Ululazmi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 13:
== Kisah ==
=== Nuh ===
Kegigihan [[Nabi Nuh|Nuh]] sewaktu mendakwahkan berbagai risalah Allah, meskipun dirinya harus menghadapi berbagai penentangan dari kaumnya, merupakan bukti bahwa Nuh termasuk golongan nabi yang sangat tabah serta bertekun dalam tugas kenabian.<ref>Surah Nuh : 1-20</ref> Selama bertahun-tahun, Nuh mendakwahi keluarga, kerabat hingga kaumnya yang merupakan sebagian besar umat manusia pada masa itu, supaya mereka meninggalkan kemusyrikan juga agar mereka hanya menyembah Allah.<ref>Surah Al-Ankabut : 14</ref> Walau demikian, seorang anak dan istri nabi Nuh menentang dakwah sang nabi.<ref>Surah Hud : 42-47</ref><ref>Surah At-Tahrim : 10</ref> Sementara kaum Nuh, yakni salah satu generasi manusia paling keji yang pernah hidup di muka bumi, menimbulkan sikap yang zalim melawan sang nabi,<ref>Surah An-Najm : 52</ref> bahkan kaum itu mewariskan tradisi keji secara turun-temurun. Ketika mendapati dakwahnya telah mutlak diingkari, Nuh mengadu kepada Allah supaya seluruh kaum itu dihukum setimpal akibat kaum itu lebih menghendaki ajaran mereka sendiri dibanding risalah Allah.<ref>Surah Al-Qamar : 9 – 17, Nuh : 21-25</ref> Nuh memohonkan pengampunan kepada Allah untuk dirinya beserta orang tuanya maupun orang-orang yang beriman, juga Nuh memohon agar tiada satu orang kafir pun yang diluputkan hidup di muka bumi.<ref>Surah Nuh : 26-28</ref> Kemudian Allah mengabulkan pengaduan Nuh, sewaktu Azab banjir bah melenyapkan segala makhluk di muka bumi, selain para penghuni bahtera Nuh.
 
Setelah Allah menyelamatkan seisi bahtera terhadap banjir bah, Nuh beserta para penghuni bahtera mengikat [[Tujuh Hukum Nuh|perjanjian]] kepada Allah. Segala makhluk yang telah menghuni bahtera Nuh merupakan para leluhur segala makhluk yang masih ada di muka bumi; demikian halnya orang-orang yang telah berada di bahtera Nuh menjadi para leluhur umat manusia pada saat ini.<ref>Surah As-Saffat : 75-77, Yunus : 73</ref>