As-Saffah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Loveless (bicara | kontrib)
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Baris 1:
'''Abu al-'Abbas Abdullah bin Muhammad as-Saffah''' ([[721]] - [[754]]) ([[Bahasa Arab]]: '''أبو العباس عبد الله بن محمد السفاح''') merupakan [[khalifah]] pertama [[Bani Abbasiyah]]. Bani Abbasiyah berkuasa antara [[750]] sampai [[1258]], dan ia berkuasa sampai kematiannya pada [[754]]. Nama lengkapnya adalah '''Abdullah bin Muhammad bin Ali bin [[Abdullah bin Abbas|Abdullah]] bin [[Abbas bin Abdul-Muththalib|Abbas]] bin [[Abdul-Muththalib]] bin [[Hasyim bin 'Abd al-Manaf|Hasyim]]'''.
 
== Keluarga ==
Abu al-'Abbas merupakan pemimpin salah satu cabang Bani Hashim, yang menisbatkan nasabnya kepada Hasyim, buyut Nabi [[Muhammad]], melalui [[Abbas bin Abdul-Muththalib|al-Abbas]], paman Nabi SAW. [[Bani Hasyim]] mendapat dukungan besar dari golongan [[Syi’ah]] yang berpikir bahwa keluarganya, yang telah diturunkan dari Nabi [[Muhammad]] dan [[Ali bin Abi Thalib]], akan menurunkan pemimpin besar lainnya atau Mahdi yang akan membebaskan Islam. Kebijakan tanggung-tanggung penguasa terakhir Umayyah untuk mentoleransi Muslim non-Arab dan Syi’ah telah gagal memadamkan kerusuhan antara minoritas-minoritas itu.
 
=== Silsilah ===
'''Abu al-'Abbas as-Saffah''' bin [[Muhammad bin Ali (al-Abbas)|Muhammad]] bin [[Ali bin Abdullah (bin Abbas)|Ali]] bin [[Abdullah bin Abbas|Abdullah]] bin [[Abbas bin Syaibah|Abbas]] bin [[Abdul-Muththalib]].
 
Baris 22:
{{familytree| | | | | | | | | | | MAH | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |MAH=[[Al-Mahdi|AL-MAHDI]]<br />(k. [[775]]-[[785]])}}
{{familytree/end}}
<ref name="Tarikh">[[As-Suyuthi|AS-SUYUTHI, Imam]]; '''''TARIKH KHULAFA`''', Sejarah Para Penguasa Islam''. [[Jakarta]]: [[Pustaka Al-Kautsar|AL-KAUTSAR]], [[2006]]. ISBN 9795921754979-592-175-4</ref>
Catatan:
*'''''k'''. merupakan tahun kekuasaan''
*Nama dengan huruf kapital merupakan [[khalifah]] yang berkuasa.
 
== Pemberontakan terhadap Bani Umayyah ==
Kerusuhan ini menimbulkan pemberontakan selama masa [[Hisyam bin Abdul-Malik]] di [[Kufah]], kota terkenal di [[Irak]] selatan. Muslim [[Syi’ah]] memberontak pada 736 dan menguasai kota sampai 740, dipimpin [[Zaid bin Ali]], cucu [[Husain bin Ali]]. Pemberontakan Zaid gagal, dan dipadamkan oleh pasukan [[Bani Umayyah]] pada 740. Pemberontakan di [[Kufah]] menandai kuatnya [[Bani Umayyah]] dan bertambahnya kekacauan di Dunia Islam.
 
Baris 36:
Mengenai bahwa ada kemungkinan kembalinya kekuatan Khilafah Bani Umayyah, '''Abu al-'Abbas''' mencari-cari seluruh anggota yang tersisa dari keluarga Umayyah untuk menghukum mati mereka. Itulah yang membuat, pelarian ke al-Andalus, atau [[Spanyol]], dipimpin oleh [[Abd ar-Rahman I]] di mana Khilafah [[Bani Umayyah]] akan bertahan selama 3 abad. Karena usahanya untuk menyingkirkan keluarga [[Bani Umayyah]], '''Abu al-'Abbas''' memperoleh julukan '''''as-Saffah''''', atau ''tulisan berdarah''.
 
== Masa Kekuasaan ==
Setelah kemenangan terhadap [[Bani Umayyah]], pemerintahan pendek '''Abu al-'Abbas''' ditandai dengan usaha mengkonsolidasi dan membangun kembali Khilafah. Para pendukungnya diwakili dalam pemerintahan baru, namun selain dari kebijakannya terhadap keluarga Umayyah, Abu al-'Abbas secara luas dipandang sejarawan sebagai pemenang yang mendingan. Orang-orang Yahudi, Kristen Nestorian, dan Persia secara baik diwakili dalam pemerintahan Abu al-'Abbas dan dalam meneruskan administrasi Abbasiyah. Pendudukan juga didorong, dan pabrik kertas pertama didirikan di Samarkand.
 
Sama-sama revolusioner merupakan perbaikan pasukan Abu al-'Abbas, yang beranggotakan termasuk non-Muslim dan non-Arab sangat berbeda dengan [[Bani Umayyah]] yang menolak pasukan dari 2 golongan itu. Abu al-'Abbas memilih yang berbakat Abu Muslim sebagai komandan militernya, yang akan menjabat sampai 755 dalam ketentaraan.
 
== Pengingkaran janji ==
Abu al-'Abbas mengingkari janjinya terhadap kelompok [[Syi'ah]] dalam menyatakan Khilafah untuk dirinya sendiri. Kelompok Syi’ah telah berharap bahwa imam mereka akan dinamai sebagai Khalifah, membuka masa perdamaian dan kemakmuran yang milenialis telah percaya akan datang. Pengkhianatan mengasingkan pendukung Syi’ah Abu al-'Abbas, meski hubungan baik yang berjalan terus dengan kelompok lain membuat penguasaan Bani Umayyah nyata lebih mudah terpecahkan daripada Umayyah.
 
Baris 48:
{{kotak mulai}}
{{s-bef|before=tidak ada}}
{{s-ttl|title=[[Khalifah]] [[Bani Abbasiyah]]<br />([[750]]–[[755]])}}
{{s-aft|after=[[Al-Mansur]]}}
{{kotak selesai}}