Imas Aryumningsih: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k Karier politik: ejaan, replaced: sekedar → sekadar (2)
Pradika Nandyo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6:
|imagesize =
|caption =
|officeoffice1 = [[WakilPelaksana Tugas|Plt.]] [[Bupati Subang]] <br /><small></small>
|orderorder1 =
|term_startterm_start1 = [[1911 DesemberApril]] [[20132016]] - ''sekarang''
|term_endterm_end1 =
|monarchmonarch1 =
|presidentpresident1 = [[SusiloJoko Bambang YudhoyonoWidodo]]
|governor1 = [[Ahmad Heryawan]]
|mayor1 =
|successor1 =
|office2 = [[Wakil Bupati Subang]] <br /><small></small>
|order2 =
|term_start2 = [[19 Desember]] [[2013]]
|term_end2 = ''Petahana''
|monarch2 =
|president2 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
[[Joko Widodo]]
|governorgovernor2 = [[Ahmad Heryawan]]
|mayormayor2 = [[Ojang Sohandi]]
|predecessorpredecessor2 = ''kosong''
|successorsuccessor2 =
|birth_date = {{Birth date and age|1951|08|19}}
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Subang]], [[Jawa Barat]]
Baris 25 ⟶ 34:
|spouse = H. Oe Cardinata
|relations =
|children = dr. Ariya Nata Susanda
|alma_mater = [[Universitas Al-Ghifari]]
|occupation =
Baris 37 ⟶ 46:
|footnotes =
}}
'''Imas Aryumningsih''' ({{lahirmati|[[Subang]], [[Jawa Barat]]|19|08|1951}}) adalah seorang politikuspolitisi yang sekarangberasal dari [[Kabupaten Subang]]. Namanya mulai terdengar ketika ia mencalonkan diri sebagai [[Bupati]] pada Pilkada Subang tahun [[2008]], namun ia gagal. Pada tahun [[2013]], ia berhasil menjabat sebagai [[Wakil Bupati Subang]] untuk masa bakti [[2013]]-[[2018]] berpasangan dengan [[Ojang Sohandi]] sebagai bupatinya. untukPada masatanggal bakti[[11 April]] [[20132016]]-, ia otomatis menjabat sebagai [[2018Pelaksana Tugas|Pelaksana Tugas (Plt.)]] [[Bupati Subang]], karena [[Bupati]] [[Ojang Sohandi]] ditetapkan sebagai tersangka dalam operasi tangkap tangan yang dilaksanakan oleh [[KPK]], dalam upaya suap pengamanan kasus korupsi [[BPJS]] [[Subang]] tahun [[2014]].
 
== Kehidupan pribadi ==
Baris 45 ⟶ 54:
Kehadiran Imas di panggung politik bukan sekadar euforia [[demokrasi]] yang sekarang ini tengah mewabah di semua kalangan, apalagi sekadar tuntutan mencari hajat hidup, atau untuk memenuhi ambisi politik dan kekuasaan. Ia hadir di pentas politik karena terdorong oleh bisikan hati melihat ketidakadilan dan kenistaan pada diri rakyat akibat tumbal kekuasaan. Oleh karena itu tak ada cara lain, Ia akan berjuang untuk memegang kendali kepemimpinan di [[pemerintahan]]. Sebagai wanita, tentu saja Imas akan memperjuangkan kaumnya dan memberikan tempat sesuai kapasitas dan kapabilitasnya.<ref>{{cite web|url=http://imas-aryumningsih.blogspot.com/2008/07/perjalanan-karier-dan-cita-cita-besarnya.html|title=Perjalanan karier, dan cita-cita besarnya untuk membangun Subang|date = 2008-07-15}}</ref>
Hal ini terbukti pada Pilkada Subang 2008, Imas menggandeng [[Primus Yustisio]] untuk mencalonkan diri sebagai bupati dan wakil bupati [[Subang]] periode 2008-2013. Namun Imas-Primus dikalahkan oleh pasangan ''incumbent'' yang meraih persentase suara sedikit lebih besar di atas suara dirinya.
Lima tahun berikutnya pada [[Pemilihan umum Bupati Subang 2013|Pilkada Subang 2013]], Imas kembali mencalonkan diri. Kali ini ia berada di posisi calon wakil bupati bersama mantan lawannya Ojang Sohandi yang terlebih dulu menggantikan Eep Hidayat di kursi jabatan bupati untuk sisa masa jabatan 2008-2013. Hasil [[Pemilihan umum Bupati Subang 2013|Pilkada Subang 2013]] memenangkan pasangan Ojang-Imas sebagai bupati dan wakil bupati terpilih masa bakti 2013-2018. Pada [[11 April]] [[2016]], Imas menjabat sebagai [[Pelaksana Tugas|Pelaksana Tugas (Plt.)]] Bupati dikarenakan [[Bupati]] [[Ojang Sohandi]] ditetapkan sebagai tersangka oleh [[Komisi Pemberantasan Korupsi|KPK]], dalam upaya suap pengamanan kasus korupsi [[BPJS]] [[Subang]] tahun [[2014]].
 
== Riwayat pendidikan ==
 
Baris 69 ⟶ 77:
|before = ''kosong''
|title = [[Wakil Bupati Subang]]
|years = 19 September 2013 - ''sekarang''
|after = ''Petahana''
}}
{{S-end}}