Batalyon Infanteri 330: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Arif putra 2302 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Arif putra 2302 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 37:
== Sejarah Singkat ==
Sejarah lahirnya '''Yonif Linud 330/Tridharma''', diawali dengan kedatangan '''Batalyon 718/Tengkorak Putih''' ke [[Jawa Barat]], [[3 April]] [[1952]]. Batalyon 718/Tengkorak Putih merupakan gabungan eks [[KNIL]] Infanteri 25/Tengkorak Putih di [[Jawa Tengah]] dan Eks [[KNIL]] Infanteri I dan VIII di [[Jawa Barat]]. Selanjutnya, Batalyon 718/Tengkorak Putih direorganisasi ke satuan-satuan Teritorium III yang kemudian ditetapkan menjadi Batalyon 330 pada [[25 April]] [[1952]]. Pada [[3 Juni]] [[1987]], ditetapkan menjadi '''Yonif Linud 330/Tridharma'''.
 
==Operasi Bharata Yudha==
Operasi Bharata Yudha atau/Penumpasan GerombolanKarto Suwiryo dari tahun 1964 s.d 1965. Pada tanggal 5 Februari 1965 pukul 06.30 WITA Gembong Gerombolan DI/TII ”[[Kahar Muzakar]]” tertembak mati oleh senjata Thomson Koptu Ili Sadeli dalam penyergapan yang dilakukan oleh Peleton I Kompi B dibawah pimpinan Peltu Umar Sumarna dipinggir Sungai Lasolo. Wimpel Tanda Peristiwa Penumpasan Gerombolan DI/TII “[[Kahar Muzakar]]” yang tertembak mati oleh anggota Yonif Linud 330/Tri Dharma
 
== Latihan Para Raider ==
Baris 78 ⟶ 81:
* Danyon ke-34        : Letkol Inf. [[Andi Gunawan (militer)|Andi Gunawan]].
* Danyon ke-35        : Letkol Inf. Ibnu Hudaya, S.E
* Danyon ke-36        : Letkol Inf. [[Frega Wenas|Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang, MIR, MMAS]]
* Danyon ke-37        : MayorLetkol Inf. [[Kamil Bahren Pasha|Kamil Bahren Pasha, S.Sos, M.A.]]
{{end-col}}