Kerusuhan Stadion Port Said: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rotlink (bicara | kontrib)
k fixing dead links
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
Baris 1:
{{Infobox civil conflict
| title = Kerusuhan Stadin Port Said
| partof = [[Revolusi Mesir 2011]]
| image =
| caption =
| also known as = Bencana Stadion Port Said; Serangan lapangan Stadion Port Said
| place = [[Stadion Port Said]], [[Port Said]], Mesir
| coordinates = {{coord|31|15|36|N|32|17|24|E|source:plwiki_type:event|display=inline,title}}
<!-- {{coord|LAT|LON|region:XXXX_type:event|display=inline,title}} -->
| date = {{Start date|2012|02|01|df=yes}}
| status =
| goals =
| howmany1 =
| causes =
| methods = Suporter lawan menyerang pemain dan suporter Al-Ahly dengan pisau, pedang, batu, batu, botol dan petasan.
| injuries = 1,000+<ref name=stats>{{cite news|title=Egypt football pitch invasion leaves dozens dead|url=http://www.guardian.co.uk/world/2012/feb/01/egypt-football-pitch-invasion-dead?newsfeed=true|work=The Guardian |location=UK|publisher=Guardian News and Media | date=1 February 2012|accessdate=1 February 2012}}</ref>
| fatalities = 79<ref name="cnn"/>
| arrests = 47<ref name="cnn"/>
| concessions =
}}
'''Kerusuhan Stadion Port Said''' adalah serangan massal yang terjadi pada 1 Februari 2012 di [[Stadion Port Said]] di [[Port Said]], [[Mesir]], saat pertandingan [[Liga Primer Mesir|liga sepak bola utama Mesir]] antara [[Al-Masry Club|Al-Masry]] dan [[Al-Ahly S.C.|Al-Ahly]].
Baris 58:
 
=== Media ===
Kolumnis Brent Latham dari [[ESPN]], bagaimanapun, menyatakan bahwa sebagian besar masyarakat Mesir percaya bahwa kerusuhan itu bermotif politik:<ref name=Latham>{{cite news|url=http://espn.go.com/sports/soccer/story/_/id/7532975/the-politics-egypt-football-riot-brent-latham |title=The politics behind Egypt's football riot |first=Brent |last=Latham |publisher=ESPN |publisher=[[ESPN Inc.]] | date=2 February 2012 |accessdate=2 February 2012}}</ref>
<blockquote>Telah banyak mencatat bahwa keadaan sekitar kerusuhan sangat mencurigakan. Pembantaian itu tepat pada peringatan satu tahun penyerbuan [[Alun-alun Tahrir]] oleh sekelompok orang pro-[[Hosni Mubarak|Mubarak]] yang kontra-revolusioner. Itu ditujukan pada kelompok yang dikenal untuk mewujudkan agenda politik liberal melalui dukungan bagi tim yang secara historisdidirikan atas nama pekerja dan mahasiswa. Dan itu terjadi pada saat ketika pemerintah militer sementara telah mendesak warga untuk mendukung perluasan kekuasaan darurat, dan dengan terlihatnya kesulitan penegakan hukum dan keamanan stadion.</blockquote>