Kampung Titingan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Kebakaran: minor cosmetic change |
k Robot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 76:
}}
'''Kampung Titingan''' adalah sebuah kampung yang terletak di [[Tawau]], [[Sabah]]. Kampung ini juga dikenal sebagai '''Kampung Ice Box''' atau '''Ice Box''' saja. Dikarenakan kepadatannya serta populasi yang banyak di samping kebanyakan tanah di kampung ini adalah milik tanah pemerintah, kampung ini juga dicap sebagai sebuah [[kawasan kumuh]],<ref>"[http://www.iczm.sabah.gov.my/ICZM%20in%20sabah/Districts/EastCoastSouth/Hotspot/mst-1_0.html Tawau District]", bhg. 1.2.1. Diakses pada 26 Oktober 2011</ref><ref name=Bernama5Jun11>{{cite news|title=100 Penduduk Tinggal Sehelai Sepinggang Dalam Kebakaran Di Kampung Titingan, Tawau|url=http://www.bernama.com/bernama/state_news/bm/news.php?cat=sbm&id=591582|accessdate=10 Disember 2013|newspaper=[[Bernama]]|date=5 Jun 2011}}</ref> malah merupakan kawasan kumuh yang paling terkenal dan terbesar di Tawau.<ref>{{cite web|title=Illegal Squatter Dwellings in Sabah|url=http://www.etawau.com/Development/Squatter.htm|publisher=etawau.com|accessdate=29 November 2013}}</ref><ref>{{cite web|title=1 Rapid Survey of Development Opportunities & Constraints (Doc) for Tawau District|url=http://www.townplanning.sabah.gov.my/iczm/ICZM%20in%20sabah/Districts/EastCoastSouth/DOCSurvey/mst-1.html|publisher=Kerajaan Sabah|accessdate=29 November 2013}}</ref>
Pada tanggal 7 Maret 2010, Ketua Menteri Sabah, Datuk Seri [[Musa Aman]] mengumumkan bahwa kampung ini akan diubah menjadi sebuah kota dan akan dikenal sebagai [[#Kota_Baru_Titingan|Kota Baru Titingan]].<ref>"[http://www.dunapas.com/2010/03/kg-titingan-bakal-menjadi-sebuah-bandar.html Kampung Titingan Bakal Menjadi Sebuah Bandar Baru]", Blog Dun Apas. 9 Maret 2010. Diambil pada 20 Februari 2011.</ref>
== Sejarah ==
Kampung Titingan merupakan antara kampung tertua yang didirikan di Tawau.<ref name=kklw>{{cite web|title=Kampung Titingan Akan Dibangun Sebagai Bandar Baru Titingan|url=http://kklw.bernama.com/news.php?id=484611|work=KKLW|publisher=[[Bernama]]|accessdate=30 November 2013}}</ref><ref name="bakal jadi bandar baharu">{{cite news|title=Kampung Titingan bakal jadi bandar baharu|url=http://www.utusan.com.my/utusan/Sabah_%26_Sarawak/20130601/wb_04/Kampung-Titingan-bakal-jadi-bandar-baharu|accessdate=30 November 2013|newspaper=[[Utusan Malaysia]]|date=1 Jun 2013}}</ref> Kampung ini juga disebut Kampung ''Ice-Box'' karena pada 1970-an, banyak [[kulkas]] yang sudah tidak berfungsi diletakkan di tepi jalan berdekatan dengan sebuah pabrik pembuatan es dalam kawasan kampung ini.<ref name=royGoh>{{cite news|last=Goh|first=Roy|title=All's Cool at Kampung Ice Box|url=http://www.nib.com.my/archives/text/view/50525480?pos=1&hide_header=1&resultset=nstpec%3Awww/cross-search/search.php%3A_1385723680%3Aresultset|accessdate=29 November 2013|page=30|newspaper=[[New Strait Times]]|date=4 Juli 2010}}</ref>
Pada tahun 1980-an, daerah Tawau mengalami pembangunan [[pertanian]] yang pesat, sehingga banyak pemuda dari kampung ini telah meninggalkan kampung ini untuk bekerja di sejumlah ladang.<ref name="royGoh" /> Imigran asing pun datang ke Kampung Titingan dan membangun rumah di sejumlah kawasan kosong. Kepadatan kampung ini semakin meningkat sehingga menjadi salah satu kawasan kumuh yang paling terkenal di Sabah pada tahun 1990-an.<ref name="royGoh" />
Baris 110:
|}
=== Relokasi ===
Pada bulan Februari tahun 2002, pemerintah Sabah telah melakukan operasi merelokasian rumah-rumah milik penduduk kampung yang didirikan di atas tanah pemerintah di kawasan Kampung Titingan Pasir dalam Operasi Nyah II Terpadu.<ref name="royGoh" /><ref>{{cite news|title=Dr Ongkili Appointed Science & Technology Adviser To Sabah CM|url=http://www.pbs-sabah.org/pbs3/html/news/2003/020403bernama.html|accessdate=28 November 2013|newspaper=Bernama|date=2 April 2003|language=Inggeris}}</ref> Sehubungan dengan ini, kebanyakan [[imigran ilegal]] yang kehilangan rumah telah berpindah ke tempat lain dan kegiatan [[gangster]] berkurang. Walau bagaimanapun, kasus kejahatan seperti penjualan [[sabu-sabu]] (dikenal oleh penduduk lokal sebagai ''batu''), perjudian ilegal (terutama permainan judi semacam togel yaitu ''wahui''), pencurian dan sebagainya masih terjadi. Sebuah kawasan perumahan mewah telah dibangun di atas tempat kawasan yang direlokasi dan diberi nama Sri Titingan.
Pada tanggal 6 November 2013, [[Dewan Perkotaan Tawau]] mulai menjalankan Operasi Relokasi di mana 44 buah rumah di sekitar Tawau akan direlokasikan, 11 diantaranya adalah rumah-rumah di Kampung Titingan.<ref name=rtmSabah6Nov13>{{cite news|title=44 buah rumah setinggan akan dirobohkan|url=http://besrtmkk.wordpress.com/2013/11/06/06112013-44-buah-rumah-setinggan-akan-dirobohkan/|accessdate=30 November 2013|newspaper=RTM Sabah|date=6 November 2013}}</ref>
== Geografi ==
[[Berkas:Kg titngan2.jpg|thumb|Pemandangan ketika air surut.]]
Kampung Titingan terletak kurang lebih 2,5 km dari Kota Tawau dengan luas lebih dari {{convert|7|ha|acre}}.<ref name="bakal jadi bandar baharu" /><ref name="tak kenal alam sekolah">{{cite web|title=Tak kenal alam sekolah|url=http://www.hmetro.com.my/myMetro/articles/Takkenalalamsekolah//Article/article_print|publisher=[[Harian Metro]]|author=Ardyhansah Amat|accessdate=30 November 2013}}</ref> Ia terletak di pesisir laut yang dulunya merupakan kawasan hutan bakau dan terletak berdekatan dengan Sungai Tawau.<ref>{{cite book|last=Brookfield|first=Harold|title=In place of the forest : environmental and socio-economic transformation in Borneo and the eastern Malay Peninsula|year=1995|publisher=United Nations Univ. Press|location=Tokyo [u.a.]|isbn=9280808931|pages=219-220|coauthors=Potter,, Lesley; Byron, Yvonne}}</ref>
Baris 123:
Lokasi yang paling dekat dengan Pusat Kota Tawau adalah Kampung Titingan Pasir dan yang terletak paling jauh adalah Kampung Titingan Hujung. Kampung Titingan Pasir telah direlokasi dan sebuah kawasan perumahan mewah telah dikembangkan di tempat tersebut.
== Demografi ==
Statistik 1997 menyatakan bahwa terdapat sekitar 21,000 orang penduduk yang menetap di Kampung Titingan, baik itu secara sah atau tidak, dengan 6,000 diantaranya merupakan pemilik sah yang kebanyakan adalah orang [[pribumi]] keturunan [[Orang Melayu|Melayu]].<ref name="bandartt" /> Jumlah rumah terdaftar di kampung ini berjumlah sebanyak 800 buah unit dengan 80% diantaranya adalah orang pribumi.
Suku-suku yang menetap di kampung ini diantaranya adalah [[orang Bugis]], [[Orang Bajau|Bajau]], dan [[Orang Banjar|Banjar]].
== Ekonomi ==
Profesi utama Kampung Titingan adalah [[nelayan]]. Kegiatan yang dilakukan nelayan di wilayah tersebut adalah menambak [[udang rebon]], menjaring dan memancing. Pada suatu ketika dahulu, kebanyakan rumah dikampung ini memiliki alat tersendiri yang digunakan untuk menjaring ikan di pesisir pantainya, namun kini jumlahnya semakin berkurang karena kekurangan pekerja.<ref name="royGoh" />
Kebanyakan generasi muda kampung ini berpindah ke tempat lain untuk bekerja setelah tamat sekolah atau perguruan.
== Fasilitas ==
=== Olahraga ===
Baris 146:
=== Pendidikan ===
Kampung ini mempunyai beberapa sekolah serta taman kanak-kanak terdekat. Berikut adalah daftar berdasarkan tingkatannya:
* '''Taman kanak-kanak'''
** Taman Kanak-Kanak Terpadu A
** Taman Kanak-Kanak Terpadu B
** PASTI, sebuah sekolah agama untuk anak-anak
* '''Sekolah dasar'''
** [[Sekolah Kebangsaan Kampung Titingan]]
** Sekolah Kebangsaan Melodi
* '''Sekolah Menengah'''
** [[SMK Titingan|Sekolah Menengah Negeri Titingan]]
== Pencemaran ==
Selain kasus kejahatan, masalah imigran ilegal dan kegiatan gangster, kampung ini juga mengalami pencemaran alam sekitar terutama pencemaran laut serta sungai. Kampung Titingan adalah sebuah kampung di atas air, atau di terletak di tepi laut.<ref>
[http://www.iczm.sabah.gov.my/ICZM%20in%20sabah/Districts/EastCoastSouth/Hotspot/mst-1_0.html#_Ref448042310 Tawau District - Waste disposal issues], Diperolehi pada 28 April 2008</ref> Dikarenakan kampung ini merupakan kawasan kumuh, [[Dewan Perkotaan Tawau]] (MPT) tidak menyediakan tempat pembuangan sampah. Akibatnya, penduduk kampung mengambil langkah mudah yaitu dengan membuang sampah ke sungai serta laut. Akibatnya kawasan tepi laut di kampung ini dipenuhi dengan sampah sarap. Ini adalah satu kerugian karena pantai di kampung ini adalah sebuah pantai yang indah pada tahun 1970-an sampai 1980-an.
Baris 164:
</gallery>
== Kota Baru Titingan ==
Pada 27 Juni 2007, Akar Budi Tuah Sdn Bhd dan Sabah Economic Development Corporation telah menandatangani perjanjian kerjasama di Hotel Hyatt, [[Kota Kinabalu]], [[Sabah]], untuk membangunkan proyek mengubah kawasan kumuh Titingan kepada sebuah kota baru yang akan dikenal sebagai '''Kota Baru Titingan''' ([[bahasa Melayu]]: '''Bandar Baru Titingan''', disingkat '''BBT''').<ref name=kklw>{{cite web|title=Kampung Titingan Akan Dibangun Sebagai Bandar Baru Titingan|url=http://kklw.bernama.com/news.php?id=484611|work=KampungKu|publisher=[[Bernama]]|accessdate=26 Oktober 2011}}</ref><ref name=etawauBBTT /> Dewan penandatanganan tersebut diresmikan oleh Menteri Pembangunan Industri.
Pembangunan BBT akan menelan biaya sebanyak RM1.5 juta dan akan dilakukan di atas kawasan seluas 326 hektare, tanah bertempatnya Kampung Titingan sekarang.<ref name=etawauBBTT /><ref name=sedco24Nov10>{{cite web|title=SEDCO Features Bandar Baru Titingan at SIE2010|url=http://www.sedco.com.my/index.php?option=com_content&view=article&id=83:sedco-features-bandar-baru-titingan-at-sie2010|publisher=SEDCO|accessdate=10 Disember 2013}}</ref> Kota ini akan memiliki 36 zona kawasan dan akan menyediakan fasilitas seperti masjid, kawasan perumahan, pusat rekreasi, apartemen, restoran dalam air dan sebagainya.
== Trivia ==
* Kampung Titingan lebih dikenal sebagai Kampung Ice Box di seluruh Sabah. Kampung ini merupakan salah satu kampung yang terkenal di Sabah karena kegiatan gangster-nya.<ref name=etawauBBTT>{{cite web|title=Bandar Baru Titingan|url=http://www.etawau.com/Property/Housing/Bandar_Baru_Titingan.htm|work=Taman Taman in Tawau|publisher=etawau.com|accessdate=30 November 2013}}</ref>
* Walaupun Kampung Titingan adalah sebuah kampung yang bermasalah, namun kampung ini turut menghasilkan pelajar-pelajar yang berhasil. Diantaranya adalah Darman Nordin yang telah mendapat penghargaan tertinggi, Anugerah Pelajar Diraja di [[Universitas Kebangsaan Malaysia]].<ref>{{cite news|title=Pelajar Buktikan Miskin Bukan Penghalang Untuk Berjaya|url=http://www.bernama.com/bernama/state_news/bm/news.php?id=155923&cat=tn|accessdate=2 November 2011|news=Bernama|date=17 September 2005}}</ref>
* Nama kampung ini juga disebut dalam novel ''[[Ralat]]'' karya Jusang Bolong.<ref>{{cite book|last=Bolong|first=Jusang|title=Ralat|year=1999|publisher=Utusan Publications & Distributords [sic]|location=Kuala Lumpur|isbn=967610986X}}</ref>
== Lihat pula ==
* [[Daftar kampung di Tawau]]
* [[Imigran ilegal]]
== Referensi ==
{{reflist|2}}
== Pranala luar ==
* [http://wikimapia.org/2186131/Kampung-Titingan-Ice-Box Kampung Titingan] di [[Wikimapia]]
* ''[http://www.etawau.com/Development/Squatter.htm Illegal Squatter Dwelling in Sabah]'', di etawau.com
|