Mitos: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nixfar (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Nixfar (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
Mitos atau mite(''myth'') adalah cerita [[prosa]] [[rakyat]] yang tokohnya para [[dewa]] atau [[makhluk]] setengah dewa yang terjadi di dunia lain pada masa lampau dan dianggap benar-benar terjadi oleh yang empunya cerita atau penganutnya. Mitos pada umumnya menceritakan tentang terjadinya [[alam semesta]], dunia, bentuk khas [[binatang]], bentuk [[topografi]], petualangan para dewa, kisah percintaan mereka dan sebagainya.Mitos itu sendiri, ada yang berasal dari [[indonesia]] dan ada juga yang berasal dari luar negeri.
 
Mitos yang berasal dari luar negeri pada umumnya telah mengalami perubahan dan pengolahan lebih lanjut, sehingga tidak terasa asing lagi yang disebabkan oleh proses adaptasi karena perubahan jaman. Menurut Moens-Zoeb, orang jawa bukan saja telah mengambil mitos-mitos dari india[[India]], melainkan juga telah mengadopsi dewa-dewa [[Hindu]] sebagai [[dewa]] [[Jawa]]. Bahkan orang [[Jawa]] pun percaya bahwa mitos-mitos tersebut terjadi di Jawa. Di Jawa Timur misalnya, Gunung Semeru dianggap oleh orang Hindu [[Jawa]] dan [[Bali]] sebagai gunung suci [[Mahameru]] atau sedikitnya sebagai Puncak Mahameru yang dipindahkan dari India ke Pulau [[Jawa]].
 
Mitos di Indonesia biasanya menceritakan tentang terjadinya alam semesta, terjadinya susunan para [[dewa]], terjadinya manusia pertama, dunia dewata, dan terjadinya makanan pokok. Mengenai mite terjadinya padi, dikenal adanya Dewi Sri yang dianggap sebagai dewi padi orang Jawa. Menurut versi Jawa Timur, Dewi Sri adalah putri raja [[Purwacarita]]. Ia mempunyai seorang saudara laki-laki yang bernama [[Sadana]]. Pada suatu hari selagi tidur, Sri dan [[Sadana]] disihir oleh ibu tirinya dan [[Sadana]] diubah menjadi seekor burung layang-layang sedangkan Sri diubah menjadi [[ular]] sawah.
 
Mitologi tentang tokoh-tokoh rakyat di seluruh dunia, seperti cerita [[Oedipus]], [[Theseus]], [[Romulus]], dan [[Nyikang]] mengandung unsur-unsur seperti, ibunya seorang perawan;ayahnya seorang raja;terjadi proses perkawinan yang tidak wajar dan lain-lain.
 
==Lihat pula==