Tarekat Qadiriyah wa Naqsyabandiyah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Syusuf2016 (bicara | kontrib)
k Pendiri Thoriqoh Qoodiriyah Naqsyabandiyah: desa Tanjungkerta, Pagerageung, Tasikmalaya
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
'''Thariqah Qadiriyah Naqsabandiyah''' atau Thoriqoh Qoodiriyah Naqsyabandiyah adalah perpaduan dari dua buah tharekat besar, yaitu Thariqah Qadiriyah dan Thariqah Naqsabandiyah yang didirikan oleh [[Syaikh Achmad Khotib Al-Syambasi]] di [[Makkah]] pada awal abad ke-13 hijrah/ abad ke-19 M. <ref>https://syariathakikattarikatmakrifat.wordpress.com/2010/08/25/tarikat-qadiriah-naqsyabandiah-tqn/</ref> Dan termasuk tarekat yang mu'tabarah (diakui keabsahannya).<ref>http://www.nu.or.id/post/read/55506/habib-luthfi-tarekat-samaniyah-tidak-sesat</ref>
 
== Pendiri Thoriqoh Qoodiriyah Naqsyabandiyah ==
Thariqah Qadiriyah Naqsabandiyah adalah sebuah tarekat yang berdiri pada abad XIX M. oleh seorang sufi besar asal [[Indonesia]], [[Syaikh Achmad Khotib Al-Syambasi]]. Hal ini menunjukkan bahwa dinamika intelektual umat [[Islam]] [[Indonesia]] pada saat itu cukup memberikan sumbangan yang berarti bagi sejarah peradaban Islam, khususnya di Indonesia. Kemunculan tarekat ini dalam sejarah sosial intelektual umat Islam Indonesia dapat dikatakan sebagai jawaban atas ''keresahan Umat'' akan merebaknya ajaran ''wihdah al-wujud'' yang lebih cenderung memiliki konotasi panteisme dan kurang menghargai Syari'at Islam. Jawaban ini bersifat moderat, karena selain berfaham syari'at sentris juga mengakomodasi kecenderungan mistis dan sufistis masyarakat Islam Indonesia.
 
Baris 22:
Oleh karena itu para ikhwan tarekat memanggil '''[[Abah Anom]]''' (Kyai Muda) karena usianya sekitar [[35]] [[tahun]]. Sepeninggal ''''Syaikh Abdullah Mubarak bin Nur Muhammad''' sebagai mursyid Thariqah Qadiriyah Naqsabandiyah yang berpusat di [[Pondok Pesantren Suryalaya]] dilanjutkan oleh '''Syeikh Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin''' atau K.H.A. Shohibulwafa Tajul Arifin ( [[Abah Anom]]) ({{lahirmati|Kampung Godebag, Suryalaya, Desa [[Tanjungkerta, Pagerageung, Tasikmalaya]] |1|1|1915|[[Kabupaten Tasikmalaya|Tasikmalaya]]|5|9|2011|}}) sampai sekarang, mempunyai wakil talqin yang cukup banyak dan tersebar di 35 wilayah, termasuk [[Singapura]] dan [[Malaysia]].
 
== Inti Ajaran Tarekat ==
 
Ajarah Syeikh Ahmad Khatib Sambas hingga saat ini dapat dikenali dari karya Fathul Arifin yang merupakah notulensi dari ceramah-ceramahnya yang ditulis oleh salah seorang muridnya, Muhammad Ismail bin Abdurrahim. Notulensi ini dibukukan di [[Makkah]] pada tahun [[1295]] H. kitab ini memuat tentang tata cara, baiat, talqin, dzikir, muqarobah dan silsilah Tarekat Qodiriyah wa Naqsyabandiyah.
Baris 29:
 
Tetapi merupakan penggabungan dan modifikasi ajaran inti dari ''lima tarekat'', yaitu:
# Tarekat Qadiriyah,
# Tarekat Naqsyabandiyah
# Tarekat Anfasiyah,
# Junaidiyah, dan
# Tarekat Muwafaqah (Samaniyah).
 
Baris 45:
* muraqabah.<ref>http://www.dokumenpemudatqn.com/p/amaliyah-ikhwan-tqns.html</ref>
 
== Pondok Pesantren Suryalaya ==
Pondok Pesantren Suryalaya dirintis oleh Syaikh Abdullah bin Nur Muhammad atau yang dikenal dengan panggilan Abah Sepuh, pada masa perintisannya banyak mengalami hambatan dan rintangan, baik dari pemerintah kolonial Belanda maupun dari masyarakat sekitar. Juga lingkungan alam (geografis) yang cukup menyulitkan.
 
Baris 104:
38.Syeikh Muhammad Abdul Gaos Saefulloh Maslul R.A atau Abah Gaos Pimpinan Pondok Pesantren Sirnarasa. Ada yang berpendapat silsilah ke-38 tidak termasuk silsilah.<ref>http://www.dokumenpemudatqn.com/2013/12/khabdul-gaos-sm-bukan-mursyid-tqn.html</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala ==
* [http://www.suryalaya.org/home.html/ Suryalaya.org]
* [https://syariathakikattarikatmakrifat.wordpress.com/2010/08/25/tarikat-qadiriah-naqsyabandiah-tqn// tarikat-qadiriah-naqsyabandiah-tqn]
* [http://www.dokumenpemudatqn.com/p/amaliyah-ikhwan-tqns.html/ amaliyah-ikhwan-tqns]
 
[[Kategori:Organisasi Islam di Indonesia]]