Geosentrisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k minor cosmetic change
Wagino Bot (bicara | kontrib)
Baris 105:
Model Ptolemaik mengenai tata surya masih terus dianut sampai ke awal zaman modern. Sejak akhir abad ke-16 dan seterusnya perlahan-lahan digantikan sebagai penggambaran konsensus oleh model heliosentrisme. Geosentrisme sebagai suatu kepercayaan agamawi terpisah, tidak pernah padam. Di Amerika Serikat antara tahun 1870-1920, misalnya, berbagai anggota [[Gereja Lutheran – Sinode Missouri]] menerbitkan artikel-artikel yang menyerang sistem astronomi Kopernikan, dan geosentrisme banyak diajarkan di dalam sinode dalam periode tersebut.<ref name= "Babinski1995">{{cite journal |editor-last= Babinski |editor-first= E. T. |journal= Cretinism of Evilution |issue= 2 |title= Excerpts from Frank Zindler's 'Report from the center of the universe' and 'Turtles all the way down' |url= http://www.talkorigins.org/faqs/ce/2/part3.html |publisher= [[TalkOrigins Archive]] |year= 1995 |accessdate= 2013-12-01}}</ref> Namun, pada tahun 1902 ''Theological Quarterly'', A. L. Graebner menyatakan bahwa sinode itu tidak mempunyai posisi doktrinal terhadap geosentrisme, heliosentrisme, atau model ilmiah lainnya, kecuali kalau itu bertolak belakang dengan [[Alkitab]]. Ia menyatakan pula bahwa deklarasi apapun yang dikemukakan para penganut geosentrisme di dalam sinode bukan merupakan pendapat badan gereja secara keseluruhan.<ref name= "Graebner1902">{{cite journal |title= Science and the church |journal= Theological Quarterly |first= A. L. |last= Graebner |pages= [http://books.google.com/books?id=cxsRAAAAIAAJ&pg=PA37 37–45] |year= 1902 |publisher= Lutheran Synod of Missouri, Ohio and other states, Concordia Publishing |location= St. Louis, MO |volume= 6}}</ref>
 
Artikel-artikel yang mendukung geosentrisme sebagai pandangan Alkitab muncul pada sejumlah surat kabar sains penciptaan yang berhubungan dengan [[Creation Research Society]]. Umumnya menunjuk kepada beberapa nas [[Alkitab]], yang secara harfiah mengindikasikan pergerakan harian Matahari dan Bulan yang dapat diamati mengelilingi Bumi, bukan karena rotasi Bumi pada aksisnya, misalnya pada {{Alkitab|Yosua 10:12}} di mana Matahari dan Bulan dikatakan berhenti di langit, dan {{Alkitab|Mazmur 93:1}} di mana dunia digambarkan tidak bergerak.<ref name= "Numbers1993">{{cite book|title= The Creationists: The Evolution of Scientific Creationism|publisher= University of California Press|last= Numbers|first= Ronald L.|authorlink= Ronald L. Numbers|year= 1993|page= 237|isbn= 0520083938}}</ref> Para pendukung kontemporer kepercayaan agamawi itu termasuk [[Robert Sungenis]] (presiden dari[[Bellarmine Theological Forum]] dan pengarang buku terbitan tahun 2006 ''Galileo Was Wrong'' (Galileo keliru)).<ref name= "Sefton2006">{{cite news |url= http://news.google.com/newspapers?id=_1kaAAAAIBAJ&sjid=XCYEAAAAIBAJ&dq=robert-sungenis&pg=6714%2C4991566 |title= In this world view, the sun revolves around the earth |first= Dru |last= Sefton |newspaper= [[Times-News (Hendersonville, North Carolina)|Times-News]] |location= Hendersonville, NC |date= 2006-03-30 |page= 5A}}</ref> Orang-orang ini mengajarkan pandangan bahwa pembacaan langsung Alkitab memuat kisah akurat bagaimana alam semesta diciptakan dan membutuhkan pandangan geosentrik. Kebanyakan organisasi kreasionis kontemporer menolak pandangan ini.{{refn|group=n|Donald B. DeYoung, misalnya, menyatakan bahwa "Similar terminology is often used today when we speak of the sun's rising and setting, even though the earth, not the sun, is doing the moving. Bible writers used the 'language of appearance,' just as people always have. Without it, the intended message would be awkward at best and probably not understood clearly. When the Bible touches on scientific subjects, it is entirely accurate."<ref>{{cite web |last= DeYoung |first= Donald B. |date= 1997-11-05 |title= Astronomy and the Bible: Selected questions and answers excerpted from the book |url=http://www.answersingenesis.org/Docs/399.asp |accessdate= 2013-12-01 |publisher= Answers in Genesis}}</ref>}}
 
{{quote|Dari semuanya, Kopernikanisme merupakan kemenangan besar pertama sains atas agama, sehingga tidak dapat dihindari bahwa sejumlah orang berpikir semua yang salah dengan dunia ini bermula dari sana. (Steven Dutch dari [[University of Wisconsin–Madison]]) <ref>[http://www.uwgb.edu/dutchs/PSEUDOSC/Geocentrism.HTM Geocentrism lives]</ref>}}
[[Morris Berman]] mengutip bahwa hasil survei menyatakan saat ini sekitar 20% penduduk Amerika Serikat percaya bahwa matahari mengitari bumi (geosentrisme) bukan bumi mengitari matahari (heliosentrisme), sementara 9% mengatakan tidak tahu.<ref name="Berman2006">{{cite book|last= Berman|first= Morris|authorlink= Morris Berman|title= Dark Ages America: The Final Phase of Empire|year= 2006|publisher= W.W. Norton & Company|isbn= 9780393058666}}</ref> Beberapa poll yang dilakukan oleh [[The Gallup Organization|Gallup]] pada tahun 1990-an mendapati bahwa 16% orang Jermans, 18% orang Amerika dan 19% orang Inggris/Britania Raya percaya bahwa Matahari mengitari Bumi.<ref name= "Crabtree1999">{{cite web |url= http://www.gallup.com/poll/3742/new-poll-gauges-americans-general-knowledge-levels.aspx |title= New Poll Gauges Americans' General Knowledge Levels |first= Steve |last= Crabtree |publisher= [[The Gallup Organization|Gallup]] |date= 1999-07-06}}</ref> Suatu studi yang dilakukan pada tahun 2005 oleh Jon D. Miller dari [[Northwestern University]], seorang pakar pemahaman publik akan sains dan teknologi,<ref name= "MillerBio">{{cite web |url= http://www.cmb.northwestern.edu/faculty/jon_miller.htm |title= Jon D. Miller |work= Northwestern University website |accessdate= 2007-07-19}}</ref> mendapati sekitar 20%, atau seperlima, orang dewasa Amerika percaya bahwa Matahari mengitari Bumi.<ref name= "Dean2005">{{cite news |url= http://www.nytimes.com/2005/08/30/science/30profile.html?ex=1184990400&en=2fb126c3132f89ae&ei=5070 |title=Scientific savvy? In U.S., not much |first= Cornelia |last= Dean |date= 2005-08-30 |newspaper= New York Times |accessdate= 2007-07-19}}</ref> Menurut poll tahun 2011 oleh [[VTSIOM]], 32% orang [[Russia]] percaya bahwa Matahari mengitari Bumi.<ref name= "RussianStudy2011">{{citation |url= http://wciom.ru/index.php?id=459&uid=111345 |title= 'СОЛНЦЕ - СПУТНИК ЗЕМЛИ', ИЛИ РЕЙТИНГ НАУЧНЫХ ЗАБЛУЖДЕНИЙ РОССИЯН |trans_title= 'Sun-earth', or rating scientific fallacies of Russians |issue= Пресс-выпуск №1684 <nowiki>[</nowiki>Press release no. 1684<nowiki>]</nowiki> |date= 2011-02-08 |language= ru |publisher= ВЦИОМ <nowiki>[</nowiki>[[VTSIOM|All-Russian Center for the Study of Public Opinion]]<nowiki>]</nowiki> |postscript= .}}</ref>
 
[[Albert Einstein]] berpendapat: