Wikipedia:Permohonan pendapat/Massa vs Berat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nein (bicara | kontrib)
Nein (bicara | kontrib)
Baris 134:
Berat secara fisika memang seperti telah diperdebatkan di atas. Dan memang penggunaannya sering tertukar dengan massa. Usul Andreas Erick di atas perlu dipertimbangkan. Selain itu dalam bahasa Indonesia kita sering menanyakan kuantitas dengan menyebut kata sifatnya:
 
* beratnya''Beratnya berapa?'' (''Seberapa berat?'') -- berat: kata sifat | ''massanya berapa?''
:* banyaknya''Banyaknya berapa?'' -- banyak: kata sifat | ''jumlahnya berapa?''
* panasnya''Panasnya tinggi?'' -- panas: kata sifat | ''temperaturnya tinggi?''
 
Jadi permasalahannya adalah: ada kesalahan yang konseptual (massa dan berat sebagai kata benda) tetapi ada yang juga (mungkin) disebut etimologi, pembentukan kata berat dari kata sifatnya (seperti digunakan Borgx). Saya juga sebelum buka-buka buku fisika lagi, masih stick pada artian berat sebagai massa.