== Geologi ==
Wilayah Kabupaten Karawang sebagian besar dataran pantai yang luas, terhampar di bagian pantai Utara dan merupakan endapan batuan sedimen yang dibentuk oleh bahan–bahan lepas terutama endapan laut dan aluvium vulkanik. Sedangkan di bagian tengah kawasan perbukitan yang sebagian besar terbentuk oleh batuan sedimen, sedang di bagian Selatan terdapat Gunung Sanggabuana dengan ketinggian ± 1.291 m di atas permukaan laut.
=== Topografi ===
Sebagian besar wilayah Kabupaten Karawang adalah dataran rendah, dan di sebagian kecil di wilayah selatan berupa dataran tinggi.
=== Iklim ===
Sesuai dengan bentuk [[morfologi]]nya Kabupaten Karawang terdiri dari dataran rendah yang mempunyai [[temperatur udara]] rata-rata 270C dengan tekanan udara rata-rata 0,01 milibar, penyinaran matahari 66 persen dan [[kelembaban nisbi]] 80 persen. Curah hujan tahunan berkisar antara 1.100 – 3.200 mm/tahun. Pada bulan Januari sampai April bertiup [[angin Muson Laut]] dan sekitar bulan Juni bertiup [[angin Muson Tenggara]]. Kecepatan angin antara 30 – 35 km/jam, lamanya tiupan rata-rata 5 – 7 jam.
=== Hidrografi ===
Kabupaten Karawang dilalui oleh aliran sungai yang melandai ke arah utara: [[Cibe'et]] yang mengalir dari selatan karawang menuju sungai citarum yang juga menjadi batas antara Kabupaten Karawang dan Bekasi,[[Citarum]], yang merupakan pemisah Kabupaten Karawang dari [[Kabupaten Bekasi]], dan [[Cilamaya]], yang merupakan batas wilayah dengan [[Kabupaten Subang]].
Selain sungai, terdapat juga tiga buah saluran irigasi yang besar yaitu [[Saluran Induk Tarum Utara]], [[Saluran Induk Tarum Tengah]] dan [[Saluran Induk Tarum Barat]] yang dimanfaatkan untuk pengairan [[sawah]], [[tambak]], dan pembangkit tenaga listrik.
=== Curah hujan ===
Curah hujan di suatu tempat dipengaruhi oleh keadaan [[iklim]], keadaan [[orografi]] dan perputaran/ [[pertemuan arus udara]]. Oleh karena itu, jumlah curah hujan sangat beragam menurut bulan. Catatan rata-rata curah hujan di Kabupaten Karawang selama '''tahun 2005''' mencapai 2.534 mm dengan rata-rata curah hujan per bulan sebesar 127 mm, lebih tinggi jika dibandingkan dengan rata-rata curah hujan pada '''tahun 2004''' yang mencapai 1.677 mm dengan rata-rata curah hujan per bulannya mencapai 104 mm. Kadang suka pindah ke wilayah Kabupaten Bekasi awannya biar Jakarta hujan deras.
Pada tahun 2005 rata-rata curah hujan tertinggi terjadi di Kecamatan [[Tegalwaru, Karawang|Tegalwaru]] yaitu mencapai 318 mm per bulan, dan yang terendah terjadi di Kecamatan [[Talagasari, Karawang|Talagasari]] yaitu hanya 51 mm.
<gallery widths="120" heights="120px" style="border: 5px solid #a86; box-shadow: 0.1em 0.1em 0.5em rgba(0,0,0,0.75); -moz-box-shadow: 0.1em 0.1em 0.5em rgba(0,0,0,0.75); -webkit-box-shadow: 0.1em 0.1em 0.5em rgba(0,0,0,0.75); border-radius: 0.5em; -moz-border-radius: 0.5em; -webkit-border-radius: 0.5em;">
Berkas:curug_cigentis.jpg|Curug Cigentis
</gallery>
== Demografi ==
Penduduk umumnya adalah suku [[Sunda]] yang menggunakan [[Bahasa Sunda]]. Di daerah utara Kabupaten Karawang, seperti di Kecamatan [[Batujaya]] dan Kecamatan [[Pakisjaya, Karawang|Pakisjaya]], Kecamatan [[Tempuran, Karawang|Tempuran]] Kecamatan [[Cilamaya]], mereka menggunakan Bahasa Sunda Kasar, beberapa kosakata yang mereka gunakan adalah 'aing' (bhs. Sunda standar kuring/abdi), 'nyanéh' (bhs. Sunda standar manéh/anjeun), nyanéhna (bhs. Sunda standar manéhna/anjeunna), nyaranéhna (bhs. Sunda standar maranéhna/aranjeunna), manyaho (bhs. Sunda standar nyaho/terang). Tetapi di daerah selatan Kabupaten Karawang, mereka menggunakan bahasa Sunda standar.
|