Pantai Nampu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Perbaikan |
JohnThorne (bicara | kontrib) |
||
Baris 4:
===Cerita tentang Batik Keris di pantai Nampu===
Ada cerita menarik dari sesepuh Dusun Dringo Kelurahan Gunturharjo, tentang wilayah pantai Nampu terkait mengapa hingga saat ini, belum ada perkembangan yang menarik dari obyek wisata pantai Nampu. Wilayah sekitar pantai Nampu susah untuk dikembangkan untuk mendukung keberadaan pantai Nampu karena
“Lahan yang dibeli Batik Keris itu mulai dari pantai Nampu hingga pantai Sembukan sepanjang sepuluh kilometer. Jadi mungkin pemerintah mau bangun fasilitas pendukung pantai Nampu kesulitan,”
Baris 11:
“Tur dipekso. Mboten enten istilahe duweke si A dituku piro. Nek adol kan wonten sistem nyang-nyangan (pakai dipaksa.Tidak ada istilahnya tanah milik si A dibeli berapa. Kalau jual tanah harusnya ada sistem tawar-menawar).Waktu itu dilakukan aparat keamanan.”
“Pas di tengah-tengah proses pembayaran tanah kepada masyarakat, diberi tahu kalau yang membeli lahan mereka itu Batik Keris, bukan pemerintah karena pemerintah tidak mampu (tidak punya dana).<ref>[[[Sumber]]:https://soloraya.com/2015/08/08/pantai-nampu-keindahan-alam-nan-luar-biasa-di-wonogiri/ Solo Raya: Pantai Nampu. Keindahan Alam Nan Luar Biasa di Wonogiri]</ref>
== Permasalahan ==
|