Perencanaan kelangsungan bisnis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 1:
{{rapikan}}
Secara sederhana, '''perencanaan kelangsungan bisnis''' ([[Bahasa Inggris]]: ''business continuity planning'', BCP) atau sebutan lainnya adalah ''disaster and recovery planning'' atau DRP), diciptakan untuk [[Pemulihan bencana|mencegah gangguan terhadap aktivitas bisnis normal]].
BCP dirancang untuk melindungi proses bisnis yang kritis dari kegagalan akibat dari bencana, yang dapat mengakibatkan hilangnya kemampuan perusahaan dalam melakukan proses bisnis secara normal.
BCP merupakan suatu strategi untuk memperkecil efek gangguan dan untuk memungkinkan proses bisnis terus berlangsung.
Baris 21:
- dll
2.
- [[Gunung meletus]]
- [[Gempa bumi]]
Baris 61:
Teknologi merupakan alat/tools yang digunakan oleh binis untuk menjalankan bisnisnya termasuk infrastruktur (Network, Komunikasi, Jaringan dll), {{Server}}, {{Workstation}}.
'''<big>TAHAPAN PEMBENTUKAN BCP/DRP</big>''' (Disaster Recovery Plan)
Untuk membuat sebuah BCP/DRP memiliki beberapa tahapan yang harus dilakukan sebagai berikut
|