Ong Hok Ham: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k Robot: Perubahan kosmetika |
Wagino Bot (bicara | kontrib) k minor cosmetic change |
||
Baris 4:
Ong Hok Ham juga merupakan mantan [[dosen]] di [[Universitas Indonesia]]. [[Disertasi]]nya selesai ditulis tahun [[1975]] dengan judul ''[[The Residency of Madiun; Priyayi and Peasant in the Nineteenth Century]]'' dan gelar [[Doktor]] diraihnya dari [[Universitas Yale]], [[Amerika Serikat]]. Buah pemikiran Ong diabadikan dalam wujud pusat pelajaran sejarah ''Ong Hok Ham Institute'' di [[Jakarta Timur]].<ref name=liputan6-146829>{{cite web
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
}}</ref> Ia pensiun dari [[Universitas Indonesia]] pada tahun [[1989]].
Ong Hok Ham meninggal dunia pada tanggal 30 Agustus 2007 karena stroke.<ref name=liputan6-146829 /> Sebelumnya ia juga pernah terkena serangan stroke pada tahun 2001. Namun hal ini tidak mengganggu semangatnya untuk menulis, meskipun hanya dengan tangan kanannya.
<ref>Achdian,Andi."Onghokham dan Sejarah Indonesia", dalam buku "ONZE ONG Onghokham dalam Kenangan" , Cet.I, Komunitas Bambu, Depok.Hlmn.19.</ref><ref>{{cite book
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ia juga dikenal sebagai penggemar makanan enak, peminum minuman beralkohol, koki/tukang masak, kolumnis, intelektual publik, penggila pesta, peduli pada komunitas homoseksual, dst.<ref>SP Wardhana, Veven, "Onze Ong, Bukan Onzin Ong", ''Koran KOMPAS, Minggu, 13 Januari 2008, hal. 11.''</ref>
== Lihat pula ==
* [[Daftar tokoh Indonesia keturunan Tionghoa]]
== Referensi ==
{{reflist}}
|