Rahman Tamin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k →‎top: ejaan, replaced: sekedar → sekadar
Baris 21:
}}
'''Rahman Tamin''' (lahir di [[Kota Padang|Padang]], [[Sumatera Barat]], tahun 1907) adalah seorang pengusaha tekstil asal Indonesia.<ref>Mestika Zed; Kepialangan, Politik, dan Revolusi:
Palembang, 1900-1950; LP3ES, 2003</ref> Ayahnya, Haji Tamin adalah seorang [[Pedagang Minangkabau|pengusaha Minangkabau]] yang telah berbisnis di [[Kota Bukittinggi|Bukittinggi]] sejak tahun 1914. Usaha Tamin Group semakin besar sejak Rahman Tamin melanjutkan usaha orang tuanya.
 
Pada tahun 1928, Rahman Tamin mendirikan kantor perdagangan di [[Kota Padang|Padang]]. Setahun kemudian beserta adiknya Agus Tamin, ia mulai berbisnis dengan pengusaha-pengusaha [[Tionghoa]] yang berbasis di [[Singapura]]. Tahun 1932, untuk memperbesar usahanya ia memindahkan kantor pusatnya ke [[Jakarta]]. Berlokasi di kawasan [[Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat|Pasar Baru, Jakarta Pusat]], Tamin mengendalikan bisnisnya yang membentang antara Padang-Singapura-Jakarta.
 
Pada tahun 1950-an, Tamin memanfaatkan lisensi [[Program Benteng]] yang dikeluarkan oleh pemerintah. Dari program ini, Tamin melakukan ekspansi bisnis ke sektor-sektor usaha yang selama ini dikendalikan oleh [[Belanda]]. Selain memperbesar bisnis tekstilnya, Tamin juga membeli sebuah hotel di Bukittinggi (1952) serta percetakan di [[Kota Surabaya|Surabaya]] (1953).<ref>Richard Robison, Indonesia: The Rise of Capital, Allen & Unwin, 1986</ref> Tidak cukup sekedarsekadar menjadi pedagang, pada tahun 1957 Tamin mendirikan pabrik tekstil di [[Sidoarjo]]. Produk-produk tekstilnya diberi merek Ratatex (Rahman Tamin Textile) yang terkenal hingga mancanegara. Sejak kematiannya, Tamin Group beserta Ratatex mulai meredup. Anaknya [[Sofjan R. Tamin]], tidak berminat melanjutkan usaha ayahnya. Sofjan malah mengibarkan bisnisnya sendiri melalui PT Moon Lion Industries Indonesia, sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi baut dan skrup.<ref>Sofjan R Tamin; Character First, Berbisnis dengan Jalan Lurus; Gibons Books; 2009</ref>
 
Rahman Tamin dikenal sebagai seorang yang dermawan. Salah satu rumahnya di Jalan Diponegoro, [[Menteng, Jakarta Pusat]] dipinjamkan kepada [[HMI|Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam]] sebagai sekretariat organisasi tersebut.<ref>http://hminews.com [http://hminews.com/news/bung-kembalikan-dipo-16-pada-pemiliknya/ Rumah Tamin di Diponegoro 16]</ref> Tamin juga tercatat sebagai salah seorang pendiri Rumah Sakit Jakarta.<ref>http://yayasanrsjakarta.org [http://yayasanrsjakarta.org/sejarah_ii.html Situs Yayasan RS Jakarta]</ref>