Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa insiden kekerasan dan diskriminasi terhadap minoritas Kristen telah dilaporkan. Ini termasuk pengeboman sebuah gereja Kristen di Dushanbe pada tahun 2000,<ref>{{cite news|title=Seven dead in Tajikistan church bombing|author=|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/951174.stm|newspaper=[[BBC News]]|date= 2 October 2000}}</ref> menewaskan 10 dan melukai lebih banyak lagi.<ref>{{cite news|title=Tajikistan: Church Bombing Kills 10|author=Barbara G. Baker|url=http://www.christianitytoday.com/ct/2000/november13/22.34.html|newspaper=Christianity Today|date=13 November 2000}}</ref> Menurut laporan, beberapa korban yang masih hidup kemudian menghadapi pelecehan oleh polisi.<ref>[http://www.bpnews.net/bpnews.asp?id=6755 Three Muslim extremists arrested in Tajikistan church bombing]</ref> Pada tahun 2012, seorang pria muda yang berpakaian sebagai [[Bapa Frost]] ditikam sampai mati di Dushanbe oleh kerumunan yang berteriak "Kamu kafir!".<ref name="FatherFrost"/> Pembunuhan itu dimotivasi oleh kebencian agama, menurut polisi Tajik.<ref name="FatherFrost">{{cite news|title='Father Christmas' stabbed to death in Tajikistan|author=Roman Kozhevnikov|url=http://in.reuters.com/article/2012/01/03/tajikistan-fatherchristmas-idINDEE80202N20120103|newspaper=[[Reuters]]|date=3 January 2012}}</ref>