Borobudur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k mengemas kini
k ejaan dan ubah foto
Baris 6:
! colspan="2" align=center bgcolor="#aaaaaa"style="border: 1px solid #aaaaaa;"|[[Gambar:Borobudur-perfect-buddha edited.jpg|270px|Patung [[Buddha]] di Candi Borobudur.]]
|-
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|'''Nama'''
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|Candi Borobudur
|-
Baris 15:
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|''Ensemble de Borobudur''
|-
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|'''Negara'''
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|[[Indonesia]]
|-
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|'''Luas'''
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|2.500km²
|-
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|'''Kriteria'''
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|(i), (ii), (vi)
|-
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|'''Didaftarkan'''
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|[[1991]]
|-
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|'''Situs web'''
|style="border: 1px solid #aaaaaa;"|[http://whc.unesco.org/pg.cfm?CID=31&ID_SITE=592&l=en Situs UNESCO]
|}
'''Borobudur''' adalah nama sebuah [[candi]] [[Buddha]] yang terletak di [[kabupaten]] [[Magelang]], [[provinsi]] [[Jawa Tengah]]. Lokasi candi adalah kurang lebih 100 [[kilometer|km]] di sebelah barat daya [[Semarang]] dan 40 km di sebelah barat laut [[Yogyakarta]]. Candi ini didirikan oleh para penganut [[agama]] [[Buddha Mahayana]] sekitar tahun [[800'-an]] [[Masehi]] pada masa pemerintahan [[wangsa]] [[Syailendra]].
 
==Nama Borobudur==
 
[[Gambar:Mand.borobudurBorobudur-complete.jpg|right|thumb|Candi borobudurBorobudur]]
 
Banyak [[teori]] yang berusaha menjelaskan nama candi ini. Salah satunya menyatakan bahwa nama ini kemungkinan berasal dari kata ''Sambharabhudhara'', yaitu artinya "gunung" (''bhudara'') di mana di lereng-lerengnya terletak teras-teras. Selain itu banyak beberapa [[etimologi]] rakyat lainnya. Misalkan kata ''borobudur'' berasal dari ucapan "para buddha" yang karena pergeseran bunyi menjadi "borobudur". Penjelasan lain ialah bahwa nama ini berasal dari dua kata "bara" dan "beduhur". Kata "bara" konon berasal dari kata ''[[vihara]]'', penjelasan lain , "''bara''" berasal dari [[bahasa Sansekerta]] yang artinya kompleks candi atau biara. dan "''beduhur''" artinya ialah "tinggi", atau mengingatkan dalam bahasa [[Bali]] yang berarti ''di atas'' . Jadi maksudnya ialah sebuah [[biara]] atau [[asrama]] yang berada di tanah tinggi.
 
Sejarahwan [[J.G. de Casparis]] dalam disertasinya untuk mendapatkan gelar [[Doktor]] pada [[1950]] berpendapat bahwa Borobudur adalah tempat pemujaan. Berdasarkan prasati karangtengah dan kahulunan. Casparis memperkirakan, pendiri Borobudur adalah Raja dari dinasti [[Syailendra]] bernama [[Samaratungga]] sekitar [[824]] M. bangunanBangunan raksasa itu baru dapat diselesaikan pada masa putrinya, Ratu [[Pramudawardhani]]. Pembangunan Borobudur dibangun diperkirakan memakan waktu setengah abad.
 
==Struktur Borobudur==
 
[[Gambar:Mandala.borobudur.lgBorobudur stupa.jpg|right|thumb|Candi[[Stupa|Stupa-stupa]] borobudurdi dari atas yang memiliki struktur mandalaBorobudur.]]
 
Candi Borobudur berbentuk punden berundak, yang terdiri dari enam tingkat berbentuk bujur sangkar, tiga tingkat berbentuk bundar melingkar dan sebuah [[stupa]] utama sebagai puncaknya. Selain itu tersebar di semua tingkat-tingkatannya beberapa stupa.
 
Borobudur yang bertingkat sepuluh menggambarkan secara jelas filsafat [[mazhab]] [[Mahayana]]. Filsafat itu mengajarkan bahwa setiap orang yang ingin mencapai tingkat sebagai BudhaBuddha harus melalui sepuluh tingkatan [[BoddhisatwaBodhisatva]]. Apabila telah melampaui semua tingkat itu, manusia akan mencapai kesempurnaan.
 
Bagian kaki Borobudur melambangkan ''Kamadhatu'', yaitu dunia yang masih dikuasai oleh ''kama'' atau ''nafsu rendah''. Lantai dasar candi ini hanya menonjol sedikit ke tanah.
 
Empat lantai dengan dinding berelief diatasnyadi atasnya oleh para ahli dinamakan ''Rupadhatu''. Lantainya berbentuk lingkaran. Rupadhatu adalah dunia yang sudah dapat membebaskan diri dari ''nafsu'', tetapi masih terikat oleh rupa dan bentuk. Intinya, dunia bagi orang-orang yang masuk ''alam antara'' yakni ''alam bawah'' dan ''alam atas''. pada bagian Ruphadati ini, patung BudhaBuddha digambarkan secara terbuka. Patung ditempatkan di lubang dinding seperti di jendela terbuka.
 
Mulai lantai kelima hingga ketujuh dindingnya tidak berelief yang disebut Arupadhatu. Lantainya berbentuk lingkaran. Aruphadatu, ''alam atas'' atau nirwana, adalah tempat Buddha bersemayam. Kebebasan mutlak telah tercapai yakni bebas dari keinginan dan ikatan bentuk dan rupa. Karena itu , bagian Aruphadatu digambarkan polos, tidak berelief. Patung-patung Budha ditempatkan di dalam Stupa yang ditutup berlubang-lubang seperti dalam kurungan. Dari luar masih tampak patung-patung itu samar-samar.
 
Sementara pada strata Arupa berarti tidak berupa atau tidak berwujud. Ini dilambangkan pada puncak candi berupa stupa terbesar dan tertinggi. Stupa digambarkan polos tanpa lubang-lubang. Di dalam Stupa tertinggi diduga didalamnyadi dalamnya terdapat patung ''Adibuddha'' yang diduga berupa sebuah patung yang terlihat rusak dan usang. Tidak jelas kabar patung ini kemudian, ada yang meletakkan diluardi luar candi karena dikatakan ''benda gagal'', diletakkan di museum yang tidak jelas museumnya, ada pula yang mengatakan dibawa ke luar negeri ([[Belanda]] ?) karena beberapa (lima) patung buddhaBuddha bersama dengan 30 batu dengan relief, 2dua patung singa, beberapa batu berbentuk kala, tangga dan gerbang dikirimkan kepada Raja [[Thailand]], [[Chulalongkorn]] yang mengunjungi Hindia Belanda ([[Indonesia]]) pada tahun [[1896]] sebagai hadiah dari pemerintah [[Hindia Belanda]] ketika itu.
 
Borobudur tidak memiliki ruang-ruang pemujaan seperti candi-candi lain. Yang ada ialah lorong-lorong panjang yang merupakanjalan sempit. Lorong-lorong dibatasi dinding mengelilingi candi tingkat demi tingkat. Di lorong lorong inilah ummatumat BudhaBuddha diperkirakan melakukan upacara berjalan kaki mengelilingi candi kearahke arah kanan.
 
Struktur Candi Borobudur bila dilihat dari atas membentuk struktur [[mandala]].
 
==Relief==
 
[[Gambar:Relief01-large.jpg|right|thumb|Relief Kapal Borobudur pada Candi Borobudur]]
 
Di setiap tingkatan dipahat relief-relief pada dinding candi. Relief-relief ini dibaca sesuai arah jarum jam atau disebut ''mapradakṣiṇa'' dalam bahasa [[bahasa Jawa|Jawa Kuna]] yang berasal dari [[bahasa Sansekerta]] ''dakṣiṇa'' yang artinya ialah [[timur]]. Relief-relief ini bermacam-macam isi ceritanya, antara lain ada relief-relief tentang [[wiracarita]] [[Ramayana]].
 
Baris 112 ⟶ 109:
== Pranala luar==
{{commons|Category:Borobudur, Indonesia}}
* {{en}} [http://rubens.anu.edu.au/htdocs/bycountry/indonesia/borobudur/ Dokumen foto Candi Borobudur ]
 
[[kategori:Buddhisme]]