Liliyana Natsir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Referensi: https://www.google.co.id/?gws_rd=cr&ei=RZy0V5awKcjIvgTCiqDwAg#q=liliyana+natsir+rio+2016&mie=oly%2C%5B%22%2Fg%2F11clwmbj08%22%2C6%2C%22x%22%2C2%2C%22%2Fx%2F38ltzqw_c9vr8%22%2Cnull%2Cnull%2Cnull%2Cnull%2Cnull%2Cnull%2Cnull%2Cnull%2Cnull%2Cn
Nathan te09 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 11:
|highest_ranking = 1 bersama [[Nova Widianto]]
|date_of_highest_ranking = 30 Oktober 2010 <ref>[http://www.internationalbadminton.org/histmixeddoubles.asp?rankno=539&cat=5 IBF Historical Ranking - Mixed Doubles]</ref>
|current_ranking = 23 bersama [[Tontowi Ahmad]]
|date_of_current_ranking = 2011 Agustus 20152016 <ref>[http://www.bwfbadminton.org/ranking.aspx?id=70&dt=6&cid=476 - Mixed Doubles]</ref>
|country = {{INA}}
|coach = Richard Mainaky
Baris 24:
{{MedalCompetition|[[Olimpiade Musim Panas|Olimpiade]]}}
{{MedalSilver |[[Olimpiade Beijing 2008]] |[[Bulu tangkis pada Olimpiade 2008#Ganda campuran|Ganda Campuran]]}}
{{MedalGold |[[Olimpiade Rio de Janeiro 2016]] |[[Bulu tangkis pada Olimpiade 2016#Ganda campuran|Ganda Campuran]]}}
{{MedalCompetition|[[Kejuaraan Dunia BWF|Kejuaraan Dunia]]}}
{{MedalGold |[[Kejuaraan Dunia IBF 2005|2005 Anaheim]]|[[Kejuaraan Dunia IBF 2005|Ganda Campuran]]}}
Baris 38 ⟶ 39:
{{MedalSilver |[[Asian Games 2014|Incheon 2014]]|[[Bulu tangkis pada Asian Games 2014|Ganda Campuran]]}}
{{MedalBottom}}
'''Liliyana Natsir''' ({{lahirmati|[[Kota Manado|Manado]], [[Sulawesi Utara]]|9|9|1985}}) adalah pemain [[bulu tangkis]] ganda [[Indonesia]] yang berpasangan dengan [[Tantowi Ahmad]] dalam nomor ganda campuran. Pengalamannya antara lain berlaga dalam perebutan [[Piala Uber]] ([[2004]], [[2008]] dan [[2010]]), [[Piala Sudirman]] ([[2003]] , [[2005]], [[2007]], [[2009]] dan [[2011]]), serta merebut medali perak [[Olimpiade Beijing 2008]] nomor ganda campuran bersama [[Nova Widianto]], serta yang terbaru yaitu merebut medali emas [[Olimpiade Rio de Janeiro 2016]] nomor ganda campuran bersama [[Tontowi Ahmad]].
 
Liliyana merupakan anak bungsu dari pasangan Beno Natsir dan Olly Maramis.<ref name="jp" /> Dia memiliki seorang kakak perempuan yang bernama Calista Natsir.<ref name="jp">[http://www.thejakartapost.com/news/2008/08/20/nova-widianto-and-lilyana-natsir-committed-excellence-badminton.html The Jakarta Post], Nova Widianto and Lilyana Natsir: Committed to excellence in badminton. Primastuti Handayani. 20 Agustus 2008. Diakses pada 25 Juni 2011.</ref> Sejak duduk di sekolah dasar, Lilyana sudah bergabung dengan klub bulu tangkis Pisok, Menado.<ref name="jp" /> Pada tahun 1997, Lilyana yang berusia 12 tahun diterima masuk di PB Tangkas, Jakarta.<ref name="jp" />
Baris 48 ⟶ 49:
Lilyana yang dikenal sebagai atlet yang ramah, disiplin, dan berkemauan keras ini akhirnya berhasil mendapatkan gelar juara pada turnamen All England. Pada tahun 2012 [[Lilyana Natsir|Lilyana]] Natsir dan Tontowi Ahmad membawa pulang gelar juara untuk Indonesia yang telah mengalami penantian panjang selama 33 tahun untuk prestasi ganda campuran All England. Gelar terakhir Indonesia dipersembahkan oleh pasangan [[Christian Hadinata]] dan [[Imelda Wiguna]] pada tahun 1979. Gelar juara ini adalah titel premier pertama bagi Tontowi & Liliyana. Sebelumnya pasangan ini pernah mejuarai dua gelar superseries di India dan Singapura, serta dua gelar ''grand prix gold'' di Malaysia dan Macau. Setahun kemudian di All England 2013, mereka berhasil mempertahankan gelar juara setelah mengalahkan pasangan China, Zhang Nan/Zhao Yunlei, dengan'' straight set'' 21-13 21-17. Sukses yang sama kembali mereka raih pada tahun 2014 dengan menaiki podium tertinggi ganda campuran All England usai menuntaskan perlawanan Zhang Nan/ Zhao Yunlei di final dengan skor sama, 21-13 21-17.
 
Pada ajang Kejuaraan Dunia bulu tangkis, Lilyana, yang akrab disapa Butet ini merupakan pemain putri pertama Indonesia yang berhasil merebut tiga gelar di ajang bergengsi tersebut. Pada tahun 2005, ketika masih berpasangan dengan Nova Widianto dia berhasil mengalahkan pasangan negeri tirai bambu, Xie Zhongbo/ Zhang Yawen, dengan skor 13-15 15-8 15-2. Pada tahun 2007, mereka kembali meraih gelar juara untuk kedua kalinya dengan mengalahkan pasangan China lainnya di final, Zheng Bo/ Gao Ling, dengan skor 21-16 21-14. Sementara pada tahun 2013 dengan partner yang berbeda ([[Tontowi Ahmad]]), Lilyana berhasil merengkuh gelar juara dunia untuk ketiga kalinya setelah mengalahkan pasangan China, Xu Chen/Ma Jin, dengan pertarungan tiga gim, 21-13 16-21 22-20. Pada tahun 2016, Lilyana bersama [[Tontowi Ahmad]] berhasil meraih medali emas dengan mengalahkan pasangan Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, dengan skor 21-14 21-12.
 
gold medal rio 2016
 
== Ganda Putri ==
Baris 124:
* Juara Celcom Axiata Malaysia Open 2016
* Runner up Badminton Asia Championships 2016
* Medali Emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016
 
== Referensi ==