Merbau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 10314640 oleh 180.248.63.69 (bicara)
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Kerabat dan perdagangan: minor cosmetic change
Baris 58:
Pada masa lalu (1980-1992) kayu merbau terutama diproduksi dari Malaysia (termasuk [[Sabah]] dan [[Serawak]]), Indonesia dan Papua Nugini. Karena kualitasnya, kayu ini disukai konsumen baik domestik maupun internasional; dengan importir utama adalah negara-negara [[Eropa]] ([[Belanda]] dan [[Jerman]]), [[Jepang]] dan belakangan juga [[Cina]]. Tekanan perdagangan telah menyusutkan populasi kayu ini di alam, sehingga sejak tahun 1992 jenis ini telah diusulkan untuk diatur perdagangannya melalui Apendiks II [[CITES]], akan tetapi ditolak oleh Malaysia.<ref name=soeria_283/><ref>[http://www.wildsingapore.com/chekjawa/text/f106.htm Ipil, ''Intsia bijuga''] pada laman Wild Singapore</ref>
 
Beberapa tahun terakhir ini importir terbesar kayu merbau adalah Cina, terutama terkait dengan persiapannya sebagai tuan rumah [[Olimpiade 2008]] di [[Beijing]].<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/6277518.stm|title=''China trade threatens tropical trees''|last=Bristow |first=Michael |date=2007-07-06|publisher=BBC}}</ref> Kebutuhan yang besar terhadap kayu ini telah mendorong terjadinya penggelapan dan penyelundupan kayu merbau, terutama dari Papua.<ref>[http://tiongkokbaru.wordpress.com/2007/06/ Kayu Merbau Papua ikut Olimpiade Beijing 2008], artikel dari laman [http://www.beritabumi.or.id/berita3.php?idberita=558 BeritaBumi]</ref>
 
== Referensi ==