Messa, Weda Timur, Halmahera Tengah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) k →Perayaan: fix edit |
k Robot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 14:
'''Messa''' adalah sebuah [[desa]] di kecamatan [[Weda Utara, Halmahera Tengah|Weda Utara]], [[Kabupaten Halmahera Tengah]], [[Maluku Utara]], [[Indonesia]].
== Sejarah ==
Semenjak tahun 1910, orang dari desa [[Dote, Weda Utara, Halmahera Tengah|Dote]] berkebun dan mencari ikan di tempat yang sekarang dinamakan Messa. Pada umumnya mereka merupakan [[suku Sawai]]. Secara berangsur-angsur orang Dote tersebut akhirnya menetap dan tinggal di Messa. Dari total tujuh [[kepala keluarga]] yang tinggal pertama kali di sana, ada satu orang yang dianggap paling awal tinggal dan disebut [[leluhur]] oleh penduduk Messa sekarang. Orang tersebut bernama Barahima.
Baris 22:
Saat ini, penduduk desa Messa tidak hanya berasal dari suku Sawai. Ada beberapa pendatang yang berasal dari suku [[suku Makian|Makian]], [[Suku Jawa|Jawa]], [[Suku Bugis|Bugis]], maupun [[Suku Patani|Patani]]. Jumlah penduduk saat ini mencapai 1.200 jiwa
== Letak geografi ==
Desa Messa terletak di kecamatan [[Weda Utara, Halmahera Tengah|Weda Utara]], [[Halmahera Tengah]], [[Maluku Utara]]
== Batas wilayah ==
Batas timur dengan desa [[Dote, Weda Utara, Halmahera Tengah|Dote]]
Baris 34:
Batas selatan dengan [[Teluk Weda]]
== Pembagian wilayah ==
Dusun 1
Dusun 2
== Kepala pemerintahan ==
* 1998-2004: Hasan Yakub
* 2004-2010: Halek Do Iskandar
* 2010-2016: Abdul Karim Odeyani
== Transportasi dan komunikasi ==
Transportasi laut ke desa Messa dari Kota [[Weda]] (ibukota [[Kabupaten Halmahera Tengah|Halmahera Tengah]]) bisa ditempuh dalam waktu sekitar 2 jam. Sementara dengan transportasi darat bisa sampai 4 jam. Transportasi laut biasanya menggunakan perahu motor, sementara darat menggunakan sarana mobil sewaan.
== Pendidikan ==
# SD
# SMP
# SMA
== Budaya ==
'''''[[Tari Lalayon|Lalayon]]''' ''''': '''Adalah salah satu tarian tradisional yang sering diperagakan pada acara perkawinan atau pesta lain. Tarian ini biasanya dilakukan dengan berpasangan laki-laki perempuan. Alat musiknya adalah Tifa
Baris 59:
'''''[[Coka iba]] ''''': Coka iba adalah manusia yang menggunakan topeng yang dirayakan setiap satu tahun satu kali pada saat Maulid Nabi Muhammad SAW. Pada umumnya yang menjadi coka iba adalah laki-laki yang berpakaian perempuan. Mereka memegang rotan dan mengejar orang yang ditemukan di jalan. Setiap orang yang ditemukan di jalan dan tidak memakai topeng coka iba, akan mendapat pukulan dari rotan yang dibawa coba iba.
== Pariwisata ==
== Perayaan ==
{{Weda Utara, Halmahera Tengah}}
|