Tintus seorang pelaut melihat putri cantik di tengah lautan. Kemudian ia ceritakan pada Tigor temannya, dan ia dianggap sedang melamunkan kekasihnya, Erna. Sesampai di darat, Tintus mendapatkan kenyataan pahit. Erna terbunuh oleh komplotan perampok. Tintus sangat terpukul dan berniat untuk balas dendam. Sementara itu di dalam laut, yang dilihat Tintus ternyata adalah putri duyung bernama Eva.
Eva yang sempat melihat Tintus, tak dapat melupakan wajah Tintus, dan ingin sekali pergi ke darat untuk menemui Tintus. Sang Ratu Duyung memberi izin kepada Eva, asal berjanji untuk kembali ke laut. Sesampai di daratan, Eva yang cantik banyak mendapat gangguan para lelaki termasuk Herman dan kawan-kawan si pembunuh Erna.
Tintus bertemu Eva, keduanya pun kemudian saling jatuh cinta. Mereka berdua berniat menumpas Herman dan komplotannya. Namun ketika Tintus hendak melamar Eva, putri ini mengatakan bahwa dunia manusia bukanlah dunianya. Mereka berpisah. Tintus dengan berat hati melepas Eva, kendatipun sadar memang Eva bukanlah jodohnya.