Gunung Karang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Infobox MountainGunung
{{Coor title dms|8|06|43|S|112|55|20|E|}}
| caption name= Gunung Karang, 1915-1926
{{Infobox Mountain
|photo=COLLECTIE nameTROPENMUSEUM =De Gunung Karang TMnr 60016534.jpg
| map = Indonesia Java
| photo = COLLECTIE TROPENMUSEUM De Gunung Karang TMnr 60016534.jpg
| map_alt =
| caption = Gunung Karang, 1915-1926
| map_border =
| elevation = {{convert|1778|m|ft|0}}<ref name=gvp>{{cite gvp|vnum=0603-02=|name=Karang}}</ref>
| locationmap_caption = [[Pandeglang]],Letak Gunung Karang di [[BantenPulau]], [[IndonesiaJawa]]
| map_relief =
| coordinates = {{coord|6.27|S|106.042|E|format=dms|type:mountain|display=inline,title}}<ref name=gvp/>
| topographicmap_size map =
|location=[[Kabupaten Pandeglang]] dan [[Kabupaten Serang]], [[Banten]], [[Indonesia]]
| type = [[Stratovolcano]] (Tidak Aktif)
| age = [[Holocene]] <ref name=gvp/>
|last_eruption=
| first ascent =
| listing = [[Ribu]]
| last eruption= Tidak Diketahui
|prominence={{convert|1778|m|ft|abbr=on}}
| easiest route = [[Kaduengang]], [[Pandeglang]], [[Banten]]
| coordinates = {{coord|6.27|S|106.042|E|format=dms|type:mountain|display=inline,title}}<ref name=gvp/>
| listing = [[Ribu]]
|easiest_route=[[Kaduengang, Pandeglang|Kaduengang]], [[Kabupaten Pandeglang]]
}}
 
Baris 25 ⟶ 26:
* '''Kaduengang, Jalur Barat'''
Jalur Kaduengang merupakan jalur pendakian paling digemari oleh para pendaki karena trek menuju puncak lebih pendek namun memiliki trek begitu menantang. Di dusun ini juga para pendaki dapat melihat indahnya gemerlap kota Serang dan Pelabuhan Merak. Waktu tempuh dari Kaduengang biasanya akan mengahabiskan 4 - 6 jam untuk mencapai Puncak Sumur Tujuh tergantung kondisi cuacanya. Setelah anda datang ke Dusun Kaduengang, pendakian dimulai dengan jalan desa yang menanjak, pos 1 ditandai dengan adanya menara tower dekat rumah salah satu sesepuh yang dapat pendaki minta untuk memimpin berziarah, karena sebelum melanjutkan pendakian disarankan agar berziarah terlebih dahulu ke makam Pangeran TB. Jaya Raksa, makam tersebut berada tepat di sebelah kanan jalur pendakian.
**Pos 1 (MenaraCengkeh)
**Pos 2 (HutanTanah 1Petir)
**Pos 3 (Tanah GelapAnggrek)
**Pos 4 (Tanah Petir)
**Pos 5 (Hutan 2/Anggrek) akan ada persimpangan di pos ini, arah kanan menuju Curug Nangka/Ciomas dan arah kiri menuju Puncak.
Gunung Karang memiliki hutan hujan tropis, di Jalur Kaduengang ini kawasan hutan terbagi menjadi 2, Hutan 1 dan Hutan 2. Hutan 1 merupakan hutan yang tidak terlalu lebat, letaknya masih disekitar ladang penduduk. Sedangkan Hutan 2, merupakan kawasan hutann lindung, dalam hutan ini banyak ditemui tumbuhan anggrek hampir sepanjang jalan, dan juga di hutan ini sering tertutup kabut tebal, keadaan yang lembab dan dipenuhi akar-akar pohon besar menghiasi perjalanan ketika memasuki hutan 2 ini.
 
* '''Pagerwatu/Ciekek, Jalur Selatan'''