Stasiun Lenteng Agung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan aplikasi seluler
Tag: Suntingan aplikasi seluler
Baris 31:
 
== Sejarah ==
Dahulu stasiun ini (sampai [[2001]]) adalah stasiun persimpangan antara [[Jalur kereta api Manggarai-Padalarang|jalur Jakarta-Bogor]], [[Jalur kereta api Tanjung Barat-Jatiasih|jalur Jatiasih]] (Dahulu (sebelum pertengahan dekade [[1990-an]]), dari [[Stasiun Jabung]] terdapat jalur cabang ke [[Stasiun Sirnagalih|Sirnagalih]]/[[Stasiun Megamendung|Megamendung]] via Wanaherang-[[Stasiun Nambo|Nambo]], [[tambang]] [[pasir]], [[pabrik]] [[pupuk]], [[pabrik]] [[semen]], [[Pondok Gede, Bekasi|Pondok Gede]], [[Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur|Pinang Ranti]] (yang telah berubah menjadi [[terminal bus]]) (yang telah dibongkar), [[Stasiun Nambo|Nambo]] via Ciangsana-Wanaherang yang(dari stasiun ini, [[Jalur kereta api Citayam-Nambo|jalur ini]] hendak bersambung dengan [[Jalur kereta api Manggarai-Padalarang|jalur Jakarta-Bogor]] di [[Stasiun Citayam]]), [[Stasiun Jatiasih Trem]] (yangdari stasiun ini, [[Jalur kereta api Bekasi-Jatiasih|jalur ini]] hendak bersambung dan berdampingan dengan [[Jalur kereta api Jatinegara-Cikampek|jalur Jakarta-Surabaya]] di [[Stasiun Bekasi]]) dan [[Stasiun Cakung|Cakung]] via Jatikramat yang(dari stasiun ini, [[Jalur kereta api Jabung-Kranji|jalur ini]] hendak bersambung dan berdampingan dengan [[Jalur kereta api Jatinegara-Cikampek|jalur Jakarta-Surabaya]] di [[Stasiun Kranji]]), lalu kemudian jalur ini berdampingan dengan [[Jalur kereta api Nambo-Jatiasih|jalur Nambo-Jatiasih]] ke [[Stasiun Jatiasih]]), [[Jalur kereta api Lenteng Agung-Ciganjur|jalur Ciganjur]] (yang hendak menyatu dengan [[Jalur kereta api Ciputat-Ciganjur|jalur KA yang ke Ciputat]] dengan gauge {{RailGauge|750}}) dan [[Jalur kereta api Lenteng Agung-Cibubur|jalur Cibubur]] (yang hendak menyatu dengan [[Jalur kereta api Cibubur-Nambo|jalur KA yang ke arah Nambo]] dengan gauge {{RailGauge|600}}). Sejak ini, rel ini telah nonaktif. Hanya rel [[kereta api]] ke [[Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan|Ciganjur]] yang dibongkar oleh [[Jepang]] tahun [[1942]] untuk diangkut ke [[Bayah, Lebak|Bayah]] untuk membangun jalur [[kereta api]] di sana.
 
Namun rel [[kereta api]] yang ke [[Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur|Cibubur]] tetap beroperasi sampai tahun [[1998]]. Namun rel [[kereta api]] ke [[Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur|Cibubur]] ditutup setelah terjadi [[Kerusuhan Mei 1998|kerusuhan bulan Mei 1998]]. Namun sisa rel masih terlihat di [[Jalan Raya Bogor]] km 26 dan di daerah [[Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur|Kalisari]].