Wat Sema Mueang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cenya95 (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 49:
Sisi A berisi puji-pujian terhadap keagungan raja [[Sriwijaya]]. Raja tersebut memberi titah kepada biksu Jayanta agar mendirikan trisamaya-caitya (tiga bagunan suci) untuk pemujaan Sakyamuni (Budha), Bodhisattwa Padmapani, dan Bodhisattwa Wajrapani. Ketika biksu Jayanta wafat, biksu Adhimukti mendirikan dua caitya (stupa) lainnya<ref name=SAC/>.
 
Sisi B berisi tentang [[Maharaja]] [[Sailendra]] yang dijuluki ''Sesasavvarimadavimathana'' atau "pembunuh musuh-musuh sombong tidak bersisa" dan disamakan dengan Wisnu<ref name=NGI/>. Julukan ini identik dengan julukan ''viravairimathana'' pada [[prasasti Nalanda]]<ref name=SAC>[http://www.sac.or.th/databases/inscriptions/en/inscribe_detail.php?id=323. Wat Sema Mueang Inscription (N.S. 9)]</ref> antara [[810]] - [[850]] dan julukan ''viravairivaraviravimardana'' pada [[prasasti Kelurak]] ([[782]]) yang disandang oleh [[Dharanindra]] di [[Jawa Tengah]]. Ketiga julukan tersebut mengacu kepada Rakai [[Panamkaran]], raja Sailendra di [[Jawa]].
 
Penulisan sisi B atas perintah cucu Panamkaran, maharaja Sriwijaya, Balaputradewa. Pengerjaannya tidak berselisih lama dengan prasasti Nalanda pada awal abad ke-9.<ref name=NGI/>