Rumpun bahasa Jermanik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 21:
'''Rumpun bahasa Jermanik''' adalah kelompok bahasa yang menjadi sub[[rumpun bahasa Indo-Eropa]]. Kelompok ini penyebarannya sangat luas di seluruh dunia, terutama setelah [[era penjelajahan]] bangsa-bangsa Eropa pada abad ke-15 dan ke-16, dilanjutkan dengan politik [[imperialisme]] pada abad ke-19. Namun demikan, sebelum era itu pun bahasa-bahasa Jermanik telah menyebar luas di kawasan Eropa Tengah, Utara, dan Barat.
 
Berbagai bahasa Jermanik modern diperkirakan muncul dari satu bahasa purba bersama ([[bahasa Pproto-Jermanik|bahasa Proto-Jermanik]]). Bahasa purba ini diperkirakan dipertuturkan di daerah [[Skandinavia]] selatan, di sekitar [[Denmark]] atau bagian selatan [[Norwegia]].
 
[[Bahasa Inggris]] adalah bahasa utama dunia yang merupakan anggota kelompok ini. Hampir seluruh penjuru dunia mengenal bahasa ini karena perannya yang utama sebagai bahasa komunikasi antarbangsa. Selain di [[Britania Raya]], bahasa Inggris (dan berbagai dialek serta bahasa kreol turunannya) dituturkan sebagai [[bahasa ibu]] di [[Kanada]], [[Amerika Serikat]], [[Guyana Inggris]], [[Jamaika]] dan beberapa tempat di [[Karibia]], [[Afrika Selatan]], [[Australia]], [[Selandia Baru]], serta beberapa negara di [[Oseania]]. Semua bahasa nasional di [[Skandinavia]], kecuali [[bahasa Finlandia]], adalah bahasa Jermanik. [[Bahasa Jerman]] dan [[bahasa Belanda]] juga merupakan bahasa Jermanik. Beberapa bahasa lainnya yang tidak menjadi bahasa nasional adalah bahasa [[Frisia]], [[bahasa Afrikaans]] (dituturkan di [[Afrika Selatan]]), serta [[bahasa Yiddish]] (dituturkan di kalangan masyarakat [[Yahudi]] Eropa).