T-50 Golden Eagle: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Operator: +Irak |
k ejaan, replaced: praktek → praktik |
||
Baris 30:
varian lain dari T-50 Golden Eagle termasuk pesawat serang ringan A-50, dan pesawat yang lebih canggih FA-50. The A-50 variant is an armed version of the T-50 as a stable platform for both free-fall and precision-guided weapons. FA-50 is an A-50 modified with an [[AESA]] radar and a tactical datalink which are not yet specified.{{Fact|date=March 2007}} As part of the [[A-37]] retirement-out program to be completed by 2015, sixty A-50's will be in service for the South Korean air force by 2011.<ref name="naver">[http://news.naver.com/news/read.php?mode=LOD&office_id=023&article_id=0000225486&secion_id=001&menu_id=001 국산 공격기‘A-50’ 2011년 실전 배치 - Naver News]</ref>
<!-- ==Desain==
The T-50 Golden Eagle design is mainly derived from the [[Lockheed Martin]] [[F-16 Fighting Falcon]],<ref name="vector">[http://www.vectorsite.net/avf16_4.html VectorSite: F-16 Derivatives: Ching Kuo / F-2 / Golden Eagle]</ref> and they are similar in their economic use of a single engine, speed, size, cost, and the range of weapons. The program initially focused on developing trainer jets for the F-16 pilots,<ref name="Aeroflight"/> since many air forces around the world, including the [[Republic of Korea Air Force]], use the F-16 as main constituents of their fighter population.
The T-50 is equipped with a [[Honeywell]] H-764G embedded global positioning/[[inertial navigation system]] and HG9550 [[radar altimeter]].<ref name="airforce technology" /> The A-50 variant uses [[APG-67]] radar from Lockheed Martin. The aircraft is the first trainer to feature the digital [[fly-by-wire]] control interface (triple redundant).<ref name="Global">[http://www.globalsecurity.org/military/world/rok/t-50.htm Global Security review]</ref> The aircraft can carry up to two pilots, and the high-mounted [[canopy (aircraft)|canopy]] and the tandem seating allow the pilots superior visibility, vital to successful [[lock (weapons guidance)|lock-on]] of enemy targets. The cockpit holds the [[On Board Oxygen Generating System]] (OBOGS).<ref name="Global"/>
Baris 39:
== Persenjataan ==
[[Kanon]] 20
== Spesifikasi T-50 dan perbandingannya ==
Baris 45:
|-
! colspan=2 | Produk
! align=center | T-50 latih lanjut <
! align=center | TA-50 konversi pelatih <
! align=center | FA-50 <
! align=center | M-346, Italia <
|-
! colspan=2 | Karakteristik Operasi
Baris 68:
|-
! Panjang Pesawat
| colspan=3 align=center | 13.
| align=center | 11.
|-
! Tinggi
| colspan=3 align=center| 4.
| align=center | 4.
|-
! Lebar (dengan sayap)
| colspan=3 align=center| 9.
| align=center | '''9.
|-
! Kemiringan sayap utama
Baris 127:
| colspan=2 align=center | -3 ~ +8.3G (gravitasi putaran 6.5G)
|
| align=center | -3~8G(
|-
! Waktu menanjak
| colspan=2 align=center | 14.5 detik / 15,000
|
| align=center | 14 detik / 15000
|-
! Daya tanjak
Baris 140:
|-
! ketinggian maksimum
| colspan=2 align=center | 14.
|
| align=center | 13.
|-
! Kecepatan Stall
| colspan=2 align=center | 105KTS (
|
| align=center | '''90KTS (
|-
! Jarak roll Lepas landas / mendarat
Baris 155:
|-
! Daya jelajah
| colspan=2 align=center |
|
| align=center |
|-
! rowspan=9 | Persenjataan
Baris 167:
! Kanon
| rowspan=8 align=center | Bersenjata
| align=center | internal 20
| align=center |
| align=center |
Baris 188:
! Bom
| align=center | bom berpandu laser ([[GBU-12 Paveway 2]]) 8 pylon
| align=center | [[JDAM]] (2000
| align=center | 1.000
|-
! Radar
Baris 197:
|-
! Poin Bersenjata
| align=center | 7 lokasi (350
| align=center | 7 lokasi
| align=center | 2 (optonal)
|-
! Muatan eksternal maksimum
| align=center | 10.000
| align=center | 12.000
| align=center | 2.8 ton
|}
Baris 211:
* TA-50 dari bersenjata lainnya: MK-82 500 dasar JDAM 9-kaki, MK-83 1000 dasar JDAM 5-kaki, roketeutan 8-kaki, LAU-68/131/3 MK-20/CBU-58 9 kaki, AGM-65 A / B / D model berdasarkan 8-kaki, menembak sasaran dua kaki dan kendaraan udara lainnya, 2-3 kaki
* TA-50 dari serikat militan terbesar (payload eksternal maksimum): rudal udara - bom bom -3 - -3 tanker bom - bom - rudal
* T/TA/FA-50 Range kasus yang dilaporkan sejauh ini tidak ada data yang tepat, data untuk setiap variasi adalah sisi serius. Namun, mesin output yang sama, dan bahan bakar internal yang sama dibandingkan dengan gas dan sementara itu, memiliki daya jelajah dari yang cukup panjang, diperkirakan. Baru-baru ini pada bulan Oktober 2009 data termasuk Seoul Air Show di choehang jarak
* T-internal 50-konsumsi bahan bakar dan berat juga di Seoul Air Show pada bulan Oktober 2009 yang dikenal sebagai beberapa nilai lain, bahan bakar internal dan 2.182
* T-50 penerbangan terbukti top speed 18 dan 23 November 2009 telah dilakukan pada hari kedua, 18 th, Mach 1,4 jenis driver berdasarkan stabilitas DBLT WLSS Roll popu manuver dilakukan, 23 melebihi Mach 1,5 Pada .
* T-50 dari tingkat balik EM yang
* T-50 Mach 0,5 atau kurang bermanuver daripada-M 346, jatuh lebih dari Mach 1,2 bermanuver daripada F-16 diketahui jatuh. Namun, sebagian besar perang udara dalam mendukung T-50 Mach 0,5-1,2 terjadi di daerah antara. Mulai mesin, supersonik T-50 untuk mengaktifkan afterburner dari mesin yang dilengkapi dengan pelatih, konsumsi bahan bakar rendah, mengingat bahwa mesin diperiksa dan diperbaiki sebagai seorang pejuang untuk mengganti mesin dapat dikembangkan.
* Pada tahun 2009, Seoul, penjelasan ADEX dari penyiar penyiaran T-50 dapat berubah 360 derajat hanya 15 detik, dan kali ini abadi percepatan gravitasi pilot dikatakan 8G. (Air menunjukkan demonstrasi dari belokan dibuat dari ketinggian rendah.)
Baris 222:
;{{IDN}}
[[Berkas:KAI T-50i in Indonesia.jpg|thumb|T-50I Golden Eagle.]]
:16 Pesawat, Pengiriman pertama pada 2013<ref>http://english.yonhapnews.co.kr/national/2011/04/12/78/0301000000AEN20110412010600315F.HTML</ref>, dua pesawat terakhir pada 25 Januari 2014.<ref>[http://www.tni.mil.id/view-58177-t-50i-golden-eagle-siap-kawal-nkri.html] "T-50i Golden Eagle Siap Kawal NKRI"</ref> Di Indonesia, pesawat ini diberi nama resmi T-50i, dimana fungsinya adalah untuk pesawat LIFT (Lead In Fighter Trainer)<ref>[http://analisismiliter.com/artikel/part/66/Pentingnya_Perananan_T-50i_Sebagai_Pesawat_LIFT_TNI_AU Pentingnya Peranan T-50i Sebagai Pesawat LIFT di TNI AU,] 19 April 2014</ref>
;{{PHI}}
;{{THA}}
|