Kawasan serbaguna: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k ejaan, replaced: sekedar → sekadar |
||
Baris 1:
{{Rapikan}}
{{referensi}}
'''mixed use''' adalah Salah satu konsep yang diterapkan dalam pengembangan kota satelit di pinggiran sebuah [[kota besar]] adalah dengan pembangunan melebar secara horizontal, dimana ketersediaan tanah yang ada masih cukup besar. Akan tetapi dengan semakin berkurangnya land bank dan adanya kesadaran untuk melakukan optimalisasi lahan, perlu dilakukan pengembangan kota dengan konsep-konsep baru yang lebih efisien.
==Pola ruang dan bentuk kota yang berkelanjutan sebagai kota kompak (compact city) telah menjadi isu penting. Perhatian besar saat ini, fokus pada hubungan antara bentuk kota dan keberlanjutannya, Kota kompak ini memang digagas tidak
===Pengembangan sebuah kota yang baik seharusnya responsif serta dapat melakukan kontrol terhadap perkembangan kota (growth control) yang pada akhirnya mengakibatkan terbentuknya konsep baru pengembangan kota untuk skala kontrol yang lebih kecil dan managable. Salah satu konsep yang bisa diimplementasikan adalah konsep Superblok. Konsep superblok serta mixed use ini berkembang sekitar awal abad ke 19 di [[Amerika Serikat]] yang dipelopori oleh [[Clarence Stein]] & [[Clarence Perry]] dan di [[Eropa]], khususnya di [[Perancis]], oleh [[Le Corbusier]].===
|