Daerah Istimewa Yogyakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 89:
 
[[Berkas:Krslenica 12.jpg|thumb|Karts mendominasi struktur rupa bumi di wilayah Gunungkidul bagian selatan]]
Satuan [[Pegunungan Selatan]] atau Pegunungan Seribu, yang terletak di wilayah [[Gunungkidul]], merupakan kawasan perbukitan [[Batugamping|batu gamping (''limestone'')]] dan [[bentang alam]] ''[[karst]]'' yang tandus, dan kekurangan air permukaan, dengan bagian tengah merupakan cekungan [[cekungan Wonosari]] (''Wonosari Basin'') yang telah mengalami pengangkatan secara tektonik sehingga terbentuk menjadi ''Plato Wonosari'' (dataran tinggi Wonosari). Satuan ini merupakan bentang alam hasil proses ''solusional'' (pelarutan), dengan bahan induk batu gamping, dan mempunyai karakteristik lapisan tanah dangkal, dan vegetasi penutup sangat jarang.
 
Satuan [[Pegunungan Menoreh|Pegunungan Kulon Progo]], yang terletak di Kulon Progo bagian utara, merupakan bentang lahan struktural ''denudasional'' dengan topografi berbukit, kemiringan lereng curam, dan potensi air tanah kecil.
 
Satuan Dataran Rendah, merupakan bentang lahan ''[[fluvial'']] (hasil proses pengendapan sungai) yang didominasi oleh dataran ''[[aluvial'']], membentang di bagian selatan DIY, mulai dari Kulon Progo sampai Bantul yang berbatasan dengan Pegunungan Seribu. Satuan ini merupakan daerah yang subur. Termasuk dalam satuan ini adalah bentang lahan ''[[marin]]'' dan ''[[eolin]]'' yang belum didayagunakan, merupakan wilayah pantai yang terbentang dari Kulon Progo sampai Bantul. Khusus bentang lahan ''marin'' dan ''eolin'' di [[Parangtritis, Kretek, Bantul|Parangtritis]] Bantul, yang terkenal dengan [[gumuk pasirnyapasir]]<nowiki/>nya, merupakan laboratorium alam untuk kajian bentang alam pantai.
 
[[Berkas:Parangtritis dilihat dari atas1.jpg|thumb|Dataran Pantai Parangtritis]]
Kondisi fisiografi tersebut membawa pengaruh terhadap persebaran penduduk, ketersediaan prasarana, dan sarana wilayah, dan kegiatan sosial ekonomi penduduk, serta kemajuan pembangunan antarwilayah yang timpang. Daerah-daerah yang relatif datar, seperti wilayah dataran ''fluvial'' yang meliputi Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Bantul (khususnya di wilayah ''Aglomerasi'' Perkotaan Yogyakarta) adalah wilayah dengan kepadatan penduduk tinggi, dan memiliki kegiatan sosial ekonomi berintensitas tinggi, sehingga merupakan wilayah yang lebih maju, dan berkembang.
 
Dua daerah aliran sungai (DAS) yang cukup besar di DIY adalah [[DAS Progo]] di barat, dan [[DAS Opak-Oya]] di timur. Sungai-sungai yang cukup terkenal di DIY antara lain adalah Sungai Serang, [[Sungai Progo]], Sungai Bedog, Sungai Winongo, Sungai Boyong-Code, [[Sungai Gajah Wong]], [[Sungai Opak]], dan Sungai Oya.
 
== Ekonomi ==
Baris 475:
 
=== Pemerintahan kabupaten dan kota ===
Kabupaten, dan Kota yang berada di wilayah DIY sekarang ini dibentuk pada kurun waktu 1950-1951<ref>Pembentukan Kabupaten dengan UU Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta jo UU Nomor 18 Tahun 1951 Perubahan Undang-undang Nr 15 tahun 1950 Republik Indonesia Untuk Penggabungan Daerah-daerah Kabupaten Kulon-Progo dan Adikarto dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi Satu Kabupaten dengan nama Kulon Progo. UU Nomor 15 Tahun 1950 diberlakukan dengan PP Nomor 32 Tahun 1950</ref><ref>Pembentukan Kota dengan UU Nomor 16 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kota Besar dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan dalam Daerah Istimewa Yogyakarta. UU Nomor 16 Tahun 1950 diberlakukan dengan PP Nomor 32 Tahun 1950.</ref> dan 1957-1958<ref>Wilayah [[enklave]] [[Provinsi Jawa Tengah]] yang berada di dalam wilayah DIY dilepaskan dari Provinsi Jawa Tengah dan dimasukkan ke dalam wilayah DIY pada kabupaten yang melingkungi wilayah enclave tersebut dengan UU Darurat Nomor 5 Tahun 1957 yang ditetapkanmenjadi UU Nomor 15 Tahun 1958</ref>. Tidak ada perbedaan antara pemerintahan kabupaten, dan kota yang berada di wilayah DIY dengan di Indonesia pada umumnya. Adapun daftar kabupaten, dan kota di wilayah DIY sebagai berikut:
{{:Daftar kabupaten dan kota di Daerah Istimewa Yogyakarta}}