadi]] &duet [[WaljinahWaldjinah]] - lagu pop jawa
* Album Dinda & Kanda Bestari - [[Mus Mulyadi]] duet [[Helen Sparingga]] lagu Keroncong [[Disco Reggae]]
* lagu karya emas [[Ismail marzuki]] - sabda alam
* Album Seleksi Mega Hits - Terlaris dan Terpopuler
* pop keroncong - dari masa ke masa
* keroncongAlbum pilihanPilihan vol7 - evergreen keroncong vol 7
* Album Raja & Ratu campursari lagu keroncong [[Mus Mulyadi]] & [[Waljinah]]
* Album Mus Mulyadi lagu karya emas [[Ismail marzuki]] - "sabda alam"
* Album pop keroncong - [[Mus Mulyadi]]"dari -masa volke 1masa"
* Album: Chinese New Year Special Album - [[Harry dan Iin]], [[Mus Mulyadi]], [[Sundari Sukoco]] dll. di Produksi [[Gema Nada Pertiwi]]