Andi Abdullah Bau Massepe: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k Pesan-pesan dia: ejaan, replaced: dari pada → daripada (2)
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 13:
=== Perkawinan ===
 
Semasa hidupnya Abdullah Bau Massepe tiga kali beristri.
* Istri yang pertama bernama Andi Maccaya melahirkan putri bernama Andi Habibah,
* Istri yang kedua bernama Linge Daeng Singara melahirkan
** seorang putra yang bernama Andi Ibrahim dan
** seorang putri bernama Bau te’ne.
* Pada tahun [[1933]] menikah dengan Andi Soji Petta Kanje’ne yang kemudian dianugerahi putra-putri yang masing-masing bernama:
** Bau Kuneng, (Datu Lolo)
** Bau Amessangeng,(Datu Iccang)
** Bau Dala Uleng (datu Uleng) dan
** Bau Fatimah.(datu Toeng)
 
Baris 30:
Andi Abdullah Bau Massepe merupakan Datu Suppa ke 25 berdasarkan silsilah Dia adalah ''ana' mattola'' di Suppa. Dia adalah pewaris tahta dari dua kerajaan besar di Sulawesi Selatan yaitu Kerajaan Bone dan Gowa. Ia juga merupakan pewaris tahta dari lima kerajaan di sebelah barat Danau Sidenreng yaitu Suppa, Allita, Sidenreng Rappang dan Sawito.
 
=== Kepemimpinan ===
Jabatan pada organisasi yang pernah dipimpin oleh dia antara lain;Panglima Pertama TNI Divisi Hasanuddin dengan pangkat Lentan Jenderal, Ketua Bunken Kanrekan Pare-Pare, Ketua Organisasi SUDARA afderling Pare-Pare, Ketua Pusat Keselamatan Rakyat Penasehat Pemuda/Pandu Nasional Indonesia, Ketua Umum BPRI (Badan Penunjang Republik Indonesia), Kordinator perjuangan bersenjata bagi pemuda di Sulawesi Selatan
 
=== Tanda Jasa ===
 
* Piagam Gelar Pahlawan Nasional dari President Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono pada 7 November 2005