Wikipedia:Bak pasir: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ghulam Ali Ikhsan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 9:
Berawal dengan pertemuan tidak sengaja di acara simposium internasional, dr. Relly Yanuari dan dr. Hari Nugroho saling bertukar pendapat tentang perkembangan bedah dan atas kesepakatan bersama, mereka memutuskan membuat sebuah pusat layanan minimal invasive yang komprehensif dan berstandart internasional. Selain kesehariannya sebagai staf pengajar di Fakultas Kedokteran Unversitas Airlangga, mereka juga secara aktif melakukan riset dan publikasi metode [[Laparoskopi]].
Harapan mereka, [[Laparoskopi]] di Indonesia semakin maju, semakin dikenal banyak orang dan semakin banyak dokter belajar metode [[Laparoskopi]] sehingga semakin banyak masyarakat Indonesia dapat mendapatkan faedahnya tanpa perlu pergi ke negara tetangga. Kini tim GMITS makin solid dengan bergabungnya dr. Henky Mohammad M., SpOG.
|