Teks Bizantin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Asal-usul Teks Byzantine: minor cosmetic change
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 1:
[[FileBerkas:Codes Vaticanus 354.JPG|thumb|right|200px|'''[[Codex Vaticanus 354]]''' S (028), sebuah codex uncial dengan jenis Teks Bizantin, digolongkan ke dalam ''Family K<sup>1</sup>'']]
'''Teks Bizantin''' atau '''Teks Mayoritas''' ({{lang-en|Byzantine text-type}} atau ''Majority Text'', ''Traditional Text'', ''Ecclesiastical Text'', ''Constantinopolitan Text'', ''Antiocheian Text'', ''Syrian Text'') adalah salah satu jenis teks yang digunakan dalam kritisisme tekstual (''textual criticism'') untuk menggolongkan karakter tekstual naskah-naskah [[Alkitab]] bagian [[Perjanjian Baru]] dalam [[bahasa Yunani Koine]]. Jenis ini yang paling banyak ditemukan dan ada sampai sekarang meskipun di antaranya tidak ada yang termasuk tertua. Perjanjian Baru dari [[Gereja Ortodoks Timur]] (''Eastern Orthodox Church'' atau ''Greek Orthodox Church''), "Constantinople Patriarchate" edisi tahun 1904, berdasarkan jenis teks ini. Meskipun terdapat sejumlah besar variasi, teks ini mendasari teks Yunani [[Textus Receptus]] yang digunakan untuk membuat terjemahan Perjanjian Baru ke dalam berbagai bahasa daerah dalam era [[Reformasi Protestan]], termasuk [[Alkitab Versi Raja James]]. Terjemahan-terjemahan baru yang ada sekarang umumnya menggunakan edisi "Eclectic" yang lebih mengacu kepada jenis teks Alexandria.
 
Baris 7:
 
== Naskah Teks Bizantin ==
[[FileBerkas:Codex alexandrinus.jpg|thumb|right|200px|'''Codex Alexandrinus''', naskah Yunani tertua jenis Teks Bizantin dalam Injil, dekat dengan ''Family Π'' ({{Alkitab|Lukas 12:54-13:4}})]]
 
Selama beberapa waktu setelah abad ke-4, terdapat beberapa jenis teks di Timur, tetapi pada akhirnya Teks Bizantin "hampir sepenuhnya menggantikan yang lain."<ref>Brooke Foss Westcott, Fenton John Anthony Hort. ''[[The New Testament in the Original Greek]]'', 1925. p. 552</ref> Naskah berjenis teks Bizantin dalam jumlahnya jauh melebihi naskah-naskah kuno lain yang masih ada, dan banyak yang ditulis ulang dalam jenis tulisan "'''minuscule'''" (menggunakan huruf-huruf kecil) dengan gaya "politonik", yang diciptakan pada abad ke-3 SM oleh Aristophanes dari Byzantium tetapi memakan waktu beberapa abad sebelum populer di luar lingkungan akademik. Misalnya dari 522 naskah yang lengkap atau hampir lengkap berisi [[Surat-surat Am]] yang dikumpulkan oleh [[Institute for New Testament Textual Research]] di [[Münster]], [[Jerman]], 372 di antaranya menunjukkan bacaan Bizantin dalam 90% dari 98 poin tes. Dari naskah tertua yang ditemukan, kedudukan ini terbalik. Ada 6 naskah yang bertarikh lebih tua dari abad ke-9 yang selaras dengan jenis Teks Bizantin; di antaranya [[Codex Alexandrinus]], yang tertua yaitu dari abad ke-5, hanya bercorak Bizantin pada bagian Injil, sedangkan sisa bagian [[Perjanjian Baru]] dalam corak Alexandria. Sebaliknya, [[Teks Alexandria]] ditunjukkan oleh 9 naskah "uncial" yang lebih tua dari abad ke-9 (termasuk Codex Alexandrinus, di luar bagian Injil); dan biasanya dianggap terwakili oleh tiga naskah papirus sebelumnya. Edisi kritis modern Perjanjian Baru cenderung mencocokkan diri dengan Teks Alexandria — khususnya [[Codex Sinaiticus]] dan [[Codex Vaticanus Graecus 1209|Codex Vaticanus]]. [[Bapa gereja]] paling awal yang menggunakan jenis Teks Bizantin dalam kutipannya adalah [[Yohanes Krisostomus]] (349 — 407 M); meskipun karya yang terlestarikan dari [[Asterius the Sophist]] († 341) juga terbukti selaras dengan Teks Bizantin.<ref>Gordon D. Fee, "The Use of Greek Patristic Citations in New Testament Textual Criticism: The State of the Question," pp. 344-359 in ''Studies in the Theory and Method of New Testament Textual Criticism'' (ed. Eldon J. Epp and Gordon D. Fee; Studies & Documents 45; Grand Rapids: Eerdmans, 1993), 358.</ref> Krisostomus dan Asterius menggunakan teks yang hanya 75% sesuai dengan teks Bizantin standar. Terjemahan tertua yang memberi kesaksian adanya naskah Yunani yang sesuai dengan Teks Bizantin adalah Injil dalam bahasa Suryani, [[Peshitta]], meskipun juga mengandung bacaan jenis [[Teks Alexandria]] dan [[Teks Western]]; biasanya diberi tarikh abad ke-4; meskipun untuk sejumlah bacaan yang diperdebatkan, misalnya Markus 1:2 dan Yohanes 1:18, Peshitta agak mendukung Teks Alexandria.
Baris 14:
 
=== Naskah Bizantin terkenal ===
[[FileBerkas:Codex Boreelianus F+ (09), Mk 1.JPG|thumb|right|200px|Codex Boreelianus, naskah jenis teks Bizantin, anggota dari Family E]]
{|"wikitable"
|style="background:#DAE" align="center"|'''Tanda'''
Baris 349:
[[:en:Karl Konrad Friedrich Wilhelm Lachmann|Karl Lachmann]] (1850) adalah kritik tekstual Perjanjian Baru pertama yang menerbitkan edisi berlainan dengan ''Textus Receptus'', bergantung terutama kepada naskah-naskah dari jenis teks Alexandria. Meskipun mayoritas kritikus tekstual Perjanjian Baru sekarang lebih mendukung jenis teks Alexandria dalam kompleksi, khususnya setelah penerbitan edisi karya [[:en:Brooke Foss Westcott|Westcott]] dan [[:en:Fenton John Anthony Hort|Hort]], ada sejumlah pendukung jenis teks Bizantin sebagai jenis teks yang paling mirip dengan aslinya. Kritikus ini termasuk para editor dari teks "Hodges and Farstad", dan teks "Robinson and Pierpoint". Tergantung dari teks kritikal modern mana yang diambil sebagai contoh jenis teks Alexandria, terdapat sekitar 6500 perbedaan pembacaan dengan teks "Hodges and Farstad" (Wallace 1989).
 
Untuk memberi gambaran perbedaan antara jenis teks Bizantin dan Eclectic, yang umumnya bercorak Alexandria, dari 800 unit variasi dalam [[Surat Yakobus]] yang dikoleksi oleh "Institute for New Testament Textual Research", teks Bizantin dan Eclectic sama di 731 tempat (92.3%). Banyak di antara 69 ketidakcocokan meliputi perbedaan urutan kata dan variasi yang tidak muncul sebagai perbedaan terjemahan bahasa Inggris. Menurut Pendahuluan terjemahan Alkitab [[New King James Version]] (bahasa Inggris), teks-teks [[Textus Receptus]], Alexandria dan Bizantin mengandung 85% kesamaan (artinya, di antara variasi-variasi yang terdapat di berbagai naskah, hanya 15% sesungguhnya berbeda di antara ketiga jenis ini).
 
Jenis teks Bizantin juga ditemukan dalam edisi modern Gereja Ortodoks Timur/Yunani. Edisi ilmiah baru Teks Bizantin dari Injil Yohanes, (didanai oleh [[United Bible Societies]] dalam merespons permintaan dari ''Eastern Orthodox Scholars''), dimulai di [[Birmingham]], Inggris, dan pada tahun 2007, menghasilkan penerbitan ''The Gospel According to John'' dalam tradisi Bizantin.