Persaingan antara Airbus dan Boeing: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k minor cosmetic change |
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k cosmetic changes, replaced: dimana → di mana, komersil → komersial (5), personil → personel, resiko → risiko, kokoh → kukuh (2), dibawah → di bawah (7) |
||
Baris 1:
'''Persaingan antara [[Airbus]] dan [[Boeing]]''' adalah hasil dari [[duopoli]] kedua perusahaan tersebut di pasar [[pesawat penumpang sipil]] jet sejak dekade 1990an, sebuah konsekuensi dari penyatuan dalam pabrikan dirgantara global selama bertahun-tahun sebelumnya. [[Airbus]] dimulai sebagai [[konsorsium]] Eropa, sementara [[Boeing]] dari AS mengambil-alih mantan saingannya, [[McDonnell Douglas]], saat McDonnell tidak lagi beroperasi dan bergabung dengan Boeing pada 1997. Pabrikan lainnya, seperti [[Lockheed Martin]] dan [[Convair]] di [[Amerika Serikat]] juga [[British Aerospace]], [[Fairchild Aircraft|Dornier]] dan [[Fokker]] di [[Eropa]], telah menarik diri dari pasar penerbangan sipil dikarenakan masalah ekonomi dan penjualan yang menurun.
Perubahan-perubahan yang terjadi pada dekade 1990an di [[Blok Timur]] dan [[Uni Sovyet]] saat itu telah menempatkan industri pesawat mereka dalam posisi yang tidak menguntungkan, meski [[Antonov]], [[Ilyushin]], [[IrkutIrkut]], [[Sukhoi]], [[Tupolev]], [[Yakovlev]] dan [[United Aircraft Corporation]] terus mengembangkan pesawat penumpang baru dan mempertahankan porsi pasar yang kecil. Industri penerbangan RRC saat ini mengembangkan dan menghasilkan pesawat penumpang bermesin jet 2 dalam jumlah yang meningkat namun masih kecil.
Airbus dan Boeing sejak akhir dekade 1990an telah mengadakan [[duopoli]]<ref>Airlines Industry Profile: United States, Datamonitor, November 2008, pp. 13–14</ref> dalam pasar global untuk pesawat jet
Dalam 10 tahun terakhir (2003–2012), Airbus telah menerima 7,714 pesanan pesawat juga mengirim 4,503 pesawat, sementara Boeing menerima 7,312 pesanan juga mengirim 4,091 pesawat. Persaingan berlangsung dengan sengit; Tiap perusahaan saling terus menuduh satu sama lainnya menerima subsidi berlebihan dari pemerintahan masing-masing.
Baris 7:
==Persaingan menurut produk==
===Perbandingan ukuran pesawat===
Meski kedua pabrikan mempunyai rentang produk yang besar dari pesawat berlorong tunggal sampai berbadan lebar, mereka tidak selalu bersaing secara langsung. Sebagaimana daftar
* [[Airbus A380]], sebagai contoh, berukuran lebih besar daripada [[Boeing 747]].
* [[Airbus A350]] bersaing dengan [[Boeing 787 Dreamliner]] yang mutakhir dan [[Boeing 777]].
Baris 25:
Iklan Boeing mengklaim bahwa 747-8I 10% lebih ringan per kursi dan mengkonsumsi bahan baker 11% lebih rendah per penumpang, dengan pengurangan biaya perjalanan 21% dan pengurangan biaya mil kursi lebih dari 6%, dibandingkan dengan A380. Berat kosong 747-8F diperkirakan lebih ringan 88 ton dan pembakaran bahan bakar per ton 24% lebih rendah dengan biaya perjalanan 21% lebih rendah dan biaya mil ton 23% lebih rendah daripada A380F.<ref>{{cite web|url=http://www.boeing.com/commercial/747family/747-8_background.html |title=Boeing 747-8 Family background |publisher=Boeing.com |date=2005-11-14 |accessdate=2011-05-21}}</ref> Di sisi lain, iklan Airbus mengklaim A380 mengkonsumsi bahan bakar per penumpang 8% lebih rendah daripada 747-8I dan mengedepankan jarak tempuh yang lebih jauh dari A380 dengan hanya menggunakan landasan pacu yang lebih pendek 17%.<ref>{{cite web|url=http://www.airbus.com/presscentre/presskits/?eID=dam_frontend_push&docID=20260 |title=A380 family presskit |date=2012-01-01 |accessdate=2012-02-08}}</ref> Untuk menandingi daya yang dimiliki 747-8I, dari tahun 2012 Airbus akan menawarkan sebuah pilihan untuk meningkatkan berat lepas landas maksimum yang memungkinkan performa tempuh/keuntungan muatan yang lebih baik. Ukuran peningkatan pasti dari berat lepas landas maksimum ini masih belum diketahui. British Airways dan Emirates akan menjadi pelanggan pertama yang menerima penawaran ini.<ref>{{cite web|url=http://www.flightglobal.com/articles/2009/05/14/326544/british-airways-and-emirates-will-be-first-for-new-longer-range.html |title=British Airways and Emirates will be first for new longer-range A380 |publisher=Flightglobal.com |date= |accessdate=2011-05-21}}</ref>
Sebagaimana April 2009 tidak ada maskapai yang membatalkan pesanan untuk A380 versi penumpang. Boeing saat ini hanya mempunyai tiga maskapai
===EADS A330 MRTT - Northrop Grumman KC-45A vs Boeing KC-767===
Pengumuman pada Maret 2008 bahwa Boeing telah kehilangan kontrak pengisian bahan baker pesawat senilai 40 miliar dolar kepada Northrop Grumman dan Airbus untuk pesawat [[EADS/Northrop Grumman KC-45]] [[Angkatan Udara Amerika Serikat]] menimbulkan protes kemarahan di Kongres.<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/1/hi/business/7272272.stm|title=Air tanker deal provokes US row, BBC, 1 March 2008|publisher=BBC News|date=2008-03-01|accessdate=2011-05-21}}</ref> Setelah meninjau protes Boeing, Pemerintah AS memutuskan untuk memenangkan Boeing dan memerintahkan AU AS untuk mengubah kontraknya. Setelahnya, permintaan untuk keseluruhan pesawat dijadwal ulang, lalu dibatalkan, diganti dengan permintaan baru yang ditentukan pada Maret 2010.
Boeing kemudian menang dengan harga penawaran yang lebih rendah, pada 24 Februari 2011.<ref name="cancel">{{cite web |title = The USAF’s KC-X Aerial Tanker RFP: Canceled |url = http://www.defenseindustrydaily.com/the-usafs-kcx-aerial-tanker-rfp-03009/ |date = 13 March 2011 |publisher = [[Defense Industry Daily]] }}</ref> Harga tersebut begitu rendah menyebabkan media mempercayai Boeing akan menerima kerugian dari kesepakatan itu; mereka juga berspekulasi bahwa perusahaan ini bisa impas dengan kontrak perawatan dan suku cadang.<ref>Leeham News and Comment: [http://leehamnews.wordpress.com/2011/07/12/how-will-boeing-profit-from-tanker-contract/ How will Boeing profit from tanker contract?], 12-7-2011, visited: 3-2-2012</ref> Pada Juli 2011, diungkapkan bahwa proyeksi biaya pengembangan bengkak menjadi 1,4 miliar dolar dan akan melampaui batas kontrak senilai 4,9 miliar dolar sebesar 300 juta dolar. Untuk setiap kenaikan 1 miliar dolar pertama (dari harga yang diberikan menuju batas), Pemerintah AS akan bertanggungjawab membayar 600 juta dolar
==Perbandingan persaingan==
===Persaingan outsourcing===
Dikarenakan banyak Maskapai di dunia ini yang dimiliki oleh Pemerintah secara keseluruhan maupun sebagian, keputusan pembelian pesawat sering dipertimbangkan menurut kriteria politis sebagai tambahan dari pertimbangan
Sebagai contoh, Boeing telah membina hubungan jangka panjang bersama pemasok dari Jepang termasuk [[Mitsubishi Heavy Industries]] dan [[Kawasaki Heavy Industries]] yang peranan keterlibatannya semakin besar dalam program jet Boeing secara berkelanjutan, sebuah proses yang telah membantu Boeing mendapatkan dominasi mendekati total di pasar Jepang untuk pesawat penumpang sipil. Outsourcing diperluas dalam proyek 787 sampai
Dikarenakan asal-mulanya sebagai konsorsium perusahaan-perusahaan Eropa, Airbus memiliki kesempatan lebih kecil untuk mengoutsource bagian-bagian signifikan produksinya di luar pabrik mereka sendiri di Eropa. Namun pada tahun 2009 Airbus telah membuka sebuah pabrik perakitan di [[Tianjin]], [[RRC]] untuk produksi jet seri A320 mereka.<ref>{{cite news|title = Airbus' China gamble|publisher = [[Flight International]]|date = October 28, 2008|url = http://www.flightglobal.com/articles/2008/10/28/317890/airbus-china-gamble.html|accessdate = 2008-11-15 }}</ref>
===Persaingan melalui penggunaan teknologi===
Airbus mencoba untuk menyaingi Boeing yang sudah di posisi
Sejak itu Airbus telah membangun diri sebagai kompetitor yang diperhitungkan Boeing, kedua perusahaan lalu menggunakan teknologi terbaru demi keuntungan performa dalam produk mereka. Sebagai contoh, Boeing 787 Dreamliner adalah pesawat penumpang besar pertama yang menggunakan material komposit dalam kebanyakan pembuatannya.
===Pemilihan mesin===
Kekuatan kompetitif dalam pasar pesawat penumpang cukup dipengaruhi oleh pilihan mesin yang tersedia. Secara umum, Maskapai-maskapai lebih memilih untuk memiliki setidaknya dua mesin dari pabrikan besar seperti [[GE Aviation|General Electric]], [[Rolls-Royce plc|Rolls-Royce]] dan [[Pratt & Whitney]]. Namun pabrikan mesin lebih menghendaki menjadi sumber tunggal, dan sering berhasil dalam kesepakatan
===Efek mata uang===
Biaya produksi Boeing kebanyakan dalam [[Dolar Amerika Serikat]], sementara biaya produksi Airbus kebanyakan dalam [[Euro]]. Ketika Dolar menguat terhadap Euro biaya dari produksi satu pesawat Boeing secara relatif naik terhadap biaya produksi satu pesawat Airbus, dan sebaliknya ketika dolar melemah terhadap Euro adalah sebuah keuntungan untuk Boeing. Ada juga kemungkinan
===Keselamatan===
Baris 55:
==Efek dari persaingan terhadap perencanaan produk==
Seri Airbus A320 telah dipilih oleh 222 pemakai (Desember 2008), kebanyakan adalah [[Maskapai penerbangan bertarif rendah]], mengambil jatah dari [[Boeing 737]] yang sebelumnya
Beberapa proyek Boeing dijalankan namun dibatalkan, contohnya Boeing Sonic Cruiser. Landasan Boeing saat ini untuk peremajaan armada adalah Boeing 787 Dreamliner, yang menggunakan teknologi dari konsep Sonic Cruiser. Kesuksesan penjualan cepat Boeing 787 dan tekanan dari pelanggan potensial memaksa Airbus untuk meninjau ulang desain dari Airbus A350.{{citation needed|date=February 2013}}
Baris 572:
Boeing telah memprotes terus-menerus terhadap pemberian bantuan dalam bentuk kredit terhadap Airbus, sementara Airbus menduga bahwa Boeing menerima subsidi illegal melalui kontrak penelitian, kontrak militer dan pemotongan pajak.<ref>{{cite web | url=http://www.airbus.com/fileadmin/media_gallery/files/press_centre/Airbus_report_on_Boeing_Subsidies_-May_2010.pdf | title=Don't Let Boeing Close The Door On Competition|accessdate=2011-01-09|archiveurl=http://web.archive.org/web/20100816093913/http://www.airbus.com/fileadmin/media_gallery/files/press_centre/Airbus_report_on_Boeing_Subsidies_-May_2010.pdf|archivedate=2010-08-16}}</ref>
Pada Juli 2004 CEO Boeing saat itu Harry Stonecipher menuding Airbus mencederai kesepakatan bilateral UE-AS 1992 menyoal dukungan untuk pesawat sipil besar dari Pemerintah. Airbus diberikan investasi pengajuan penggantian (Reimbursable launch investment; RLI, disebut "launch aid" oleh AS) dari pemerintahan-pemerintahan Eropa dengan pengembalian uang dengan bunga, ditambah royalty tidak terbatas jika pesawat yang dibuat sukses di pasaran.<ref name="timetradewar">{{cite news|url=http://www.timesonline.co.uk/article/0,,2095-1631948,00.html|accessdate=Insert accessdate here|title=Trade war threatened over £379m subsidy for Airbus|location=London|work=The Times|first1=Dominic|last1=Oconnell|first2=Andrew|last2=Porter|date=2005-05-29}}</ref> Airbus membantah kalau system ini mematuhi sepenuhnya dengan kesepakatan 1992 dan peraturan dari [[Organisasi Perdagangan Dunia|WTO]]. Kesepakatan ini membolehkan 33% dari biaya suatu program berasal dari pinjaman pemerintah yang harus sepenuhnya dibayar dalam 17 tahun bersama bunga dan royalti. Pinjaman ini ditetapkan di suku bunga minimum yang sama terhadap biaya dari peminjaman terhadap pemerintah ditambah 0.25%, yang akan berada
Airbus menduga bahwa kontrak militer tertentu yang dihadiahkan pada Boeing (yang merupakan [[Kontraktor pertahanan]] terbesar kedua di AS) sebenarnya adalah bentuk subsidi (seperti dalam kontroversi kontrak militer [[Boeing KC-767]] vs EADS (Airbus) KC-45). Bantaun pemerintah AS secara signifikan dalam bentuk pengembangan teknologi melalui [[NASA]] juga membantu secara signifikan Boeing, sebagaimana juga pemotongan besar pajak yang ditawarkan pada Boeing, yang beberapa mengklaimnya sebagai pelanggaran dari kesepakatan 1992 dan peraturan WTO. Pada produk baru-baru ini seperti 787 Dreamliner, Boeing juga menerima bantuan cukup besar dari pemerintahan local dan juga banyak negara.<ref>{{cite news|url=http://www.economist.com/business/displayStory.cfm?story_id=3793314|work=The Economist|title=See you in court|date=23 March 2005}}</ref> Namun [[EADS]] sebagai induk Boeing yang juga merupakan kontraktor militer, dibayar untuk mengembangkan dan membangun proyek-proyek seperti pesawat angkut [[Airbus A400M]] dan berbagai pesawat militer lainnya.<ref>{{cite web|url=http://www.eads.net/1024/en/businet/defence/mas/mas.html |title=EADS Military Air Systems Website, retrieved September 3, 2009 |publisher=eads.net |date=2011-05-13 |accessdate=2011-05-21}}</ref>
Baris 587:
Pada September 2009, [[New York Times]] dan [[Wall Street Journal]] melaporkan bahwa WTO kemungkinan akan menolak sebagian besar gugatan Airbus terhadap Boeing; Efek praktis dari keputusan ini cenderung akan dikesampingkan oleh mitra internasional dalam jumlah besar yang terlibat dengan kedua pabrikan, sebagaimana juga penundaan beberapa tahun yang diperkirakan dari permintaan banding. Untuk contoh, 35% dari Boeing 787 Dreamliner diproduksi di [[Jepang]]. Dengan demikian, beberapa ahli mengajukan sebuah penyelesaian melalui perundingan.<ref>{{cite news|last=Clark|first=Nicola|url=http://www.nytimes.com/2009/09/04/business/global/04wto.html?hpw|title=W.T.O. to Weigh In on E.U. Subsidies for Airbus, New York Times, September 3, 2009, retrieved September 3, 2009|location=Europe;United States|publisher=nytimes.com|date=2009-09-03|accessdate=2011-05-21}}</ref> Sebagai tambahan, subsidi berat dari Pemerintah yang ditawarkan pada pabrikan otomotif di AS telah mengubah lingkungan politik; subsidi yang ditawarkan pada [[Chrysler]] dan [[General Motors]] mengecilkan jumlah dalam sengketa Airbus-Boeing.<ref>Boeing Set for Victory Over Airbus in Illegal Subsidy Case, Wall Street Journal, September 3, 2009, p.A1</ref>
Pada Maret 2010, WTO memutuskan bahwa pemerintahan Negara-negara Eropa membiayai Airbus secara berlebihan.<ref>{{cite news|url = http://www.usatoday.com/money/industries/manufacturing/2010-03-24-boeingairbus24_ST_N.htm|publisher = USA Today|date = 3 March 2010|accessdate = 2010-06-16|title = WTO says Europe subsidises Airbus, Boeing's rival, unfairly }}</ref> Pada September 2010, sebuah laporan pendahuluan dari WTO menemukan pembayaran Boeing berlebihan dan melanggar peraturan WTO sehingga harus ditarik kembali.<ref>{{Cite news|url = http://www.reuters.com/article/idUSTRE68E47T20100915|publisher = Reuters|date = 15 September 2010|title = EU claims victory in WTO case versus Boeing|location=Paris}}</ref> Pada dua temuan terpisah yang diterbitkan pada Mei 2011, WTO menemukan bahwa, Pertama, anggaran pertahanan AS dan hibah penelitian NASA tidak bias digunakan sebagai sarana untuk menyubsidi industry dirgantara sipil dan Boeing harus membayar kembali subsidi illegal sebesar 5,3 miliar dolar.<ref>{{cite web|last=Freedman |first=Jennifer M. |url=http://www.bloomberg.com/news/2011-03-31/boeing-received-at-least-5-3-billion-of-illegal-government-aid-wto-rules.html |title=WTO Says U.S. Gave at Least $5.3 Billion Illegal Aid to Boeing |publisher=Bloomberg |date= |accessdate=2011-05-21}}</ref> Kedua, dewan banding WTO membatalkan separuh keputusan sebelumnya bahwa bantuan peluncuran pemerintahan Eropa merupakan subsidi tidak wajar, sesuai dengan butir prinsip bahwa bantuan pemerintah bukanlah ditujukan untuk meningkatkan ekspor dan beberapa bentuk kemitraan umum-swasta bias berlanjut. Sebagian dari pinjaman bunga rendah 18 miliar dolar yang diterima nantinya harus dibayar kembali namun tidak dalam waktu dekat dan jumlah pasti yang harus dibayar kembali akan ditentukan di tanggal lain.<ref>{{Cite news|url=http://www.bbc.co.uk/news/business-13443055|title=BBC News: WTO Airbus ruling leaves both sides claiming victory|publisher=bbc.co.uk|date=2011-04-19|accessdate=2011-05-21}}</ref> Kedua belah pihak mengklaim kemenangan dalam sengketa dagang yang merupakan terbesar di dunia.<ref>{{Cite news|last=Lewis|first=Barbara|url=http://www.reuters.com/article/2011/05/19/uk-wto-airbus-idUSLNE74I01M20110519|title=WTO gives mixed verdict on Airbus appeal|publisher=Reuters|date= 2011-05-19|accessdate=2011-05-21}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://logisticsweek.com/air/2011/05/wto-final-ruling-decisive-victory-for-europe/ |title=WTO final ruling: Decisive victory for Europe |publisher=LogisticsWeek |date=2011-03-25 |accessdate=2011-05-21}}</ref><ref>{{Cite news|url=http://www.washingtonpost.com/business/economy/us-claims-victory-in-airbus-boeing-case/2011/05/18/AFF6qY6G_story.html?wprss=rss_homepage|title=U.S. claims victory in Airbus-Boeing case|publisher=The Washington Post|date=2011-05-17|accessdate=2011-05-21|first=Suzy|last=Khimm}}</ref>
Pada 1 Desember 2011 Airbus melaporkan bahwa mereka telah memenuhi kewajibannya
Pada 12 Maret 2012 dewan banding WTO mengeluarkan temuan-temuannya yang mengkonfirmasikan tidak sahnya subsidi terhadap Boeing seraya mengkonfirmasi sahnya pinjaman berbayar yang dibuat untuk Airbus. WTO menyatakan bahwa Boeing telah menerima bantuan tunai illegal setidaknya 5,3 miliar dolar dalam perkiraan biaya sebesar 45 miliar dolar untuk Airbus. Sebuah subsidi lokal dan Negara lainnya sebesar 2 miliar dolar yang akan diterima Boeing juga telah dinyatakan ilegal. Boeing dan pemerintahan AS diberikan enam bulan untuk mengubah cara penanganan pemerintah mendukung Boeing.<ref>http://www.airbus.com/presscentre/pressreleases/press-release-detail/detail/sweeping-loss-for-boeing-in-wto-appeal/</ref> Di pertemuan DSB pada 13 April 2012, Amerika Serikat memberitahukan pada DSB bahwa AS berniat untuk menjalankan anjuran dan putusan DSB dengan cara menghormati kewajibannya di WTO dalam jangka waktu yang ditetapkan dalam perjanjian SCM pasal 7.9. Uni Eropa menyambut niat AS dan mencatat bahwa periode 6 bulan yang ditetapkan dalam SCM pasal 7.9 akan habis pada 23 September 2012. Pada 24 April 2012, Uni Eropa dan Amerika Serikat memberitahukan DSB menyoal prosedur-prosedur yang disepakati
Pada 25 September 2012 UE mengajukan diskusi dengan AS, dikarenakan ketidaksepakatan AS dan Boeing dengan keputusan WTO 12 Maret 2012. Pada 27 September 2012 UE meminta WTO untuk menyetujui tindakan balasan terhadap subsidi AS kepada Boeing. Jika WTO setuju dan diskusi antara UE dan AS gagal, UE meminta izin untuk menempatkan sanksi dagang sampai 12 miliar dolar setiap tahun terhadap AS. UE mempercayai jumlah ini mewakili kerugian yang disebabkan dari subsidi illegal Boeing terhadap UE.<ref>{{Cite web|url=http://europa.eu/rapid/pressReleasesAction.do?reference=IP/12/1036&format=HTML&aged=0&language=EN&guiLanguage=en |title=WTO Boeing case: EU requests to impose countermeasures against the US |publisher=European Commission |date=2012-09-27 |accessdate=2012-09-28}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.airbus.com/newsevents/news-events-single/detail/next-chapter-in-eight-year-old-wto-conflict-boeings-wto-default-prompts-12-bn-in-annual-sancti/ |title=Next chapter in eight year old WTO conflict: Boeing's WTO Default Prompts $ 12 Bn in Annual Sanctions |publisher=Airbus |date=2012-09-27 |accessdate=2012-09-28}}</ref>
|