Quanzhou: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cun Cun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Cun Cun (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 30:
Quanzhou pernah menjadi kota pelabuhan terbesar di dunia. Pada zaman keemasannya di zaman [[Dinasti Song]] dan [[Dinasti Yuan]], Quanzhou merupakan pelabuhan yang melayani jalur perdagangan antara Tiongkok dengan berbagai negara di dunia.<ref name="choanchew-chinavista"/> Ia merupakan salah satu pelabuhan "[[Jalur Sutra Maritim]]".
 
==Nama dan julukan==
Dalam dokumena lama berbahasa Bahasa Inggris, namanya ditulis pula '''Chinchew''', '''Chinchu''', atau '''Chüan-chow'''.<ref name="choanchew-britannica"/> Pada masa sebelumnya juga dikenal sebagai '''Zayton''', '''Zaytun''' atau '''Zaitun''' (زيتون) yang berasal dari [[Bahasa Arab]]. Karena bentuk kota menyerupai [[ikan mas]], maka kota ini disebut juga "Kota Ikan Mas".<ref name="choanchew-chinavista"/> Selain itu, karena pada masa lalu di kota ini banyak ditanam tanaman ''ci-tong'' ([[Erythrina herbacea]]), maka kota ini dijuluki pula "Kota Ci-tong/Ci-tong-cheng" (刺桐城).<ref name="choanchew-chinavista"/>
 
==Sejarah==
Penduduk asli sebelum datangnya Bangsa Han ke Fujian adalah Bangsa Minyue.<ref name="choanchew-chinavista"/> Sepanjang sejarahnya, berbagai pemerintahan daerah silih berganti berdiri di wilayah Quanzhou. Kota ini sering berganti nama menurut dinasti-dinasti yang memerintah Tiongkok. Paling awal, setelah unifikasi Tiongkok oleh [[Dinasti Qin]], sebuah prefektur didirikan di wilayah Quanzhou yang sekarang.<ref name="choanchew-chinavista"/> Daerah Fujian pada awalnya adalah sebuah daerah liar yang jauh dari pusat pemerintahan Tiongkok. Pada tahun 618 masa pemerintahan Dinasti Chen Selatan (557-589), sebuah prefektur didirikan di sebelah utara lembah [[Sungai Xi]] (sekarang di Kabupaten Nan'an), namun tercatat masih sejumlah kecil permukiman.<ref name="choanchew-britannica"/>
 
Pada tahun 700 kota Wurongzhou didirikan, namun nama Quanzhou baru diberikan secara resmi pada tahun 711, tahun ke-2 masa pemerintahan [[Jingyun dari Dinasti Tang|Jingyun]] dari [[Dinasti Tang]].<ref name="choanchew-britannica"/><ref name="choanchew-chinavista"/> Pusat pemerintahan Quanzhou terbentuk pada tahun 718 bernama Jinjiang.<ref name="choanchew-britannica"/> Pada periode Tang inilah, Quanzhou mulai berkembang menjadi kota pelabuhan besar sekaligus pusat perdagangan dengan bangsa asing di Tiongkok, disamping [[Kanton]]. Banyak [[Orang Persia]] dan Arab yang tinggal di Quanzhou. Dari abad ke-10, Quanzhou terus berkembang menjadi pusat perdagangan, mulai dari periode kekuasaan [[Kerajaan Min]] (909-960) hingga zaman Song (960-1279).
 
Quanzhou ditingkatkan statusnya menjadi Prefektur Quanzhou dari periode [[Dinasti Ming]] (1368–1644) hingga [[Dinasti Qing|Qing]] (1644–1911/12).<ref name="choanchew-britannica"/>
Karena bentuk kota menyerupai [[ikan mas]], maka kota ini disebut juga "Kota Ikan Mas".<ref name="choanchew-chinavista"/> Selain itu, karena pada masa lalu di kota ini banyak ditanam tanaman ''ci-tong'' ([[Erythrina herbacea]]), maka kota ini dijuluki pula "Kota Ci-tong/Ci-tong-cheng" (刺桐城).<ref name="choanchew-chinavista"/>
 
Pada awal abad ke-15, pengaruh Quanzhou mulai menurun seiring adanya larangan untuk berdagang dengan negara lain ([[haijin]]) disamping maraknya serangan [[bajak laut Jepang]]. Hubungan dagang secara diam-diam dialihkan ke [[Pelabuhan Yuegang]] di Zhangzhou. Masalah lainnya adalah pelabuhan Quanzhou perlahan-lahan mengalami pendangkalan. Pada abad ke-17, kota-kota di sekitar seperti [[Fuzhou]] dan [[Xiamen]] mulai tumbuh pesat dan menyainginya sebagai kota dagang. Perannya semakin menurun, sebagian besar hubungan dagang dilakukan dengan Taiwan. Banyak orang-orang Quanzhou yang pindah ke Taiwan dan Asia Tenggara.
Quanzhou ditingkatkan statusnya menjadi prefektur dari periode Dinasti Ming (1368–1644) dan Qing (1644–1911/12).<ref name="choanchew-britannica"/> Pada tahun 1911, di bawah kekuasaan Republik Tiongkok, status prefektur diganti menjadi kabupaten dengan nama lama Jinjiang. Pada tahun 1951, Quanzhou diresmikan sebagai kota, seluruh Kabupaten Jinjiang dimerger ke dalamnya. Administrasi Kabupaten Jinjiang dipindahkan ke sebelah selatan Sungai Pujiang, setelah itu dinamakan kembali menjadi Kota Jinjiang, masih di dalam wilayah Quanzhou.<ref name="choanchew-britannica"/>
 
Quanzhou ditingkatkan statusnya menjadi prefektur dari periode Dinasti Ming (1368–1644) dan Qing (1644–1911/12).<ref name="choanchew-britannica"/> Pada tahun 1911, di bawah kekuasaan [[Republik Tiongkok]], status prefektur diganti menjadi kabupatenlagi dengan nama lama Jinjiang menjadi Kabupaten Jinjiang. Pada tahun 1951, Quanzhou diresmikan sebagai kota, seluruh Kabupaten Jinjiang dimerger ke dalamnya. Administrasi Kabupaten Jinjiang dipindahkan ke sebelah selatan [[Sungai Pujiang]], setelah itu dinamakan kembali menjadi [[Kota Jinjiang]], masih di dalam wilayah Quanzhou.<ref name="choanchew-britannica"/>
 
==Geografi==