Musik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Rianti B (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 10:
| era = [[Paleolitikum]]
}}
'''Musik''' adalah [[suara]] yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan terutama dari suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat menghasilkan irama <ref name=KBBI>{{cite web|url=http://bahasa.kemdiknas.go.id/kbbi/index.php|title=KBBI|day=5|month=April
|year=2011}}</ref> Walaupun musik adalah sejenis fenomena intuisi, untuk mencipta, memperbaiki dan mempersembahkannya adalah suatu bentuk [[seni]]. Mendengar musik pula adalah sejenis [[hiburan]]. Musik adalah sebuah fenomena yang sangat unik yang bisa dihasilkan oleh beberapa [[alat musik]].
 
== Sejarah ==
Musik dikenal sejak kehadiran [[manusia]] modern ''[[Homo sapiensapiens]]'' yakni sekitar 180.000 hingga 100.000 tahun yang lalu. TiadaTidak siapaada yang tahu bilakapan manusia mula mengenal seni dan musik. Dari penemuan [[arkeologi]] pada lokasi-lokasi seperti pada benua [[Afrika]], sekitar 180.000 tahun hingga 100.000 tahun dahululalu telah menunjukkanada perubahan [[evolusi]] dari pemikiranpada [[otak]] manusia. Dengan otak manusia yang lebih pintar dari hewan, merekamanusia membuatmerancang pemburuan yang lebih terancangterarah sehingga bisa memburu hewan yang besar. Dengan kemampuan otak seperti ini, merekamanusia bisa berpikir lebih jauh hingga di luar nalar dan mencapaimenggunakan [[imajinasi]] dan spiritual. [[Bahasa]] untuk berkomunikasi telah terbentuk di antara merekamanusia. Dari bahasa dan ucapan sederhana untuk tanda bahaya dan memberikan nama-nama hewan, perlahan-lahan beberapa kosa kata muncul untuk menamakan benda dan memberikan nama panggilan untuk seseorang.
 
Dalam kehidupan yang berpindah-pindah, merekamanusia purba mungkin mendapat inspirasi untuk mengambil [[tulang]] kaki kering hewan buruan yang menjadi makananmakanannya merekadan kemudian meniupnya dan mengeluarkan [[bunyi]]. Ada juga yang mendapat inspirasi ketika memperhatikan [[alam]] dengan meniup rongga kayu atau [[bambu]] yang mengeluarkan bunyi. Kayu dibentuk lubang tiup dan menjadi [[suling]] purba.
 
Manusia menyatakan perasaan takut mereka dan gembira dengan menggunakan suara-suara. Bermain-main dengan suara mereka menjadimenciptakan lagu, hymne, atau syair nyanyian kecil yang diinspirasikan oleh kicauan burung. Kayu-kayu dan batuan keras dipukul untuk mengeluarkan bunyi dan irama yang mengasyikkan. Mungkin secara tidak sengaja merekamanusia telah mengetuk batang pohon yang berongga di dalamnya dengan batang kayu yang mengeluarkan bunyi kuatyang keras. Kulit binatang yang mereka gunakandigunakan sebagai pakaian diletakkan pulasebagai untuk menutuppenutup rongga kayu tersebutyang besar menjadisehingga terciptalah sebuah [[gendang]].
 
== PrasejarahPra Sejarah ==
 
PrasejarahTeori pra sejarah musik hanya dapatdidasarkan berteori berdasarkanpada temuan dari situs arkeologi paleolitik. Seruling Merupakanmerupakan alatmusikalat musik yang seringbanyak ditumakan pada zaman pra sejarah, danyang salah satunya bentuknyaberbentuk seperti [[shakuhachi]] yang berasal dari Jepang. SerulingAda seruling [[Divje Babe]] yang terbuat dari tulang paha beruang gua, yang diperkirakan sudah dipakaidigunakan sekitar 40.000 tahun yang lalu. Berbagai jenis seruling dan alat musik yang terbuat dawai atau senar telah ada sejak zaman [[Peradaban Lembah Sungai Indus]] , India, yang memiliki salah satu tradisi musik tertua di dunia yang berasal dari kitab [[Weda]]. PengumpulanPenemuan paling awalterbesar dan terbesartertua dari alat musik prasejarahpra ditemukansejarah berlokasi di Cina, danyang bisa tanggaldilacak kembalibalik ke antara 7000 dan 6600 SM. [[Lagu-lagu Hurri]] adalah kumpulan musik tertulis dalam tulisan kuno yang digali dari Hurrian di kota Ugarit yang diperkirakan telah ada sekitar 1400 SM.
 
== Terapi ==
{{main|Terapi musik}}
[[Terapi musik]] adalah proses interpersonal yang menggunakan musik untuk terapi aspek-fisik, [[emosi]]onal, mental, [[sosial]], [[estetika]], dan [[spiritual]] untuk membantu pasien dalam meningkatkan atau mempertahankan kesehatan mereka. Dalam beberapa kasus, kebutuhan pasien ditangani langsung melalui musik; di kesempatan lain mereka ditangani melalui hubungan yang berkembang di antara pasien dan terapis. Terapi musik digunakan olehuntuk individu dari segala usia dan dengan berbagai kondisi, termasuk untuk gangguan kejiwaan, masalah [[medis]], cacat fisik, gangguan sensorik, cacat perkembangan, penyalahgunaan zat, gangguan komunikasi, masalah interpersonal, dan untuk orang-orang yang berada dalam proses penuaan. Hal iniTerapi juga digunakan untuk meningkatkan konsentrasi belajar, meningkatkan harga diri, mengurangi [[stres]], mendukung latihan fisik , dan memfasilitasi sejumlah aktivitas lainnya yang berhubungan dengan kegiatan kesehatan.
 
Salah satu yangcatatan paling awal yang menyebutkan terapi musik adalahberlokasi di (c. 872-950) Al-Farabi. Makna risalah dari Akal, yang menggambarkan efek terapi musik di jiwa.<ref>{{en}} Amber Haque (2004), "Psychology from Islamic Perspective: Contributions of Early Muslim Scholars and Challenges to Contemporary Muslim Psychologists," Journal of Religion and Health 43 (4): 357–377 [363]</ref> Musik telah lama digunakan untuk membantu orang dalam mengatasi masalah emosi mereka. Pada abad ke-17, sarjana Robert Burton dalam ''[[The Anatomy of Melancholy]]'' berpendapat bahwa musik dan [[tari]] sangat penting dalam mengobati penyakit mental, terutama [[melankoli]].<ref>{{en}} cf. The Anatomy of Melancholy, Robert Burton, subsection 3, on and after line 3,480, "Music a Remedy"</ref> Dalam catatannya disebutkan, musik yang memiliki "kekuatan yang sangat baik ... untuk mengusir penyakit" dan menyebutnya bahwasebagai "obat sangat ampuh dalam melawan keputusasaan dan melankolis." DiaBurton menunjukkan bahwa pada zaman [[purbakala]], Canus, pemain [[biola]] Rhodian, menggunakan musik untuk "membuat seorang pria melankolis bergembira, ... kekasih lebih terpikat, seorang yang religius lebih saleh."<ref>Ismenias the Theban, Chiron the centaur, is said to have cured this and many other diseases by music alone: as now thy do those, saith Bodine, that are troubled with St. Vitus's Bedlam dance. [http://www.gutenberg.org/files/10800/10800-8.txt Project Gutenberg's The Anatomy of Melancholy, by Democritus Junior]</ref><ref>{{en}} [http://www.med.mun.ca/munmed/84/crellin.htm "Humanities are the Hormones: A Tarantella Comes to Newfoundland. What should we do about it?"] by Dr. John Crellin, MUNMED, newsletter of the Faculty of Medicine, Memorial University of Newfoundland, 1996.</ref>
<ref>Aung, Steven K.H., Lee, Mathew H.M., [http://www.liebertonline.com/doi/abs/10.1089/act.2004.10.266?journalCode=act "Music, Sounds, Medicine, and Meditation: An Integrative Approach to the Healing Arts," Alternative & Complementary Therapies], Oct 2004, Vol. 10, No. 5: 266–270.</ref>Pada bulan November 2006, Dr Michael J. Crawford<ref> [http://www1.imperial.ac.uk/medicine/people/m.crawford/ Dr. Michael J. Crawford page] at [[Imperial College London]], Faculty of Medicine, Department of Psychological Medicine.</ref> dan koleganya juga menemukan bahwa terapi musik membantu pasien skizofrenia.<ref>{{cite journal | last = Crawford | first = Mike J. | coauthors = Talwar, Nakul, et al. | year = 2006 | month = November | title = Music therapy for in-patients with schizophrenia: Exploratory randomised controlled trial | journal = The British Journal of Psychiatry (2006) | volume = 189 | pages = 405–409 | url = http://bjp.rcpsych.org/cgi/content/abstract/189/5/405 | doi = 10.1192/bjp.bp.105.015073 | pmid = 17077429| quote = Music therapy may provide a means of improving mental health among people with schizophrenia, but its effects in acute psychoses have not been explored | issue=5}}</ref> Dalam Kekaisaran [[Utsmaniyah]], penyakit mental diobati dengan musik.<ref>{{en}}[http://www.iadh.org/pdf/2006November.pdf Treatment of Mental Illnesses With Music Therapy – A different approach from history]</ref>