SMA Negeri 7 Kediri: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ryo greuza (bicara | kontrib) |
Ryo greuza (bicara | kontrib) |
||
Baris 251:
Dalam masa transisi dari SPG ke SMA Negeri 7 Kediri tersebut muncul untuk inisiatif untuk memberi nama sekolah tercinta yang baru lahir.
Nama-nama yang sempat muncul antara lain:
* SMA-TU :SMA TUJUH
* SMA-VEN :SMA SEVEN
* SMA-JU :SMA TUJUH
Pada saat itu kuat condong pada nama SMAVEN(SMA SEVEN), namun muncul dari dalam hati dari bapak/ ibu guru ketidak relaan memberikan nama sekolah dengan nama dari unsur bahasa lain. Kemudian muncul usulan untuk menggunakan nama dari bahasa Jawa Kuno/ Sansekerta, yaitu:
* SMA-PTA: SMA SAPTA
* SAPTA: Artinya 7 dalam bahasa Jawa Kuno/ Sansekerta
* SMA + SAPTA = 8 Huruf
Kemudian disingkat menjadi SMA + PTA = SMAPTA = 6 Huruf
Kemudian untuk mendapatkan arti dan makna yang diharapkan yaitu dengan 7 huruf yang dianggap menjadi angka yang baik, maka nama SMAPTA diuraikan menjadi SAMAPTA (SMA + SAPTA)( S dari kata SMA dan S dari kata SAPTA dilebur menjadi satu, kemudian A pada kata SAPTA di A disisipkan diantara huruf S dan M pada kata SMA, sehingga mendapatkan kata SAMAPTA).
SAMAPTA memiliki arti = siap sedia melaksanakan/ mengerjakan/ melakukan pekerjaan/ tugas dengan HALAL dan JUJUR yaitu kaitannya dengan TUHAN, TANGGUNG JAWAB dan BAIK kaitannya dengan diri sendiri dan hati nurani seseorang, dan SELESAI atau TUNTAS kaitannya dengan almamater tercinta SMA Negeri 7 Kediri.
Harapan para pendidik SMAPTA adalah: Siswa/ Siswi, Alumni dapat melaksanakannya walaupun telah purna dari SMA Negeri 7 Kediri, dan dapat dijadikan pegangan dimanapun mereka berada dan berkarya bagi Nusa, Bangsa, Negara, dan Agama.
|