Museum Goedang Ransoem: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k ejaan, replaced: sistim → sistem
Baris 14:
'''Museum Gudang Ransoem''' adalah salah satu [[museum]] di [[Indonesia]] yang terletak di Jalan Abdul Rahman Hakim, [[Air Dingin, Lembah Segar, Sawahlunto|Kelurahan Air Dingin]], [[Lembah Segar, Sawahlunto|Kecamatan Lembah Segar]], [[Kota Sawahlunto]], [[Sumatera Barat]]. Museum ini berada sekitar 94 kilometer atau dua jam perjalanan dengan kendaraan dari [[Kota Padang]].
 
Museum Gudang Ransum menempati sebuah kompleks bangunan bekas dapur umum para pekerja tambang batu bara dan pasien RSU Sawahlunto yang ketika itu berjumlah ribuan. Gedung Museum Gudang Ransum sendiri dibangun pada 1918 sewaktu penjajahan Belanda. Dapur umum ini dilengkapi dua buah gudang besar dan ''steam generator'' (tungku pembakaran) untuk memasak 3.900 &nbsp;kg beras setiap hari bagi para pekerja tambang batu bara.<ref>http://asosiasimuseumindonesia.org/anggota/60-museum-goedang-ransoem.html</ref>
 
Harga tiket masuk museum ini adalah Rp4.000 untuk dewasa, dan Rp2.000 untuk anak-anak. Jam aktif kunjungan museum ini adalah: Selasa hingga Jumat 07.30–16.30 WIB; Sabtu dan Minggu 09.00–16.00 WIB.
Baris 28:
Di museum ini tidak hanya terdapat dapur tempat memasak. Terdapat beberapa bangunan yang memiliki fungsi yang berbeda, namun merupakan satu kesatuan utuh yang saling mendukung satu sama lain. Di antara bangunan-bangunan tersebut adalah: bangunan utama (dapur umum), gudang besar (warehouse) persediaan bahan mentah dan padi, dua ''steam generator'' (tungku pembakaran) buatan Jerman tahun 1894, menara cerobong asap, pabrik es batangan, rumah sakit, kantor koperasi tambang batubara Ombilin, ''heuler'' (penggilingan padi), rumah kepala ransum, rumah karyawan, pos penjaga, rumah jagal hewan, dan hunian kepala rumah potong hewan.<ref name=swlkt>http://www.sawahluntokota.go.id/pariwisata/wisata-kota-tua/museum-gudang-ransum.html</ref>
 
Museum ini berbeda dengan museum umumnya yang ada di Indonesia. Koleksi museumnya berjumlah 150 buah, belum termasuk koleksi foto lama yang berjumlah lebih dari 250 buah. Koleksi Museum Gudang Ransum berupa periuk raksasa yang terbuat dari besi dan nikel, di antaranya ada yang memiliki diameter 132 &nbsp;cm dan tinggi 62 &nbsp;cm. Dipajang juga koleksi kuali, rangsang, dan beragam peralatan dapur umum berukuran besar. Selain itu, ada foto-foto pekerja paksa yang kakinya dirantai, yang disebut Orang Rantai, pakaian mandor, pakaian pekerja dan koki, perlengkapan tambang batubara, baik yang modern ketika itu dan yang tradisional, serta contoh batu bara.<ref name=komps/><ref>[http://thearoengbinangproject.com/2011/07/museum-gudang-ransum-sawahlunto/]</ref>
 
;Bangunan Utama
Bangunan utama merupakan ruangan pameran utama Museum Goedang Ransoem yang menyajikan dan memamerkan benda koleksi yang merupakan eks-peralatan dan perlengkapan dapur umum.<ref name=wondr/> Peralatan masak yang serba besar dapat disaksikan di sini dengan sistimsistem masak uap panas dari ''steam generator'' yang unik.<ref name=swlkt/>
 
;Tungku Pembakaran
Baris 40:
 
;Kompresor
Kompresor berukuran panjang dua meter dengan diameter 86 &nbsp;cm, berfungsi sebagai penyalur energi uap panas dari steam generator ke tungku masak. Angka 1894 adalah label tahun pabrik pembuat tungku pembakaran. Pengunjung masih dapat menyaksikan dengan bangunannya yang masih berdiri dengan kokoh dan sangat unik. Steam generator ini buatan Jerman, bertahun 1894, dibuat Rohremdampfkessel D.R.Patente No. 13449 & 42321<ref name=wondr/>
 
;Periuk nasi
Periuk pemasak beras dan sayur ini berdiameter 124 &nbsp;cm hingga mencapai 132 &nbsp;cm, badan periuk setinggi 60 &nbsp;cm sampai 62 &nbsp;cm (belum termasuk tutupnya) dan tebal 1,2 &nbsp;cm. Periuk raksasa ini terdiri dari empat bagian: lapisan luar periuk, periuk bagian dalam terbuat dari nikel, langsang juga terbuat dari nikel, tutup.<ref name=wondr>http://www.museumindonesia.com/museum/27/1/Museum_Goedang_Ransoem_Sawahlunto</ref>
 
== Referensi ==